Variabel terikat yaitu pembelajaran konsumen Y

3.1.2.1. Generalisasi stimulus Y1 Generalisasi stimulus, terjadi ketika suatu stimulus yang agak berbeda dengan stimulus yang sudah ada menghasilkan respon yang sama. Indikatornya yaitu :  Y1.1 kesamaan produk yang baru dan yang lama.  Y1.2 penggunaan apapun jenis produknya. 3.1.2.2. Diskriminasi stimulus Y2 Diskriminasi stimulus, merupakan hal sebaliknya dari generalisasi stimulus dimana konsumen melakukan pemilihan terhadap hanya satu stimulus spesifik dari antara stimulus serupa lainnya. Indikatornya yaitu :  Y2.1 pengetahuan jenis iklan selain yang terbaru.  Y2.2 pemilihan produk yang terbaru untuk digunakan.

3.2 Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran yang digunakan adalah skala ordinal, sedangkan teknik pengukuran menggunakan skala likert dimana skala ini digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena social. Jika peryataan sangat tidak setuju maka nilai sekor = 1 dan jika peryataan tidak setuju maka nilai skor = 2, jika peryataan netral maka nilai skor = 3, jika peryataan setuju maka nilai skor = 4, dan jika pernyataan sangat setuju maka nilai skor = 5. 3. 3. TEHNIK PENENTUAN SAMPEL 3. 3. 1. Populasi a. Populasi Populasi menurut Ferdinand 2006:223 adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen yang membeli serta pernah membaca, melihat, atau mendengar iklan produk kecap ABC di televisi. b. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Penelitian ini menggunakan non probability sampling penarikan sampel tidak secara acak yaitu teknik yang tidak memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sample. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang mempunyai ciri atau sifat sudah diketahui sebelumnya, dimana ditentukan terlebih dahulu siapa saja yang menjadi sample, bila dipandang sesuai maka subyek tersebut menjadi sumber data. Mengenai kriterianya adalah sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

Pengaruh Iklan Sampo Pantene di Televisi Terhadap Preferensi Konsumen (Studi Kasus Mahasiswi AMIK MBP Medan)

4 60 103

Pengaruh penggunaan celebrity endorser, media iklan televisi dan pesan iklan televisi terhadap efektifitas iklan serta dampaknya dalam menumbuhkan brand awareness pada program periklanan produk indosat IM3

0 12 136

PENGARUH IKLAN DI TELEVISI TERHADAP RESPON KONSUMEN PENGARUH IKLAN DI TELEVISI TERHADAP RESPON KONSUMEN (Studi Terhadap Iklan Pasta Gigi Pepsodent).

0 2 17

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER DALAM IKLAN TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Dalam Iklan Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 1 12

PENDAHULUAN Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Dalam Iklan Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 1 6

PENGARUH PENGGUNAAN SELEBRITI ENDORSER DALAM IKLAN TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Pengaruh Penggunaan Selebriti Endorser Dalam Iklan Televisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 1 17

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER TERHADAP BRAND IMAGE KECAP ABC DI GIANT HYPERMARKET PONDOK TJANDRA SIDOARJO.

1 4 87

PENGULANGAN PESAN SUATU IKLAN DALAM PROSES PEMBELAJARAN KONSUMEN (Studi Terhadap Iklan Pasta Gigi Pepsodent) Mochamad Edris

0 0 13

ANALISIS SELEBRITI ENDORSER DAN PENGULANGAN PESAN IKLAN DI TELEVISI TERHADAP PEMBELAJARAN KONSUMEN (Studi Iklan Kecap ABC di Giant Pondok Tjandra )

0 1 22

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER TERHADAP BRAND IMAGE KECAP ABC DI GIANT HYPERMARKET PONDOK TJANDRA SIDOARJO SKRIPSI

0 1 16