78
Kemudian untuk menguji apakah pengaruh yang diberikan variabel-variabel independent signifikan terhadap dependent variable maka peneliti melakukan uji t
Pedhazur, 1982. Dimana b adalah koefisien regresi dan Sb adalah standard eror dari koefisien b. Hasil uji t ini akan diperoleh dari hasil regresi yang dilakukan oleh
peneliti. Uji t yang dilakukan menggunakan rumus sebagai berikut :
79
BAB IV HASIL PENELITIAN
Dalam bab empat ini akan dibahas mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan. Pembahasan tersebut meliputi tiga bagian yaitu: gambaran umum
responden, analisis deskriptif, dan pengujian hipotesis penelitian.
4. 1. Gambaran Umum Responden
Berikut ini akan diuraikan gambaran responden berdasarkan usia, pendidikan terakhir, dan masa kerja. Pada penelitian ini, penulis menggunakan sampel sebanyak
168 orang Satpol PP Kota Tangerang.
4.1.1. Responden Berdasarkan Usia
Pengelompokan responden berdasarkan usia, peneliti membaginya berdasarkan jarak dari usia termuda sampai usia tertua, dimana usia tertua dikurangi usia termuda.
Adapun usia termuda yaitu 25 tahun, sedangkan usia tertua yaitu 48 tahun sehingga luas sebarannya adalah 23. Dalam penelitian ini skor usia dibagi ke dalam 3 kategori,
maka didapat rentangan sebesar 7,67 yang dibulatkan menjadi 8.
Tabel 4.1 Ditribusi sampel penelitian berdasarkan usia
Usia Frekuensi
Persentase
25 32 80
47,62 33 40
71 42,26
41 48 17
10,12 Jumlah
168 100
80
Berdasarkan tabel diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa responden yang memiliki presentase terbesar yakni 47,62 atau berjumlah 80 orang terdapat pada
rentangan usia 25 32 tahun. Selanjutnya dengan presentase 42,26 atau berjumlah 71 orang terdapat pada rentangan usia 33 40 tahun. Presentase 10,12 atau
berjumlah 17 orang terdapat pada rentangan usia 41 48 tahun.
4.1.2. Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
Di bawah ini tabel yang menunjukkan jumlah responden berdasarkan pendidikan terakhir.
Tabel 4.2 Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
Pendidikan Frekuensi
Persentase
SMUsederajat 148
88,1 D3
3 1,8
S1S2 17
10,1
Total 168
100
Berdasarkan tabel diatas dapat diambil kesimpulan bahwa mayoritas responden pada penelitian ini tingkat pendidikannya adalah SMU atau sederajat yaitu sebanyak 148
orang atau 88,1. Responden yang berpendidikan D3 sebanyak 3 orang atau 1,8, sedangkan responden yang berpendidikan sarjana sebanyak 17 orang atau 10,1. Hal
ini dikarenakan syarat untuk dapat mengikuti pelatihan sebagai anggota satpol pp berpendidikan minimal SMUsederajat.
81
4.1.3. Responden Berdasarkan EtnisSuku Bangsa
Di bawah ini tabel yang menunjukkan jumlah responden berdasarkan etnissuku bangsa.
Tabel 4.3 Responden Berdasarkan Etnis
Etnis Frekuensi
Persentase
Jawa 27
16,1 Sunda
35 20,8
Betawi 100
59,5 MinangFlores
6 3,6
Total 168
100
Dari tabel diatas, didapat bahwa 100 orang atau 59,5 berasal dari suku betawi, 35 orang atau 20,8 berasal dari suku sunda, 27 orang atau 16,1 berasal dari suku
jawa. 6 orang atau 3,6 berasal dari suku minangflores, dimana 4 orang atau 2,4 berasal dari suku minang, dan 2 orang atau 1,2 berasal dari suku flores. Artinya
bahwa mayoritas responden berasal dari suku Betawi. Hal ini mungkin dikarenakan lokasi dalam pengambilan sampel yang berada di wilayah Kota Tangerang, yang
masih dalam kawasan Jakarta, dengan suku asli Betawi.
4.1.4. Responden Berdasarkan Masa Kerja
Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai rata-rata skor variabel masa kerja = 7.6786, modus = 9, median = 8.00, standar deviasi = 3.22104, varian = 10.375, min =
2, dan max = 21. Distribusi frekuensi masa kerja yang sudah dikelompokkan terlihat dalam tabel berikut :
82
Tabel 4.4 Responden Berdasarkan Masa Kerja
Interval Kelas Frekuensi
Presentase
2 8 98
58,33 9 15
66 39,29
16 tahun 4
2,38 Total
168 100
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa masa kerja dengan jumlah frekuensi tertinggi yaitu 98 orang atau 58,33 terdapat pada rentangan 2
8 tahun. Selanjutnya dengan presentase 39,29 atau 66 orang terdapat pada rentangan masa
kerja 9 15 tahun. Frekuensi terendah dengan nilai presentase 2,38 atau 4 orang terdapat pada rentang masa kerja 16 tahun keatas.
4.2 Analisis Deskriptif 4.2.1 Kategori Tipe Kepribadian
Kategori ini menggambarkan tipe kepribadian yang dimiliki oleh satpol pp Kota Tangerang, dengan melihat nilai true-skor terbesar pada masing-masing kategori.
Perhitungannya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.5 Kategori Tipe Kepribadian Satpol PP Kategori
Frekuensi Persentase
Neuroticism 44
26,2
Extraversion 36
21,4
Openness 16
9,5
Agreeableness 26
15,5
Conscientiousness
46 27,4
Jumlah 168
100