7. SMPN 3 Jatinom
2 1
2 2
1 8
8. SMPN 1 Tulung
- 3
3 3
1 10
9. SMPN 2 Tulung
3 1
1 1
2 8
10. SMPN 3 Tulung
1 1
- 1
- 3
11. SMPN 1 Polanharjo
3 4
5 1
2 15
12. SMPN 2 Polanharjo
- 1
2 3
1 7
13. SMPN 3 Polanharjo
- -
1 2
- 3
Jumlah 13
13 41
30 12
109 c
Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu yaitu guru yang mengampu mata pelajaran IPA, IPS, Bahasa,
Matematika dan PKn. Berdasarkan pertimbangan diatas sampel penelitian terdiri dari guru-guru yang berasal dari 13 SMP Negeri di
Kawedanan Jatinom, Kabupaten Klaten. Pertimbangan dipilihnya 13 sekolah tersebut adalah adanya keterwakilan masing-masing status
sekolah tempat guru mengajar.
E. Operasionalisasi Variabel Penelitian
1. Variabel Profesionalisme Guru Pasca Sertifikasi
Variabel adalah objek penelitian yang mempunyai nilai bervariasi atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Profesionalisme Guru Pasca
Sertifikasi mencakup 4 dimensi yaitu: a Kompetensi bidang pedagogik, b Kompetensi bidang kepribadian, c Kompetensi bidang profesional,
serta d Kompetensi bidang sosial. Berikut ini tabel operasionalisasi variabel Profesionalisme Guru Pasca Sertifikasi:
Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel Profesionalisme Guru Pasca Sertifikasi
No Dimensi
Indikator Pernyataan
1. Kompetensi
Pedagogik 1.
Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural,
emosional, dan intelektual. 2.
Menguasai teori belajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik.
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait
dengan mata
pelajaranbidang pengembangan yang diampu.
4. Menyelenggarakan pembelajaran yang
mendidik. 5.
Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi
untuk kepentingan
pembelajaran. 6.
Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensi yang dimiliki. 7.
Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik.
8. Menyelenggarakan
penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar. 9.
Memanfaatkan hasil
penilaian dan
evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran.
10. Melakukan tindakan reflektif untuk
peningkatan kualitas pembelajaran. 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 2.
Kompetensi Kepribadian
1. Bertindak sesuai dengan norma agama,
hukum, sosial
dan kebudayaan
Indonesia. 2.
Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi
peserta didik dan masyarakat. 3.
Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap,
stabil, dewasa, arif,
dan berwibawa.
4. Menunjukkan etos kerja, tanggung
jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya diri.
5. Menjunjung tinggi kode etik profesi
guru. 11
12 13
14 15