keluarnya, solusinya bagaimana gitu, selanjutnya tentu kita akan liat bagaimana kelanjutannya setelah diberikan arahan-arahan itu
17. Metode apa yang digunakan untuk membantu klien dalam mediasi?
Ya wawancara, konsultasi kedua belah pihak, karena yang permasalahan itu kan permasalahan suami istri, ya harusnya konfirmasi ke
kedua belah pihak tentunya.
18. Mengapa cara itu yang dilakukan dalam memberikan bantuan untuk
klien?
Karena watak orang itu berbeda-beda atau karakter orang itukan beda- beda jadi kita kadang-kadang sesuai karakter mereka, watak mereka gimana,
ini orang perlu dikerasin atau dia perlu dilembutin, ada orang yang perlu di elus-elus baru keluar bisa ngomong, ada yang harus dibentak, kan macam-
macam. Ada yang suaranya keras. Nah kita pilih ini ya, karena banyak
karakter orang itu lah kita cari jalan nya itu. 19.
Apa tujuan diadakannya kegiatan mediasi di BP4 KUA Kec. Cipayung?
Tujuannya tentu untuk mencegah jangan terjadi perceraian pertama itu, kedua tentunya membantu juga untuk rumah tangganya yang sudah pernah
retak atau bagaimana gitu, bermasalah bisa utuh kembali dan kemudian kita memberikan layanan yang menyenangkan buat mereka.
20. Berapa hari dan berapa jam biasanya proses mediasi berlangsung?
Itu tergantung kondisinya tadi, tergantung permasalahannya, kalau masalahnya rumit ya lama, kalau masalahnya sedikit, ya kembali lagi kepada
mereka kalau cepat saling menyadari kesalahannya itu cepat tapi kalau masih tidak mau dan mau menang sendiri, nah itu kan rumit lama.
21. Apakah proses mediasi selalu dilakukan tertutup?
Ya tidak selalu, bisa saja tertutup. Bisa saja tidak, tergantung dengan kliennya itu.
22. Bagaimana pendekatan BapakIbu saat klien salah satunya tidak datang
untuk melaksanaka mediasi?
Ya kalau dia tidak hadir bisa kita berikan surat atau pesan-pesan melalui bisa saja kita berikan kepada mereka, apa yang akan kita sampaikan
dengan tujuan dapat berkomunikasi dengan telepon, sekarangkan bisa telepon, kalau tidak bisa surat, sms.
23. Bagaimana pendekatan BapakIbu jika kedua klien tidak datang untuk
melaksanakan mediasi?
Pertama kita menanyakan alasan ketidakhadiran, bisa melalui surat atau telepon dll, lalu menyampaikan kembali surat panggilan untuk mediasi,
setelah itu kita menunggu konfirmasi lanjut dari mereka.
24. Apa yang BapakIbu lakukan jika usaha mendamaikan menemui jalan
buntu?
Tentunya kita akan memberikan nasehat, pandangan-pandangan, kalau tidak bisa juga, kita menyerahkan penyelesainnya itu kepada masing-masing
mereka, masing-masing pihak itu berfikir, menganalisa kembali, kalau mereka tidak mau “ya sudah kamu renungkan kembali deh”.
25. Apa saja yang sudah BapakIbu lakukan dalam membantu klien untuk
mediasi?
Melakukan pemanggilan, memberiktahukan kepada pihak yang diadukan mengenai pengaduan yang telah diterima, dan memberikan
konsultasi pemecahan masalah.
26. Bagaimana Respon klien saat menjalani proses mediasi?
Bebas saja, responnya terserah mereka mau terima atau tidak itu urusan dia, kita kembalikan responnya dia itu tergantung kalau dia memahami, dia
menerima dengan senang hati, tapi kalau dia tidak senang ya dia cuek aja. Kan tidak selalu senang orang diberikan nasehat, ada yang bisa menerima,
ada yang tidak, kalau yang bisa menerima dia pasti akan bahagia merasa senang, masih ada orang yang sayang kepada saya.
27. Kapan sebaiknya pelaksanaan mediasi dapat dilaksanakan?
Ya pasti waktunya yang tenang, itu lah yang tadi ibu bilang, kalau bisa kita ambil wudhu dulu, sholat sunah dulu, itu waktu yang paling tepat, tapi
kalau kalau waktunya sudah panas, sudah marah-marah itu tidak akan baik, jadi sebaiknya itu kita tenangkan dulu, waktunya cari waktu yang nyaman.