Kelompok Perlakuan Dosis III 1400 mgkg BB pada tikus jantan

hati adalah karbon tetraklorida dikonversi menjadi triklorometil radikal CCl 3 • kemudian menjadi triklorometilperoksi CCl 3 O 2 • . Senyawa radikal mempunyai tingkat kereaktifan yang sangat tinggi. Nekrosis yang terjadi karena induksi karbon tetraklorida adalah yang paling berbahaya dan terjadi di sel sentrilobular hepar yang mengandung konsentrasi tinggi CYP, yang dapat merespon aktivasi karbon tetraklorida Hodgson, 2010. Kandungan kulit P. americana yaitu flavonoid dan fenol dapat tersari oleh pelarut etanol yang bersifat polar. Penurunan konsentrasi alkalin fosfatase yang terjadi diduga disebabkan oleh adanya antioksidan yang dapat menangkap radikal triklorometil CCl 3 • di hepar yang terpapar karbon tetraklorida, lalu diubah menjadi senyawa tidak toksik sehingga tidak merusak sel-sel hepar. Untuk mengetahui perbedaan tingkat kerusakan hati pada tikus kelompok kontrol hepatotoksin karbon tetraklorida dan tikus kelompok kontrol pra perlakuan, seharusnya dilakukan uji histopatologi tetapi pada penelitian ini, peneliti hanya melihat tingkat kerusakan hati dari perubahan konsentrasi ALP. Peneliti merasa perlu untuk dilakukan penambahan hewan uji pada penelitian ini untuk memperkecil penyimpangan standar deviasi sehingga variasi yang terjadi juga kecil. Peneliti juga merasa perlu untuk menggunakan senyawa hepatotoksin lainnya untuk mengetahui tingkat kemampuan ekstrak etanol kulit P. americana untuk memberikan pengaruh terhadap konsentrasi ALP. Selain karbon tetraklorida, parasetamol dapat digunakan sebagai senyawa model hepatotoksin. 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh dan dari uji statistik yang dilakukan, peneliti mengambil kesimpulan bahwa: 1. Pemberian jangka panjang ekstrak etanol kulit P. americana dosis I 350 mgkg BB dan dosis II 700 mgkg BB secara per oral tidak memberikan pengaruh terhadap perubahan konsentrasi ALP, sedangkan dosis III 1400 mgkg BB secara per oral memberikan pengaruh terhadap perubahan konsentrasi ALP pada tikus jantan galur Wistar terinduksi karbon tetraklorida. 2. Tidak terdapat kekerabatan dosis dengan konsentrasi ALP pada penelitian ini.

B. Saran

Peneliti menyarankan bahwa perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai: 1. Kemampuan ekstrak etanol kulit P. americana untuk menurunkan konsentrasi ALP harus diujikan pada hewan uji yang terpapar agen toksik lain seperti parasetamol. 2. Adanya penambahan hewan uji untuk memperkecil penyimpangan standar deviasi.

Dokumen yang terkait

Pengaruh pemberian jangka panjang dekokta kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 8

Efek hepatoprotektif jangka panjang dekokta kulit buah persea americana Mill. terhadap aktivitas ALT-AST pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 2 8

Pengaruh pemberian jangka pendek ekstrak etanol kulit buah persea americana Mill. terhadap aktivitas enzim alkali fosfatase pada tikus terinduksi karbon tetraklorida.

1 5 96

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit buah Persea americana Mill. terhadap kadar albumin tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 3 84

Pengaruh pemberian jangka pendek dekokta kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 8

Pengaruh pemberian jangka panjang ekstrak etanol kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada hati tikus terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 91

Pengaruh pemberian jangka panjang dekok kulit persea americana Mill. terhadap kadar alkalin fosfatase pada tikus jantan galur wistar terinduksi karbon tetraklorida.

0 0 8

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida.

0 1 81

Pengaruh pemberian jangka panjang infusa kulit Persea americana Mill. terhadap aktivitas alkali fosfatase pada tikus jantan terinduksi karbon tetraklorida

0 6 79

Pengaruh pemberian jangka panjang ekstrak etanol kulit Persea americana Mill. terhadap kadar albumin pada hati tikus terinduksi karbon tetraklorida

0 1 89