26
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
3.3.3 Medium Pertumbuhan Mikroba :
a. Medium yang digunakan untuk isolasi dan pemurnian kapang endofit yaitu: Potato Dextrose Agar Merck
b. Medium yang digunakan untuk kultur dan pertumbuhan bakteri yaitu : Nutrient Broth Merck, Nutrient Agar Merck.
c. Medium yang digunakan untuk fermentasi kapang endofit Potato Dextrose Broth PDB, Yeast Extract Merck, dan CaCO
3
. d. Medium yang digunakan untuk uji aktivitas antibakteri yaitu: Mueller
Hinton Agar Oxoid.
3.3.4 Bahan Uji Aktivitas Antibakteri
a. Bakteri uji : Escherichia coli ATCC 8739, Staphylococcus aureus ATCC 6538, Salmonella enterica sv typhimurium ATCC 14028, Shigella
dysenteriae ATCC 13313, dan Bacillus subtilis ATCC 6633. b. Bahan pewarnaan Gram: Kristal violet 0,5, cairan Lugol, etanol 96,
Safranin. c. Antibiotik : Kloramfenikol
d. Bahan pengenceran inokulum: NaCl fisiologis 0,9
3.4 Cara Kerja
3.4.1 Pembuatan medium isolasi, medium peremajaan dan medium
pemeliharaan 1
Potato Dextrose Agar PDA Plate
Ditimbang Potato Dextrose Agar 39 g kemudian ditambahkan 1000 mL akuades, lalu dihomogenkan dengan menggunakan magnetik stirer dan
dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf selama
15 menit dengan suhu 121°C Atika, 2007. Medium didinginkan dalam
suhu ruang hingga suhunya mencapai ±40°C, kemudian segera dituang secara aseptis ke dalam cawan petri sebanyak ±10 mL. Medium PDA
dalam cawan petri dibiarkan menjadi dingin Purwanto, 2011.
27
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2 Potato Dextrose Agar PDA Slant
Ditimbang Potato Dextrose Agar 39 g kemudian ditambahkan 1000 mL akuades, lalu dihomogenkan dengan menggunakan magnetik stirer dan
dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf selama
15 menit dengan suhu 121°C Atika, 2007. Medium didinginkan dalam
suhu ruang hingga suhunya mencapai ±40°C, kemudian segera dituang secara aseptis ke dalam tabung reaksi sebanyak ±5 mL dan dimiringkan
±45 dan dibiarkan memadat sebelum digunakan Purwanto, 2011.
3.4.2 Pembuatan medium perbanyakan dan fermentasi
1 Nutrient Broth NB
Ditimbang sebanyak 8 g bubuk NB ditambahkan 1000 mL akuades. Larutan dihomogenkan dengan menggunakan magnetik stirer dan
dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf pada suhu 121°C selama 15 menit Ningtyas, 2010.
3 Nutrient Agar NA Plate
Ditimbang sebanyak 8 g bubuk NB, 15 g Agar, kemudian ditambahkan 1000 mL akuades. Larutan dihomogenkan dengan menggunakan magnetik
stirer dan dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf pada suhu 121°C selama 15 menit Ningtyas, 2010. Larutan kemudian
dimasukkan secara aseptis ke dalam cawan petri sebanyak ±10 mL.
4 Nutrient Agar NA Slant
Ditimbang sebanyak 8 g bubuk NB, 15 g Agar, ditambahkan 1000 mL akuades. Larutan dihomogenkan dengan menggunakan magnetik stirer dan
dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf pada suhu 121°C selama 15 menit Ningtyas, 2010. Larutan dimasukkan secara
aseptis ke dalam tabung reaksi ±5 mL, kemudian tabung reaksi dimiringkan ±45
dan dibiarkan memadat.
28
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2 Potato Dextrose Yeast PDY
Ditimbang 200 g kentang yang telah dikupas dan dibersihkan, ditambahkan 200 mL akuades, kemudian dipanaskan sampai mendidih.
Ekstrak kentang disaring, kemudian ditambahkan Dextrose sebanyak 22 g, Yeast Extract 4,4 g, dan ditambahkan akuades sampai 1000 mL.
Campuran bahan dihomogenkan sambil diaduk sampai mendidih, kemudian
.
CaCO
3
sebanyak 1,1 g ditambahkan dan diaduk hingga merata dan diukur pHnya sampai 6. Medium dimasukkan ke dalam botol
fermentasi sebanyak 200 mL, kemudian disterilisasi dengan autoklaf selama 15 menit, pada suhu 121°C.
3.4.3 Pembuatan Medium Pengujian
1 Mueller Hinton Agar MHA
Ditimbang sebanyak 37 g bubuk Mueller Hinton Agar MHA, ditambahkan 1000 mL aquades, kemudian dihomogenkan dengan
menggunakan magnetik stirer dan dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf pada suhu 121°C selama 15 menit Suciatmih,
2008.
3.5 Sterilisasi Permukaan dan Isolasi Kapang Endofit