38
Sedangkan dari perhitungan uji F diperoleh F-hitung sebesar 16,240 dan F- tabel 3,18 Fhitung Ftabel. Dengan demikian, hipotesis yang diajukan
dalam penelitian ini dapat diterima yaitu: minat belajar dan metode pembelajaran secara parsial dan simultan berpengaruh positif terhadap
prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi
2.3 Kerangka Berpikir
Dari deskripsi teoritis yang telah dipaparkan sebelumnya, maka selanjutnya diajukan kerangka berpikir dan model hubungan antar masing-masing variable
dalam penelitian ini. Berangkat dari permasalahan yang hendak diteliti yang di dasarkan pada batasan masalah yaitu tentang pretasi belajar siswa kelas X di SMK
Muhammadiyah Prambanan, dapat diduga predictor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah fasilitas belajar, motivasi belajar dan minat belajar.
Keseluruhan faktor tersebut mempunyai kaitan yang sangat erat antara variabel satu dengan variabel lainnya. Penjabaran hubungan antar variabel tersebut adalah
sebagai berikut: 1. Hubungan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar
2. Hubungan motivasi belajar terhadap prestasi belajar 3. Hubungan minat belajar terhadap prestasi belajar
4. Hubungan fasilitas, motivasi dan minat belajar terhadap prestasi belajar Model kerangka konseptual
39
Keterangan:
:
Variabel Fasilitas Belajar, Motivasi Belajar, Minat Belajar berpengaruh terhadap Prestasi Belajar
: Masing-masing variabel berpengaruh terhadap Prestasi Belajar.
2.4 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan permasalahan penelitian dan kajian teoritis di atas, maka disusun hipotesis penelitian berikut:
1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan.
2. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan.
3. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan minat belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan.
4. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan fasilitas belajar, motivasi belajar dan minat belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar
siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Prambanan.
40
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis expost facto. Ragam penelitian ini adalah penelitian yang terstruktur yang dimulai dari
pengajuan hipotesis. Penelitian korelasional untuk mengetahui bagaimana faktor-faktor Fasilitas Belajar X
1
, Motivasi Belajar X
2
, dan Minat Belajar X
3
berpengaruh terhadap Prestasi Belajar Y. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket, observasi dan
dokumentasi. Analisis regresi digunakan untuk mengetahui prediktor yang paling kuat dan prediktor yang paling lemah diantara variabel bebas terhadap
variabel terikat.
3.2 Definisi Opersional Variabel Penelitian
Definisi operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Prestasi Belajar
Prestasi balajar adalah penguasaan penggunaan dan penilaian tentang sikap dan nilai-nilai pengetahuan dan keterampilan dengan berbagai disiplin
ilmu pengetahuan, lazimnya ditunjukan atau disajikan dalam bentuk nilai yang diberikan oleh guru. Dan biasanya untuk mengetahui hal tersebut
seorang guru melakukannya dengan cara tes tulis, tes lisan, observasi, pemberian tugas, tes skala sikap, tes tindakan demonstrasi.