Determinasi buah P. americana

5. Pembuatan ekstrak etanol kulit P.americana

Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi untuk menyari senyawa yang dituju. Sebanyak 20 g serbuk biji P.americana Mill direndam dalam 400 mL pelarut etanol 70 pada suhu kamar selama 5x24 jam agar senyawa kimia yang terkandung dalam kulit P.americana dapat larut dalam pelarut etanol. Setelah dilakukan perendaman, hasil maserasi kemudian disaring menggunakan corong Buchner yang dilapisi kertas saring sehingga diperoleh filtrat. Serbuk sisa perendaman dimaserasi kembali dengan etanol 70 selama 2 x 24 jam. Filtrat hasil saringan dipindahkan dalam labu alas bulat untuk dievaporasi untuk menguapkan cairan penyari pada proses maserasi. Hasil evaporasi dituangkan dalam cawan porselen yang telah ditimbang sebelumnya agar mempermudah perhitungan rendemen ekstrak yang akan diperoleh. Cawan porselen yang berisi larutan hasil maserasi dipanaskan di atas waterbath dengan suhu 80˚ C untuk mendapatkan ekstrak etanol kulit P. americana dengan bobot pengeringan ekstrak yang tetap. Menghitung rata- rata rendemen 5 replikasi ekstrak etanol kulit P. americana kental yang telah dibuat. Rendemen ekstrak = berat cawan ekstrak kental – berat cawan kosong Rata-rata rendemen =

6. Pembuatan CMC-Na 1

Sebanyak 1 g CMC-Na ditimbang, kemudian dilarutkan menggunakan aquadest 25 mL dan didiamkan selama 24 jam hingga CMC-Na mengembang. Kemudian CMC-Na di add dengan menggunakan aquadest hingga 100 mL pada labu ukur.

7. Pembuatan Larutan Karbon Tetraklorida

Larutan karbon tetraklorida dibuat dengan perbandingan 1:1. Larutan karbon tetraklorida sebanyak 5 mL dilarutkan dengan 5 mL olive oil.

8. Uji Pendahuluan

a. Penetapan dosis hepatotoksik karbon tetraklorida Dosis karbon tetraklorida yang digunakan untuk menginduksi kerusakan hepar pada tikus jantan galur Wistar adalah 2 mLkg BB. Dosis ini mampu merusak sel-sel hepar pada tikus jantan yang ditunjukkan melalui peningkatan kadar ALT-AST tetapi tidak menimbulkan kematian pada hewan uji Janakat and Al-Merie, 2002. b. Penetapan konsentrasi pekat ekstrak Konsentrasi yang dapat digunakan adalah konsentrasi pekat yang dapat dibuat dimana pada konsentrasi tersebut ekstrak dapat dimasukkan serta dikeluarkan dari spuit oral. Cara pembuatannya adalah dengan melarutkan ekstrak tiap cawannya dengan pelarut yang sesuai yaitu CMC-Na 1 Kurniawati, Adrianto, dan Hendra, 2011. Melarutkan 3,5 g ekstrak dalam labu ukur 50 ml dengan pelarut yang sesuai yaitu CMC-Na 1 sehingga konsentrasi ekstrak dapat ditetapkan sebesar 7 bv atau 0,07 gmL atau 70 mgmL.

Dokumen yang terkait

Pengaruh pemberian jangka panjang dekokta kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 8

Efek hepatoprotektif jangka panjang dekokta kulit buah persea americana Mill. terhadap aktivitas ALT-AST pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 2 8

Pengaruh pemberian jangka pendek ekstrak etanol kulit buah persea americana Mill. terhadap aktivitas enzim alkali fosfatase pada tikus terinduksi karbon tetraklorida.

1 5 96

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit buah Persea americana Mill. terhadap kadar albumin tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 3 84

Pengaruh pemberian jangka pendek dekokta kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 8

Pengaruh pemberian jangka panjang ekstrak etanol kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada hati tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 91

Pengaruh pemberian jangka panjang dekok kulit persea americana Mill. terhadap kadar alkalin fosfatase pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 0 8

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 81

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida

0 6 79

Pengaruh pemberian jangka panjang ekstrak etanol kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada hati tikus terinduksi karbon tetraklorida

0 1 89