d. Modal Koperasi
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 pasal 41 tercantum mengenai Modal Koperasi.
Modal koperasi terdiri dari modal sendiri dan modal pinjaman. 1
Modal Sendiri a
Simpanan pokok adalah simpanan yang harus dipenuhi oleh setiap anggota koperasi dengan sejumlah uang yang
telah ditentukan besarnya. b
Simpanan wajib adalah simpanan yang harus dipenuhi oleh setiap anggota koperasi yang disetor secara
periodik, baik secara mingguan, bulanan, ataupun menurut jadwal yang ditetapkan oleh rapat anggota.
c Dana cadangan adalah sejumlah uang yang diperoleh
dari penyisihan sisa hasil usaha yang dimasukan untuk memupuk modal sendiri dan untuk menutup kerugian
koperasi bila diperlukan. d
Hibah adalah sejumlah uang atau barang modal yang berasal dari anggota atau bukan anggota bersifat donasi.
2 Modal Pinjaman dapat berasal dari:
a Anggota;
b Koperasi lainnya danatau anggotanya;
c Bank dan lembaga;
d Penerbitan obligasi dan surat hutang lainnya;
e Sumber lain yang sah.
3 Sisa Hasil Usaha SHU
Sisa hasil usaha koperasi adalah pendapatan koperasi yang diperoleh satu tahun buku setelah dikurangi dengan
penyusutan dan biaya-biaya dari tahun buku bersangkutan. SHU mungkin tidak dapat terbagi habis, karena pembagian
SHU dalam koperasi terbatas sesuai dengan tingkat bunga bank pemerintah. Atau, mungkin juga terjadi, rapat anggota
memutuskan SHU tahun buku yang bersangkutan tetap tinggal dalam rekening simpanan masing-masing anggota.
SHU yang tidak dibagi ini digunakan untuk pemupukan modal.
e. Analisis Tingkat Kesehatan Koperasi
Analisis tingkat kesehatan koperasi penting dilakukan, hal ini dilakukan untuk kepentingan anggota dalam mengambil
keputusan terkait masalah yang dihadapi. Dalam hal ini penilaian tingkat kesehatan koperasi difokuskan pada koperasi simpan
pinjam, sehingga pedoman yang digunakan adalah Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
Republik Indonesia Nomor 14PerM.KUKMXII2009 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah Nomor 20PerM.KUKMXI2008 Tentang Pedoman Penilaian Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam dan Unit