Anggota BSNP Tima Ahli

B Mata Pelajaran Bahasa Asing SMASMK 1| Pendahuluan Dalam Pasal 42 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 dinyatakan bahwa setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabotan, peralatan pendidikan, media pen- didikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, dan perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pem- belajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sehubungan dengan pasal tersebut di atas maka diperlukan buku sebagai penunjang pembelajaran. Pernyataan tersebut di- perkuat dengan pasal 43 ayat 4 yang menyatakan bahwa ada ra- sio minimal jumlah buku teks pelajaran untuk masing-masing mata pelajaran di perpustakaan satuan pendidikan untuk setiap peserta didik. Demikian juga dalam Pasal 43 ayat 5 dinyatakan bahwa buku teks pelajaran dinilai kelayakan isi, kelayakan bahasa, kelayakan pe- nyajian dan kelayakan kegraikaannya oleh Badan Standar Nasional Pendidikan dan ditetapkan oleh Peraturan Menteri. 2| Tujuan dan Manfaat Pada tahun 2009, telah dilaksanakan kegiatan pengembangan instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing SMASMK yang terdiri atas: Bahasa Jerman, Bahasa Perancis, Bahasa Arab, Ba- hasa Jepang dan Bahasa Mandarin. Kegiatan pengembangan instrumen penilaian buku teks pela- jaran bertujuan untuk menghasilkan instrumen yang dapat diper- gunakan untuk menilai buku teks pelajaran : Bahasa Jerman, Bahasa Perancis, Bahasa Arab, Bahasa Jepang dan Bahasa Mandarin untuk SMASMK. Manfaat instrumen penilaian buku teks pelajaran Pendidikan Bahasa Jerman, Bahasa Perancis, Bahasa Arab, Bahasa Jepang dan PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 141 Bahasa Mandarin adalah diperolehnya alat penilaian buku teks pelajaran yang terstandar dan dapat dipergunakan untuk menilai buku teks pelajaran yang memenuhi kelayakan isi, bahasa, penyajian dan kegraikaan. Tujuan menilai kelayanan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa, dan kelayakan kegraikaan buku teks pelajaran untuk se- tiap mata pelajan pada satuan pendidikan adalah agar peserta di- dik memperoleh buku yang sesuai dengan standar pendidikan yang ditetapkan oleh BSNP, yaitu sesuai dengan Standar Isi, Standar Kom- petensi Lulusan dan Standar Proses Pendidikan. Buku teks pelajaran yang telah dinilai kelayakannya digunakan sebagai sumber belajar di setiap satuan pendidikan. Tujuan lain adalah untuk membeli buku teks pelajaran yang dialihkan hak ciptanya dan dijadikan buku teks pelajaran elektornik. Manfaat buku teks yang telah dinilai kelayakan isi, kelayakan pe- nyajian, kelayakan bahasa, dan kelayakan kegraikaannya merupakan jaminan bagi peserta didik memperoleh buku yang dapat digunakan untuk pembelajaran yang bermutu dan sarana untuk mencapai kom- petensi yang ditetapkan. Buku teks pelajaran selain bermanfaat bagi peserta didik juga dapat digunakan oleh guru sebagai sumber belajar, baik dalam pe- rencanaan pembelajaran maupun dalam pelaksanaanya. 3| Tim ahli

1. Anggota BSNP

No Nama Instansi Asal 1 Prof. Dr. Fawzia Aswin Hadis Koordinator UI Jakarta 2 Pdt. Weinata sairin, M.Th Wakil Koordinator LAI Jakarta 3 Prof.Dr. Mungin Eddy Wibowo, MPd.,Kons. UNNES Semarang 4 Prof.Dr. Djemari Mardapi UNY Yogyakarta 5 Prof.Dr. Edy Tri Baskoro ITB Bandung 6 Prof.Dr. Furqon UPI Bandung LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 142 No Nama Instansi Asal 7 Prof.Dr. Bambang Soehendro UGM Yogyakarta 8 Prof. Dr. M. Yunan Yusuf UIN Jakarta 9 Prof. Dr. Djaali UNJ Jakarta 10 Dr. Suharsono, M.M., M.Pd STBA Pertiwi Jakarta 11 Dr. Anggani Sudono, MA Al Ihzar Jakarta 12 Prof.Dr. Komarudin Hidayat UIN Jakarta 12 Dr. Seto Mulyadi Komnas Anak Jakarta 14 Prof.Dr. Zaki Baridwan UGM Yogyakarta 15 Prof. Dr. A.T. Soegito UNNES Semarang

2. Tima Ahli

No Nama Jabatan dalam tim Instansi Mata Pelajaran 1 Dr. M. Syaifudin Ketua UMM Malang Psikometri 2 Ir. Tato Hendarto Msi Wakil Ketua Al Izhar Pondok Labu Psikometri 3 Prof. Dr. Moh. Matsna, MA Anggota UIN Jakarta Bahasa Arab 4 Dr. Afdol Tharik Wastono, M.Hum Anggota UI Jakarta Bahasa Arab 5 Prof.Dr. Hermina Sutami Anggota UI Jakarta Bahasa Mandarin 6 Nita Madona Sulanti, SS, MA Anggota UI Jakarta Bahasa Mandarin 7 Prof.Dr. Astini Anggota UNNES Semarang Bahasa Perancis 8 Dr. Tri Indri Hardini, MPd Anggota UPI Bandung Bahasa Perancis 9 Dr. Setiawati Darmojuwono, MA Anggota UI Jakarta Bahasa Jerman 10 Dr. Irene Risakotta, MPd Anggota UNESA Surabaya Bahasa Jerman 11 Prof,Dr. Djodjok Soenardjo, Mlit Anggota UNESA Surabaya Bahasa Jepang 12 Evi Lusiana, MA Anggota Japan Foundation Bahasa Jepang 13 Dr. Gardjito Anggota Perpustakaan Nasional Kegraikaan 14 Drs. Kaharuddin Arafah, M.Si Anggota UNM Makassar PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 143 4| Tahapan Kegiatan Langkah-langkah penyusunan instrumen penilaian buku teks pelajaran Agama SD, SMP, SMASMK dan PKn SMASMK sebagai beri- kut. c. Menetapkan tim ahli yang terdiri atas ahli materi mata pela- jaran, ahli pembelajaran mata pelajaran, ahli kegraikaan dan ahli psikometri. d. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan langkah-langkah yang ditetapkan oleh BSNP seperti berikut ini: 1 Temu Awal, Kajian Bahan Dasar dan Penyusunan De- sain Instrumen Kegiatan penyusunan desain instrumen dan penge- nalan mengenai instrumen dilaksanakan di hotel Golden Boutique Melawai Jakarta Selatan pada tanggal 10 - 12 Ma- ret 2009. Kegiatan ini dihadiri oleh koordinator tim dan 7 orang anggota BSNP, Kepala Pusat Perbukuan, Kabid Bang- nas daltuku Pusat Perbukuan, Kasubbid daltuku, 12 orang anggota tim ahli, dan staf teknis Pusbuk. Pada awal pertemuan ini diadakan perkenalan antara anggota BSNP dan Staf Pusbuk dengan anggota tim ahli. Setelah itu dilakukan pemilihan ketua dan wakil ketua tim ahli dengan hasil; Dr. Syaifuddin dari Universitas Muham- madiyah Malang sebagai ketua tim dan Ir. Tato Hendarto, M.Si dari Al.Ihzar Pondok Labu sebagai wakil ketua tim. Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan kerangka Naskah Akademik NA dan draf awal pengembangan in- strumen penilaian buku teks pelajaran Pendidikan Bahasa Asing SMASMK. Untuk mencapai tujuan tersebut, tim ahli melakukan brainstorming tentang jenis buku yang ingin diterbitkan, mengkaji Standar Kompetensi SK dan Kom- petensi Dasar KD setiap mata pelajaran terkait, serta con- LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 144 toh instrumen penilaian buku teks pelajaran yang telah dikembangkan BSNP pada tahun sebelumnya. Pada langkah ini pula ditetapkan nama-nama ang- gota tim ahli dan anggota BSNP yang akan bertugas me- ngumpulkan data serta unsur-unsur yang akan diundang pada masing-masing provinsi. 2 Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan melalui sistem Focused Group Discussion FGD dilaksanakan di Jakarta pada tang- gal 14 - 16 Maret 2009. Kegiatan pengumpulan data dihadiri oleh seluruh anggota tim, anggota BSNP, dan staf Pusbuk. Peserta FGD terdiri atas unsur : ahli materi, ahli pembela- jaran, guru, siswa, praktisi, dan orang tua siswa untuk ma- sing-masing mata pelajaran. Peserta FGD dikelompokkan berdasarkan mata pelajaran. 3 Pengolahan dan Analisis Data Data dan masukan para peserta FGD pada langkah sebelumnya diolah dan dianalisis, baik secara kualitatif maupun kuantitatif untuk dijadikan bahan pembuatan Naskah Akademik dan draf instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing. Kegiatan ini dilaksanakan di hotel Golden Boutique Melawai Jakarta Selatan pada tanggal 19 - 21 Maret 2009 yang dihadiri oleh anggota BSNP, staf Pus- buk, dan semua anggota tim ahli. Pada akhir pertemuan langkah ini akan dilakukan pleno BSNP dengan anggota tim ahli masing-masing mata pelajaran. 4 Penyusunan Draf Instrumen-1 Hasil analisis data pada pertemuan sebelumnya dija- dikan bahan untuk menyusun Naskah akademik dan draf instrumen. Kegiatan penyusunan draf instrumen ini dilak- sanakan di hotel Golden Boutique Melawai Jakarta Selatan pada tanggal 2 – 4 April 2009 yang dihadiri oleh semua PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 145 anggota tim ahli, anggota BSNP dan staf Pusbuk. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menghasilkan draf naskah aka- demik dan draf instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing. 5 Reviu draf Instrumen dan Presentasi ke BSNP Reviu draf instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing dilaksanakan di hotel Golden Boutique Mela- wai Jakarta Selatan pada tanggal 15 – 17 Mei 2009 yang dihadiri oleh seluruh anggota tim ahli, anggota BSNP dan staf Pusbuk. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyem- purnakan draf naskah akademik dan instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing yang telah dikembang- kan pada pertemuan sebelumnya. Pada pertemuan ini, tim juga melakukan presentasi dalam sidang pleno BSNP. Hasil pertemuan ini adalah draf Instrumen yang siap divalidasi, jadwal validasi, dan nama-nama calon validator di lima provinsi. 6 Validasi draf instrumen Validasi draf instrumen dilaksanakan tanggal 22 – 24 Mei 2009 di lima kota yaitu : Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Medan, dan Makassar. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mendapatkan masukan berupa tingkat keterbacaan ma- sing-masing butir dan deskripsi instrumen dari para ahli pembelajaran, ahli materi, dan guru masing-masing mata pelajaran. Untuk melaksanakan kegiatan validasi ini, pani- tia pada masing-masing kota mengundang validator yang terdiri atas unsur-unsur: ahli pembelajaran dan ahli materi masing-masing mata pelajaran. 7 Penyusunan Draf Instrumen Masukan para pakar pada saat kegiatan validasi in- strumen diolah dan dianalisis oleh tim ahli, kemudian di- jadikan bahan untuk menyempurnakan draf instrumen. LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 146 Kegiatan penyusunan draf Instrumen ini dilaksanakan pada tanggal 31 Mei – 2 Juni 2009 di hotel Mega Anggrek Jakarta Barat. Target kegiatan ini adalah mendapatkan draf instrumen yang siap untuk diujicobakan pada pertemuan berikutnya. 8 Uji Coba Draf Instrumen Kegiatan uji coba draf instrumen bertujuan untuk melihat sejauh mana instrumen tersebut dapat dijadi- kan alat untuk menilai sampel buku teks pelajaran yang beredar di masing-masing provinsi. Oleh karena itu pada langkah ini diundang para ahli terkait mata pelajaran Ba- hasa Arab, Bahasa Jerman, Bahasa Perancis, Bahasa Jepang dan Bahasa Mandarin. Para undangan diberi buku untuk dinilai dengan menggunakan draf instrumen yang telah dikembangkan oleh tim ahli. Kegiatan uji coba instrumen dilaksanakan pada 27 – 29 Juni 2009 secara bersamaan di 5 kota yaitu: Bandung, Jakarta, Manado, Semarang, dan Surabaya. Uji coba dihadiri oleh 1 orang anggota BSNP, 2 orang anggota tim ahli, dan dan staf Pusbuk serta para undangan yang terdiri atas dosen, guru, dan para praktisi mata pelajaran terkait di masing-masing provinsi. 9 Analisis Hasil Uji Coba dan Revisi Draf Instrumen Analisis data hasil uji coba dan revisi instrument pe- nilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing dilaksanakan di hotel Golden Boutique Melawai Jakarta Selatan pada tanggal 9 – 11 Juli 2009. Kegiatan ini dihadiri oleh anggota BSNP, tim ahli, dan staf Pusbuk. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menganalisis masukan para pakar sewaktu instru- men diujicobakan. Hasil analisis kemudian dirangkum dan dijadikan masukan untuk menyempurnakan instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing. PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 147 10 Finalisasi Draf Instrumen Instrumen yang telah disempurnakan pada langkah sebelumnya kemudian diplenokan di BSNP dan diinal- kan berdasarkan masukan anggota BSNP. Instrumen hasil penyempurnaan melalui pleno kemudian disahkan oleh BSNP sebagai tanda bahwa instrumen tersebut telah sahih untuk dipergunakan menilai buku teks pelajaran dan siap untuk disosialisasikan kepada penerbit dan calon penulis. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 - 28 Juli 2009 di hotel Golden Boutique Melawai Jakarta Selatan yang di- hadiri oleh anggota BSNP, tim ahli, dan staf Pusbuk. Secara rinci kegiatan pengembangan instrumen penilaian buku teks pelajaran Agama dan PKn dapat dirangkum seperti berikut ini. No Kegiatan Tempat Tanggal Target 1 Temu Awal, Kajian Bahan Dasar dan Penyusunan Desain Instrumen Jakarta 10 - 12 Maret 2009 Kerangka naskah akade mik dan kerang ka instrumen 2 Pengumpulan data Jakarta 14 – 16 Maret 2009 Data FGD untuk penyu sunan draf instrumen 3 Pengolahan dan analisis data Jakarta 19 – 21 Maret 2009 Data untuk penyusunan draf instrumen 4 Penyusunan draf instrumen dan Presentasi ke BSNP Jakarta 2 – 4 April 2009 Draf Instrumen 5 Reviu draf instrumen Jakarta 15 – 17 Mei 2009 Draf instrumen yang telah direviu 6 Validasi Draf Instrumen Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Medan, dan Makassar 22 – 24 Mei 2009 Data validasi LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 148 No Kegiatan Tempat Tanggal Target 7 Penyusunan draf instrumen Jakarta 31 Mei – 2 Juni 2009 Penyempurnaan draf instrumen 8 Uji coba instrumen Bandung, Jakarta, Manado, Semarang, Surabaya 27 - 29 Juni 2009 Data Uji coba 9 Analisis data hasil uji coba dan revisi draf instrumen Jakarta 9 – 11 Juli 2009 Revisi dan penyempurnaan draf instrumen 10 Finalisasi instrumen Jakarta 26 – 28 Juli 2009 Instrumen inal 5| Hasil yang diharapkan Kegiatan pengembangan instrumen penilaian buku teks pela- jaran Agama dan Bahasa Asing ini menghasilkan dokumen berupa: a. Naskah akademik penyusunan instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing SMASMK. b. Instrumen yang dapat digunakan untuk menilai kelayakan isi, penyajian, bahasa dan kegraikaan buku teks pelajaran Bahasa Asing SMASMK. Rincian instrumen yang dihasilkan dalam ke- giatan ini diuraikan sebagai berikut: No Nama Mata Pelajaran Nama Produk Jumlah 1 Bahasa Arab Instrumen 1 1 Deskripsi Instrumen 1 1 Instrumen 2 1 Deskripsi Instrumen 2 1 Sub total 1 4 2 Bahasa Jerman Instrumen 1 1 Deskripsi Instrumen 1 1 Instrumen 2 1 Deskripsi Instrumen 2 1 Sub total 1 4 PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 149 3 Bahasa Perancis Instrumen 1 1 Deskripsi Instrumen 1 1 Instrumen 2 1 Deskripsi Instrumen 2 1 Sub total 1 4 4 Bahasa Jepang Instrumen 1 1 Deskripsi Instrumen 1 1 Instrumen 2 1 Deskripsi Instrumen 2 1 Sub total 1 4 5 Bahasa Mandarin Instrumen 1 1 Deskripsi Instrumen 1 1 Instrumen 2 1 Deskripsi Instrumen 2 1 Sub total 1 4 Jumlah Total 20 6| Refleksi Dalam penyusunan instrumen penilaian buku teks pelajaran Bahasa Asing ini terdapat beberapa kendala antara lain sulit me- nemukan dosen ataupun guru ahli mata pelajaran terutama Bahasa Mandarin di luar Kota Jakarta. Hal ini diduga akan berdampak pula nanti pada saat perekrutan calon penilai buku teks pelajaraan Baha- sa Asing. Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya para validator dan peserta uji coba instrumen diundang untuk menjadi calon penilai. LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 150 BAB 9 PENiLAiAN bUkU tEkS PELAjArAN Badan Standar Nasional Pendidikan PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 151 BAB 9. PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN 1| Pendahuluan Buku teks pelajaran adalah buku acuan wajib untuk diguna- kan di sekolahmadrasah yang memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan keimanan dan ketakwaan, budi pekerti dan ke- pribadian, kemampuan penguasaan IPTEKS, kepekaan dan kemam- puan estetis, potensi isik dan kesehatan yang disusun berdasarkan standar nasional pendidikan. Buku teks pelajaran berperan penting dan strategis dalam upa- ya meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah, sehingga buku teks pelajaran harus digunakan sebagai acuan wajib oleh guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran. Buku teks pelajaran ini digunakan sebagai sumber belajar yang diperlukan untuk menun- jang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, pasal 42 ayat 1. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kebijakan pemerintah mengenai buku teks pelajaran bagi peserta didik. Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah menetapkan bahwa buku teks pelajaran yang akan digunakan harus dinilai terlebih dahulu kela- yakan isi, bahasa, penyajian dan kegraikaannya oleh BSNP dan ditetap- kan dengan Peraturan Menteri PP 19 th 2005 pasal 43 ayat 5. Sebelum diterbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 yang mengatur tentang penilaian buku teks pelajaran, Depdik- PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN Januari 2010 © BSNP 153 nas melalui keputusan Menteri Pendidikan Nasional telah memben- tuk suatu panitia nasional yang disebut Panitia Nasional Penilaian Buku Pelajaran PNPBP. PNPBP telah berhasil menilai buku pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA untuk Sekolah Dasar dan Ba- hasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika untuk SMP dan SMA. Dengan adanya BSNP maka kegiatan penilaian buku teks pelajaran dilimpahkan ke BSNP untuk menilai kelayakan isi, bahasa, penyajian dan kegraikaan untuk semua mata pelajaran di setiap jenis dan jen- jang pendidikan. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, mulai tahun 2006 hingga tahun 2009 BSNP telah melakukan penilaian semua buku teks pelajaran untuk SDMI, SMPMTs, dan SMASMK, kecuali Bahasa Asing, Agama SD-SMP-SMA, dan PKn SMA. Khusus pada tahun 2009, buku teks pelajaran yang telah dinilai BSNP bekerjasama dengan Pu- sat Perbukuan Pusbuk adalah Pendidikan Seni Budaya, Kerajinan, Teknologi Informasi dan Komputer, serta Pendidikan Jasmani-olah- raga dan kesehatan. 2| Tujuan dan Manfaat Tujuan Penilaian kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa, dan kelayakan kegraikaan buku teks pelajaran Pendidikan Seni Budaya, Kerajinan, Teknologi Informasi dan Komputer, serta Pen- didikan Jasmani-olahraga dan kesehatan bertujuan agar peserta di- dik memperoleh buku yang sesuai dengan standar pendidikan yang ditetapkan oleh BSNP. Buku teks pelajaran yang telah dinilai kela- yakannya digunakan sebagai sumber belajar di setiap satuan pen- didikan. Selain itu kegiatan penilaian juga dimaksudkan untuk mem- beli buku teks pelajaran yang dialihkan hak ciptanya dan dijadikan buku teks sekolah elektornik. Manfaat buku teks pelajaran yang telah dinilai kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa, dan kelayakan kegraikaan- nya merupakan jaminan bagi peserta didik memperoleh buku yang LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 154 dapat digunakan untuk pembelajaran yang bermutu dan sarana un- tuk mencapai kompetensi yang ditetapkan. Buku teks pelajaran selain bermanfaat bagi peserta didik juga dapat digunakan oleh guru sebagai sumber belajar, baik dalam pe- rencanaan pembelajaran maupun dalam pelaksanaanya. 3| Tim Ahli

1. Anggota BSNP