Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

Nur dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: UNESA University Press. PISA. 2009. http:edukasi.kompasiana.com20110130ind0nesia-peringkat-10- besar-terbawah-dari-65-negara-peserta-PISA-html. diakses tanggal 11 Februari 2013 Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Saputra, Muhammad Randi Nugraha. 2012. Implementasi Pembelajaran Kontekstual Berbasis Proyek Melalui Outdor Mathematis untuk Mening- katkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis siswa SMP. Repository UPI. [Online]. Tersedia: http:repository.upi.eduoperatoruploads_mat_ 0808526_chapter2.pdf: diakses pada tanggal 13 Februari 2013. Septian. 2010. Pembelajaran Konvensional Banyak Dikritik Namum Paling Disukai. [Online]. Tersedia: http:septian.wordpress.com20100302 pembelajaran-konvensional-banyak-dikritik-namun-paling-disukai. diakses pada tanggal 3 Oktober 2013. Soedjadi. 2000. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Direktorat Jendral pendidikan tinggi, Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta. Sudijono, Anas. 2008. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Raja Grafindo Persada. Jakarta Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito Suherman, Erman. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia. Suryanto. 2004. Teori belajar matematika. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Suyitno, Amin. 2004. Dasar-dasar dan Proses Pembelajaran Matematika I. Semarang: Universitas Negri Semarang. ____________. 2005. Mengadopsi Pembelajaran CIRC dalam Meningkatkan Keterampilan Siswa Menyelesaikan Soal Cerita. Seminar Nasional F.MIPA Universitas Negri Semarang. Widodo, Wahyu. 2010. Pengujian Hipotesis. [Online]. Tersedia : http:wahyu- widodo.staff.umm.ac.idfiles201003BAB_7._PENGUJIAN_HIPOTESA1 .ppt. diakses pada tanggal 15 Februari 2013. 42 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP 1 Kelas Eksperimen

A. Identitas

Nama Sekolah : SMP Pelita cabang Empat Mata Pelajaran : Matematika KelasSemester : VII2 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit Pertemuan : 1 satu Standar Kompetensi : Memahami konsep segi empat dan segitiga serta menentukan ukurannya Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi sifat-sifat dan menghitung besaran- besaran segi empat Menghitung keliling dan luas bangun segiempat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah

B. Indikator

a. Kognitif

1. Mendefinisikan pengertian persegi panjang 2. Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang ditinjau dari sisi, sudut dan diagonalnya 3. Menentukan rumus dan menghitung keliling dan luas persegi panjang

b. Afektif

1. Karakter

a. Daftar dipercaya

b. Menghargai

c. Tanggung jawab individu

d. Peduli

2. KeterampilanSosial

a. Bertanya b. Memberikan ide atau pendapat c. Menjadi pendengar yang baik 43

C. TujuanPembelajaran

a. Kognitif

1. Diberikan gambar persegi panjang, siswa dapat mendefinisikan pengertian persegi panjang. 2. Diberikan kertas berbentuk persegi panjang, siswa mampu mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang ditinjau dari sisi, sudut dan diagonalnya. 3. Diberikan beberapa gambar persegi panjang, siswa dapat menyimpulkan rumus dan menghitung keliling persegi panjang dengan benar. 4. Diberikan beberapa gambar persegi panjang, siswa dapat menyimpulkan rumus dan menghitung luas persegi panjang dengan teliti .

b. Afektif

1. Karakter

Terlibat dalam proses pembelajaran berpusat pada siswa dan siswa diberi kesempatan melakukan penilaian diri terhadap kesadaran dalam menunjukan karakter: a. Dapat dipercaya Diantaranya adalah siswa jujur, mampu mengikuti komitmen, mencoba melakukan tugas yang diberikan, menjadi teman yang baik dan membantu orang lain.

b. Menghargai

Diantaranya adalah siswa memperlakukan temanguru dengan baik, sopan, dan hormat, peka terhadap perasaan orang lain, tidak pernah menghina atau mempermainkan temanguru, tidak pernah mempermalukan temanguru.

c. Tanggung jawab individu

Diantaranya siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan, tidak pernah membuat alasan atau menyalahkan orang lain atas perbuatannya.

d. Peduli

Diantaranya siswa peka terhadap perasaan orang lain, mencoba untuk membantu siswaguru yang membutuhkan.

2. Keterampilan Sosial

Terlibat dalam proses pembelajaran berpusat pada siswa dan siswa diberi kesempatan melakukan penilaian diri terhadap kesadaran dalam menujukan keterampilan sosial:

a. Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif dalam menga-

jukan pertanyaan

b. Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif memberikan ide

atau pendapat

c. Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa dapat menjadi pen-

dengar yang baik 44

D. Materi Pembelajaran

: Persegi panjang

E. Model Pembelajaran

: CIRC

F. Strategi pembelajaran

: Diskusi kelompok

G. Langkah-LangkahPembelajaran

Kegiatan Pendahuluan 10 menit No Kegiatan Karakter Keterlak- sanaan Alokasi Waktu 1. Guru mengucapkan salam 10’ 2. Guru menginformasikan tujuan pembelajaran

3. Guru memberikan

pengarahan tentang langkah-langkah pembelajaran koopreatif tipe CIRC Menjadi pendengar yang baik dan peduli KegiatanInti 60 menit No Kegiatan Karakter Keterlak- sanaan Alokasi Waktu 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok- kelompok yang terdiri dari 4 atau 5 orang Secara heterogen. 10 ’

2. Guru membagi Lembar

Kerja kelompok LKK 1 materi persegi panjang kepada setiap kelompok 3. Guru memandu siswa dalam memecahkan masalah dan membantu siswa yang mengalami kesulitan apabila diperlukan. 35 ’

4. Siswa

berdiskusi,memecahkan permasalahan, salah satu anggota membacakan soal, setelah itu membuat prediksi pemecahan masalah, menuliskan apa yang diketahui, yang Teliti, kreatif, pantang menyerah, rasa ingin tahu, bertanya, memberikan ide atau pendapat, dan kerjasama. 45 ditanyakan, dan memisalkan dengan suatu variabel, saling membuat rencana penyelesaian soal secara sistematis dan saling merevisi dan mengedit pekerjaan mereka.

5. guru meminta salah satu

kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Tanggung jawab dan peduli 15 ’ 6. Siswa diminta menangapi hasil diskusi kelompok yang telah mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas. Bertanya, memberikan ide atau pendapat

7. Guru memberikan umpan

balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, maupun isyarat terhadap keberhasilan kelompok Menjadi pendengar yang baik dan menghargai Kegiatan Penutup 10 menit No Kegiatan Karakter Keterlak- sanaan Alokasi Waktu 1. Guru bersama siswa mendiskusikan kesimpulan yang telah dipelajari. Bertanya, Rasa ingintahu, Memberikan ide atau pendapat 10’ 2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan selanjutnya Menjadi pendengar yang baik

3. Guru menutup pelajaran

dan memberikan salam. Siswa menjawab salam

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 22 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 9 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Natar Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 29 40

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi Pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 2 Pringsewu Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 2 45

PEGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Muhammadiyah 3 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 20 203

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA ( Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Pelita Cabang Empat Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 13 182

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Paramarta 1 Seputih Banyak Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 8 59

PERBANDINGAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA ANTARA MODEL PBL DENGAN KOOPERATIF TIPE STAD ( Studi pada Siswa Kelas X Semester Genap SMA Negeri 2 Pringsewu Tahun Pelajaran 2013/2014)

2 15 54

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 15 161

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMANKONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Semaka Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 4 70

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA Mutia Fonna

0 0 10