NPK Pupuk Kandang Analisis Elastisitas Produksi Kacang Panjang 1.

48

3. TSPSP 36

Pupuk TSP atau Sp 36 mengandung unsur P yang berfungsi dalam memacu pertumbuhan bunga dan pemasakan buah. Nilai koefisien regresi pupuk TSP sebesar 0,501 yang berarti penambahan satu persen pupuk urea dapat meningkatkan produksi sebesar 0,501 persen dan berpengaruh nyata terhadap produksi kacang panjang. Kondisi di lapangan menggambarkan penggunaan pupuk TSP masih kurang dengan rata-rata penggunaan pupuk TSP sebanyak 119,13 kilogram per hektar dan masih dibawah anjuran pemakaian yaitu sebesar 300 kilogram per hektar 4 . Penggunaan pupuk TSP masih bisa ditambahkan untuk meningkatkan produksi kacang panjang.

4. NPK

Pupuk NPK merupakan pupuk majemuk yang mengandung unsur N, P dan K yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Berdasarkan Tabel 16 dapat dilihat nilai koefisien regresi variabel NPK sebesar 0,198 dan berpengaruh nyata pada taraf α 99 persen yang menunjukan bahwa peningkatan penggunaan pupuk NPK sebesar satu persen dapat meningkatkan produksi kacang panjang sebesar 0,198 persen cateris paribus. Berdasarkan observasi di lapangan penggunaan pupuk NPK sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan produksi kacang panjang, selain itu penggunaan pupuk NPK juga lebih praktis dan efisien dikarenakan unsur makro yang terkandung didalamnya mencakup semua unsur makro yang dibutuhkan oleh tanaman kacang panjang.

5. Pupuk Kandang

Pupuk kandang berpengaruh nyata pada taraf α 95 persen, dan mempunyai nilai koefisien regresi sebesar -0,0989 yang berarti penambahan sebesar satu persen pupuk kandang dapat menurunkan produksi kacang panjang sebesar 0,0989 persen. Pupuk kandang mempunyai unsur hara N,P dan K, namun dalam jumlah yang kecil dan berperan penting bagi pertumbuhan tanaman, menaikan daya menahan air, 4 Departemen Pertanian.Budidaya Kacang Panjang..http.cybexdeptan.go.id diakses 5 Maret 2013 49 banyak mengandung mikroorganisme yang dapat mensintesa senyawa-senyawa tertentu sehingga berguna bagi tanaman. Berdasarkan kondisi dilapangan sebagian besar para petani kacang panjang menggunakan pupuk kandang yang berasal dari kotoran domba kotoran ayam dengan penggunaan pupuk kandang di tempat penelitian sebesar 5320,08 kilogram per hektar, sudah melebihi dosis yang dianjurkan yaitu sebesar 4.000-5000 kilogram per hektar. 5 Seperti kasus yang pernah terjadi pada petani kacang panjang di Kecamatan Nagrak yang pernah mengalami penurunan produksi yang disebabkan penggunaan pupuk kandang yang berlebihan dampaknya adalah terhambatnya pertumbuhan bunga tanaman kacang panjang, hal ini sesuai dengan pernyataan Marsono 2009, tentang penggunaan pupuk kandang secara berlebihan dapat mempercepat dan mempersubur tanaman yang justru dapat berdampak pada penurunan produksi tanaman .

6. Nutrisi