Deklarasi Dakar Tentang Pendidikan Untuk Semua Peraturan Pemerintah RI No.19 Tahun 2005 Tentang Standar
LAPORAN BSNP TAHUN 2009
Januari 2010 © BSNP
2. Secara umum indeks biaya pendidikan ini dapat digunakan seb-
agai pedoman bagi pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menentukan dan mengalokasikan sumber
dana yang tersedia sesuai dengan peraturan perundang-un- dangan yang berlaku.
III| TIM AHLI
Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0001SKBSNPII2009 tanggal 522009 tentang
Tim Ahli Standar Pembiayaan telah disusun Tim Penyusun Indeks Bi- aya Pendidikan SDMI, SMPMTs, SMAMA, SMK, dan SLB yang terdiri
atas anggota-anggota dari berbagai kalangan, yaitu dari kalangan akademisi yang menguasai pembiayaan pendidikan, pendidikan
umum, pendidikan kejuruan, dan pendidikan luar biasa; Badan Pene- litian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional, dan
Badan Pusat Statistik.
Susunan Tim Standar Biaya adalah sebagai berikut
ANGGOTA BSNP
NO NAMA
INSTANSI ASAL
1 Prof. Dr. Zaki Baridwan Koordinator
UGM Yogyakarta
2 Prof.Dr. Edy Tri Baskoro
ITB Bandung
3 Prof. Dr. Johannes Gunawan, S.H.,LLM
Univ. Parahiyangan Bandung 4
Dr. Teuku Ramli Zakaria UIN-Hidayatullah
Jakarta 5
Prof. Dr.dr. Farid Anfasa Moeloek, Sp.OG. UI Jakarta
74
UPDATING STANDAR PEMBIAYAAN PENGEMBANGAN INDEKS BIAYA PENDIDIKAN
Januari 2010 © BSNP
TIM AHLI
NO NAMA
JABATAN INSTANSI
BIDANG KEAHLIAN
NO HP
1 Dr. Moch. Alip
Ketua Univ Negeri
Yogyakarta Pendidikan
Kejuruan 0818277331
2 Dr. Khomsiyah
Wakil Ketua
Univ. Trisakti Pembiayaan
pendidikan 0818892975
3 Halmawati, SE. M.Si
Sekretaris Univ.Negeri
Padang Pembiayaan
pendidikan 0815 925 2374
4 Dr. Made Gede
Wirakusuma, SE, M.Si.
Anggota Udayana
Pembiayaan pendidikan
08123676636 5
Dr. Eddi Mashuri, MM Anggota Direktorat
Pembinaan SMK
Depdiknas Pendidikan
Kejuruan 085219350337
6 Dra. Trie Widayati.,
M.Pd. Anggota
Direktorat PSLB
Depdiknas Pendidikan
Luar Biasa 0811158194
7 Ir. Riduan, Msi
Anggota Biro Pusat
Statistik Statistik
Indeks 08128926920
8 C.D Fajarini, SE. M.Si
Anggota Balitbang
Depdiknas Pembiayaan
pendidikan 081310262816
9 Maryatun Sanusi, SE
Anggota Biro
Keuangan Depag
Pembiayaan pendidikan
0811 174 893 10
Dra. Sri Kusumawati Anggota
BPS Statistik
Indeks 0811957567
11 Dr. Mega Iswari,
M.Pd. Anggota
Univ. Negeri Padang
Pendidikan Luar Biasa
081322684861 12
Faizal Makhrus, S.Kom.
Anggota Teknologi
Informasi Programmer
08192550136 13
Drs. Luti Baraja, Ak, MBA
Anggota Univ. Trisakti
Pembiayaan pendidikan
081319541588 14
Umar Alhabsyi, ST.CISA
Anggota PP Multi
Media Solusi Prima
Teknologi Informasi
Programmer 08156223734
75
LAPORAN BSNP TAHUN 2009
Januari 2010 © BSNP
IV| TAHAPAN KEGIATAN
NO TANGGAL
KEGIATAN TEMPAT
PESERTA OUTPUT
1. 11-13
Februari Menyusun
rencana kegiatan dan mengkaji
bahan dasar Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Jadwal dan rencana kegiatan
2. 11-13 Maret Menyusun
desain studi Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Outline naskah akademik dan
desian studi 3.
11-13 April Menyusun
instrumen kuesioner indeks
biaya pendidikan Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Kisi-kisi dan Instrumen
4. 6-8 Mei
Pengumpulan data
24 kota di 24 Provinsi
BSNP + Tim Ahli
Data lapangan 5.
10-12 Juni Pengolahan data Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Data olahan siap dianalisis
6. 24-26 Juni
Analis data Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Draft Indeks biaya pendidikan per
kabupaten 7.
9-11 Juli Penyusunan
draft Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Naskah akademik Draft laporan
penyusunan indeks biaya
pendidikan.
8. 29-31 Juli
Review draft Jakarta
BSNP + Tim Ahli
Draft Indeks Biaya Pendidikan
9. 10-15
Agustus Validasi draft
4 Provinsi DKI Jakarta,
Kaltim, Sulut, dan
Jatim BSNP + Tim
Ahli Daftar masukan
untuk penyem purnaan Draft
Standar
10. 7-9 Oktober Lokakarya
dengan unit utama
Jakarta BSNP + Tim
Ahli Kumpulan
masukan dari Unit Utama
11. 23-25
Oktober Finalisasi indeks
Jakarta BSNP + Tim
Ahli Draft inal untuk
direkomendasikan 12.
30 Okt-1Nov Rekomendasi indeks
Jakarta BSNP + Tim
Ahli Draft permen
76
UPDATING STANDAR PEMBIAYAAN PENGEMBANGAN INDEKS BIAYA PENDIDIKAN
Januari 2010 © BSNP
V| HASIL YANG DIPEROLEH
Kegiatan ini menghasilkan naskah akademik indeks biaya pen- didikan sebagai berikut.
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Pada tahun 2006, Tim Standar Biaya Pendidikan telah me- nyelesaikan penghitungan kebutuhan biaya pendidikan yang
terdiri dari biaya personalia dan non personalia untuk tingkat satuan pendidikan SDMI, SMPMTS, SMAMA, khusus untuk DKI.
Sedangkan untuk standar biaya pendidikan diluar wilayah DKI menggunakan pendekatan Indeks Kemahalan Konstruksi IKK.
Pada tahun 2007, Tim Standar Biaya Pendidikan melakukan revisi terhadap standar biaya tersebut dan melakukan penghi-
tungan standar biaya pendidikan SLB untuk 5 jenis ketunaan dan SMK untuk 34 bidang keahlian. Standar biaya pendidikan di
luar wilayah DKI yang semula hanya menggunakan pendekatan Indeks Kemahalan Konstruksi IKK ditambah dengan pendekat-
an Indeks Harga Konsumen IHK.
Pada tahun 2008 dilakukan revisi terhadap standar biaya pendidikan SLB dan SMK yang hanya dibatasi pada biaya opera-
sional non personalia. Khusus untuk SMK penghitungan biaya pendidikan diperluas untuk 76 program keahlian.
Penggunaan IKK dan IHK sebagai pendekatan penghitung- an biaya pendidikan untuk kabupatenkota di luar DKI dianggap
kurang tepat. IKK merupakan indeks spasial yang dihitung ber- dasarkan barangjasa yang digunakan di sektor bangunankon-
struksi, sedangkan IHK merupakan indeks yang bersifat tempo- ral atau periodikal yang menggambarkan perkembangan harga
antar waktu untuk daerah yang sama.
Dalam rangka melakukan penghitungan biaya pendidikan untuk kabupatenkota di luar DKI diperlukan indeks yang bersi-
77
LAPORAN BSNP TAHUN 2009
Januari 2010 © BSNP
fat spasial yang dapat menggambarkan perbandingan tingkat kemahalan barangjasa yang dibutuhkan dalam penyelengga-
raan pendidikan, khususnya pada biaya operasional pendidikan antar daerah. Oleh karena itu, pada Tahun 2009, tim standar biaya
memfokuskan kegiatannya untuk menyusun Indeks Biaya Pen- didikan IBP di tingkat kabupatenkota melalui pengembangan
data base standar biaya pendidikan.
1.2 Tujuan 1
Memperoleh IBP tahun 2009 khususnya biaya operasional pendidikan non personalia yang didasarkan pada standar
biaya pendidikan SDMI, SMPMTS, SMAMA, SLB dan SMK untuk setiap kabupatenkota.
2 Membuat
data base standar biaya pendidikan untuk “up dating” IBP.
1.3 Ruang Lingkup IBP dihitung untuk 85 kabupatenkota di 24 provinsi di In-
donesia berdasarkan biaya operasional pendidikan non perso- nalia pada setiap tingkat satuan pendidikan yaitu SDMI, SMP
MTS, 3 jurusan di SMAMA, 5 jenis ketunaan di SDLB, 5 jenis ke- tunaan di SMPLB, 4 jenis ketunaan di SMALB, dan 75 Program
Keahlian di SMK.
1.4 Manfaat IBP digunakan sebagai dasar penetapan besarnya biaya
operasional pendidikan di tingkat kabupatenkota di seluruh Indonesia.