Sejarah Berdirinya KUA Profil Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung

sebagian tugas Kantor Kementerian Agama KotamadyaKabupaten di bidang urusan Agama Islam, dan membantu pembangunan pemerintah di bidang keagamaan di wilayah Kecamatan. Untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok tersebut KUA memiliki beberapa fungsi yaitu, fungsi administrasi, fungsi pelayanan, fungsi pembinaan dan fungsi penerangan serta penyuluhan. 5 Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya, maka rumusan visi, misi, program, sasaran dan kebijakan harus dirancang guna menentukan acuan dan arah pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut agar mencapai efektivitas, efisiensi dan tingkat produktifitas yang optimal, disamping itu juga agar memiliki sistem pengukuran dan pertanggung jawaban yang valid, akurat dan reliabel. Dan semua itu akan bermuara pada peningkatan yang berkelanjutan sebagai abdi masyarakat dari suatu lembaga yang bernama Kantor Urusan Agama KUA. 6 Kantor Urusan Agama Kec. Cipayung mulai definitif seiring definitifnya wilayah Kecamatan Cipayung sekitar akhir tahun 1992. Hal ini sebagai konsekuensi pemekaran Kecamatan Pasar Rebo menjadi tiga kecamatan terpisah menjadi Kecamatan Pasar Rebo, Kecamatan Ciracas dan Kecamatan Cipayung. KUA Kec. Cipayung pertama kali berkantor di Kelurahan Setu dan mulai berkantor di Jl. Binamarga No. 3 sejak tahun 1994. Adapun nama-nama yang pernah menjabat sebagai Kepala KUA Kec. Cipayung adalah: 7 5 Laporan Tahunan Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung Tahun 2011, hlm. 4. 6 Laporan Tahunan Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung Tahun 2011, hlm. 4. 7 Laporan Tahunan Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung Tahun 2011, hlm. 1. 1. H. Kasdjuri Gani Tahun 1992 s.d 1993 2. H.M. Hamzah, S.Ag Tahun 1993 s.d 1995 3. Drs. H. Faizin Tahun 1995 s.d 1998 4. Drs. H. Marzuki Tahun 1998 s.d 2000 5. H. Lukman Haki, S.H Tahun 2000 s.d 2002 6. Drs. Ansori Tahun 2002 s.d 2005 7. Drs. H. Abdullah, M.M Tahun 2005 s.d 2006 8. H. Nuryadin, S. Ag Tahun 2006 s.d 2009 9. Drs. M. Zen Tahun 2009 s.d 2010 10. H. Ahmad Haikal, M.A Tahun 2010 s.d 2012 11. Muis Sunarya, S. Ag Tahun 2012 s.d Sekarang

2. Visi dan Misi KUA

Beberapa visi dan misi KUA Kec. Cipayung, yaitu: 8 1 Visi: Terwujudnya pelayanan dan bimbingan berkualitas di bidang urusan agama Islam pada Kecamatan Cipayung. 2 Misi: a. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan ketatausahaan. b. Meningkatkan kualitas pelayanan dan bimbingan nikah dan rujuk. 8 Laporan Tahunan Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung Tahun 2011, hlm. 2. c. Meningkatkan pelayanan dan pembinaan zakat dan wakaf. Meningkatkan pelayanan dan pembinaan masjid. d. Meningkatkan pelayanan dan bimbingan pengembangan keluarga sakinah. e. Meningkatkan pelayanan dan pembinaan ibadah sosial.

3. Kondisi Geografis KUA

Wilayah Kecamatan Cipayung yang terletak di sebelah timur Provinsi DKI Jakarta adalah salah satu dari sepuluh kecamatan yang berada di wilayah Kotamadya Jakarta Timur yang dibentuk berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor: 16.0II1966 tanggal 12 Agustus 1966, tentang pembentukan kota administratif Kecamatan dan Kelurahan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Lembaran Daerah Nomor 5 Tahun 1966. Wilayah Kecamatan Cipayung berdasarkan Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1227 tahun 1989, memilki luas 2.735,39 Ha. Dibagi ke dalam delapan kelurahan meliputi 49 RW, 454 RT. Batas-batas wilayah Kec. Cipayung adalah: 9 Sebelah Utara : Jl. Pintu I bagian Barat TMII, Jl. Pintu II Bagia Timur TMII dan Jl. Raya Pondok Gede Bekasi. Sebelah Timur : Kali Sunter Pilar batas nomor 125 s.d 148. Sebelah Selatan : Patok Batas DKI Jakarta Dan Jawa Barat No. 148 s.d165. Sebelah Barat : Jalan Tol Jagorawi. 9 Laporan Tahunan Kantor Urusan Agama KUA Kec. Cipayung Tahun 2011, hlm. 1.

4. Struktur Organisasi Kantor Urusan Agama KUA

Gambar 1

Dokumen yang terkait

Efektivitas mediasi Badan Penasehatan Pembinaan Pelestarian Perkawinan (Bp4) Dan Pengadilan Agama Di Kota Administratif Jakarta Timur

1 59 104

Revitalisasi Badan Penasehatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) bagi remaja usia nikah : studi kasus BP4 Kota Jakarta Selatan

0 9 104

Peran Badan Penasehat Pembinaan Pelestarian Perkawinan Dalam Meminimalisir Terjadinya Perceraian (Studi Pada BP4 Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan Tahun 2011-2012)

0 11 92

Peran (BP4) Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan dalam Mencegah Terjadinya Perceraian di Kabupaten Wonosobo

0 17 90

PERANAN BADAN PENASEHATAN PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN Peranan Badan Penasehatan Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Dalam Penyelesaian Perselisihan Dalam Perkawinan (Studi Di Kantor BP4 Kecamatan Gemo

0 2 11

PENDAHULUAN Peranan Badan Penasehatan Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Dalam Penyelesaian Perselisihan Dalam Perkawinan (Studi Di Kantor BP4 Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen).

0 3 14

PERANAN BADAN PENASEHATAN PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN Peranan Badan Penasehatan Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Dalam Penyelesaian Perselisihan Dalam Perkawinan (Studi Di Kantor BP4 Kecamatan Gemo

0 3 11

Eksistensi Badan Penasehatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Dalam mewujudkan keluarga Sakinah di KUA Peterongan Jombang

0 0 16

Peran Badab Penasehatan, Pembinaan, dan Pelestarian perkawinan (BP4) dalam Menekan Angka Perceraian (Studi Kasus di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Karanggede) - Test Repository

0 0 107

EFEKTIVITAS KERJA BADAN PENASEHATAN PEMBINAAN DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) DALAM MENGURANGI TERJADINYA PERCERAIAN DI KECAMATAN MAKASSAR

0 0 113