Morfologi Reproduksi Bioekologi Kupu-kupu .1 Klasifikasi

Keterangan : 1.Antena 9.Abdomen perut 2. Mata majemuk 10. Sayap belakang 3. Kepala 11. Sayap depan 4. Proboscis 12. Outer margin 5.Thorax dada 13. Coastal margin 6. Tibia tulang kering 14. Saraf 7. Tarsustulang paha 15 Sel tumbuhan dari famili Myristiceae, lauraceae, dan Combretaceae Vane et al. 1984.

2.2.2 Morfologi

Morfologi dari kupu-kupu menurut Morgan 2006 terbagi menjadi tiga bagian yakni caput kepala, thorax dada dan abdomen perut. Tubuh kupu- kupu dilapisi oleh eksoskeleton yang terdiri dari lapisan kitin Devies 2008. Lapisan ini tidak tembus air dan tidak larut asam organik. Tiap ruas mempunyai tiga bagian yang jelas dapat dibedakan, yaitu bagian tergum yang terletak di sebelah punggung dorsal, sternum di sebelah bawah badan ventral dan pleuron yang menghubungkan kedua bagian yang telah disebut di sisi kanan dan kiri tubuhnya lateral Hadi et al. 2009. Pada bagian kepala kupu-kupu memiliki sepasang mata majemuk, sepasang antena dan proboscis yang digunakan untuk menghisap nektar bunga. Labia palpi digunakan sebagai organ perasa untuk menguji kecocokan sumber makanan. Bagian thoraks dibagi menjadi tiga bagian yaitu prothoraks, mesothoraks, dan metathoraks . Kupu-kupu memiliki dua pasang sayap dan tiga pasang kaki yang terdapat pada ruang dada. Kaki-kaki tersebut terdapat pada tiap segmen dada sedangkan dua pasang sayap terdapat pada metathoraks dan mesothoraks. Kaki kupu-kupu dibagi menjadi coxa, trochanter, femur, dan tibia Gambar 2. Sumber: www.animalcorner.co.uk Gambar 2 Anatomi kupu-kupu. Pada famili kupu-kupu tertentu kaki depannya tereduksi sehingga tidak dapat digunakan untuk melakukan pergerakan. Abdomen terdiri dari organ-organ pencernaan, ekskresi, dan reproduksi dan terdiri dari sepuluh segmen. Abdomen dibagi menjadi sepuluh segmen. Segmen ujung adalah alat kelamin dari kupu- kupu Morgan 2006; Preston-Mafham R Preston-Mafham K 1999.

2.2.3 Reproduksi

Borror et al. 1996 menyatakan bahwa selama proses kopulasi kupu-kupu jantan menempelkan alat kelaminnya dan spermatofor saluran sperma dalam satu lubang yang berhubungan dengan vagina kemudian ke spermateka oleh spermatofor selanjutnya sperma bergerak. Proses ini terjadi sekitar 6-8 jam. Setelah proses perkawinan, kupu-kupu betina mencari jenis tanaman yang sesuai untuk meletakkan telur-telurnya.

2.2.4 Siklus hidup