C. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas XI Akuntansi SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016 yang berjumlah 36
siswa. Sedangkan objek penelitian ini adalah Motivasi, Partisipasi, dan Prestasi belajar siswa Kelas XI Akuntansi SMK Muhammadiyah 1
Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016 melalui penerapan Model Problem Based Learning PBL.
D. Definisi Operasional Variabel
1. Motivasi Belajar
Motivasi belajar adalah dorongan baik dari dalam maupun dari luar diri siswa yang akan mempengaruhi kemauan belajarnya. Semakin
tinggi motivasi yang dimiliki, maka akan semakin baik pula kemauan untuk belajar.
Dalam penelitian ini, motivasi belajar diungkap dengan menggunakan angket yang disusun oleh peneliti berdasarkan delapan
indikator motivasi belajar. Pertama, tekun menghadapi tugas. Kedua, ulet menghadapi kesulitan. Ketiga, menunjukkan minat terhadap bermacam-
macam masalah. Keempat, lebih senang bekerja mandiri. Kelima, cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin. Keenam, dapat mempertahankan
pendapatnya. Ketujuh, tidak mudah melepaskan hal yang diyakini. Kedelapan, senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.
2. Partisipasi Belajar
Partisipasi belajar yaitu keikutsertaan atau aktivitas siswa dalam proses pembelajaran di kelas. Dengan siswa berpartisipasi, maka suasana
belajar akan menjadi lebih hidup karena ada interaksi antara siswa dengan guru maupun siswa dengan siswa lainnya.
Penilaian partisipasi siswa dalam penelitian ini dilihat berdasarkan pengamatan terhadap partisipasi siswa selama proses pembelajaran
berlangsung, sesuai dengan karakteristik atau indikator pembelajaran dengan model PBL. Pertama, berusaha memahami konsep dan materi
pelajaran. Kedua, aktif berpikir kritis dalam memecahkan masalah. Ketiga, memiliki ketertarikan terhadap masalah yang dipelajari. Keempat,
mampu memberi aspirasi dan menerima pendapat orang lain saat diskusi. Kelima, dapat berinteraksi dan bekerja sama dalam kelompok.
3. Prestasi Belajar
Prestasi belajar dalam penelitian ini adalah hasil yang dicapai siswa yang dinyatakan dalam bentuk nilaiangka dan diperoleh siswa
selama melakukan kegiatan belajar akuntansi selama periode tertentu. Prestasi belajar akuntansi ini mencerminkan kemampuan siswa dalam
memahami, menguasai, dan memaknai materi Mengelola Kartu Utang secara teliti dan tepat. Dalam penelitian ini prestasi belajar yang diperoleh
dari hasil tes pada akhir siklus I dibandingkan dengan hasil tes pada akhir siklus II.
4. Model pembelajaran Problem Based Learning
Model PBL merupakan pembelajaran dengan penggunaan berbagai macam kecerdasan yang diperlukan untuk melakukan konfrontasi terhadap
tantangan dunia nyata, kemampuan untuk menghadapi segala sesuatu yang baru, dan kompleksitas yang ada Rusman, 2012: 232. Manfaat
menerapkan Problem Based Learning yaitu pembelajaran menjadi lebih bermakna, siswa dapat mengimplementasikan kemampuan yang dimiliki,
serta menumbuhkan inisiatif dan motivasi belajar siswa. Penerapan model pembelajaran ini yaitu dengan membagi siswa ke
dalam enam kelompok secara acak, dengan memperhatikan kemampuan belajar setiap siswa. Kemudian siswa diminta untuk berdiskusi
mengerjakan soal kasus mengenai materi Mengelola Kartu Utang, dan selanjutnya siswa saling bertukar pemahaman mengenai permasalahan
yang dihadapi. Setelah itu, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi mengenai kasus Mengelola Kartu Utang. Pada saat itu guru
mengamati dan meluruskan apabila ada pernyataan atau pemahaman siswa yang tidak sesuai, dengan cara menjelaskan lebih detail mengenai materi
pelajaran yang dipelajari.
E. Metode Pengumpulan Data