Apa alasan BP4 KUA Kec. Cipayung mengadakan kegiatan mediasi?
15. Dimana saja kegiatan mediasi dilaksanakan?
Di kantor KUA bisa atau di rumah, sesuai dengan perjanjian atau pada hakekatnya kita inikan pelayan masyarakat jadi ketika masyarakat meminta
ya kita bagaimana bisa melayani masyarakat dengan baik.
16. Langkah-langkah apa saja yang dilakukan saat mediasi?
Yang pertama kita mendengarkan keluhannya dulu terus setelah kita dengarkan, mungkin kita memberikan solusi. Tentang solusi itu salah satunya
kita menyuruh dia untuk mengambil air wudhu terus dia sholat, kalau misalkan diwaktu duha, kita suruh sholat duha, kalau misalkan diwaktu
dzuhur, kita suruh sholat dzuhur atau bisa juga misalkan dia sudah sholat. Tapi kita suruh sholat untuk memohon pertolongan dari Allah SWT karena
yang memperbaiki diri dia, memperbaiki diri kita bukan hanya kita, tapi yang memperbaiki adalah Allah SWT.
Jadi mediasi itu pada hakekatnya bagaimana kita meminta pertolongan kepada Allah SWT untuk memperbaiki, karena hakekatnya yang
memperbaiki diri kita adalah Allah SWT. Jadi kita suruh sholat, wudhu, setelah sholat dia berdoa, sebelum berdoa dia dzikir jadi dihubungakan ke
Allah SWT, nanti jika sudah dihubungkan biasanya nangis, sudah nangis dan dia berdoa meminta. Jadi kita bagaimana orang itu langsung memintanya
kepada Allah SWT, jadi bukan lagi kepada makhluk, bukan lagi kepada misalkan BP4 atau kepada orang tapi bagaimana orang itu belajar, ketika hari
ini belajar itu memngadukan permasalahan kepada Allah SWT. Karena hanya kepada Allah SWT yang bisa memperbaiki hidup ini.
17. Metode apa yang digunakan untuk membantu klien dalam mediasi?
Dzikir kepada Allah SWT, jadi banyak yang ditawarkan apakah dzikir diwaktu yang sama dalam 40 hari. Kedua sedekah, karena sedekah itukan
menolak bala, jadi sedekahnya itu diniatkan untuk memperbaikin diri, dia minta apa dengan sedekah itu. Misalkan suaminya tidak baik, tidak sholat,
pemabukan, biasanya saya itu menyuruh, “Coba berdoa kepada Allah SWT dan dibarengi dengan sedekah”, setelah sedekah jadi di niatkan, “ ya Allah,
say a sedekah, perbaikilah dengan sedekah ini suami saya”.
Misalkan permasalahnya sudah bertahun-tahun tidak punya anak, suruh sedekah. Jadi yang pertama itu dzikir setelah itu istighfar. Kenapa istighfar
karena semakin banyak orang berbuat dosa maka semakin banyak permasalahannya, karena Allah SWT berfirman, “Dan barang siapa yang
berpaling dari peringatanku, maka baginya kehidupan yang sempit dan Kami akan mengumpulkan di hari kiamat dalam keadaan buta”, artinya apa,
semakin banyak orang berbuat dosa, itu semakin hidupnya sempit pasti banyak masalah. Jadi solusinya dzikir, istighfar, mohon ampun kepada Allah
SWT, yang kedua dibantu dengan bersedekah, yang ketiga sholat tepat waktu. Dia sholat tepat waktunya, karena ketika ada orang yang menunda-nunda
sholat maka hakekatnya dia telah disibukan dunia dan pasti banyak masalah.