28
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2 Potato Dextrose Yeast PDY
Ditimbang 200 g kentang yang telah dikupas dan dibersihkan, ditambahkan 200 mL akuades, kemudian dipanaskan sampai mendidih.
Ekstrak kentang disaring, kemudian ditambahkan Dextrose sebanyak 22 g, Yeast Extract 4,4 g, dan ditambahkan akuades sampai 1000 mL.
Campuran bahan dihomogenkan sambil diaduk sampai mendidih, kemudian
.
CaCO
3
sebanyak 1,1 g ditambahkan dan diaduk hingga merata dan diukur pHnya sampai 6. Medium dimasukkan ke dalam botol
fermentasi sebanyak 200 mL, kemudian disterilisasi dengan autoklaf selama 15 menit, pada suhu 121°C.
3.4.3 Pembuatan Medium Pengujian
1 Mueller Hinton Agar MHA
Ditimbang sebanyak 37 g bubuk Mueller Hinton Agar MHA, ditambahkan 1000 mL aquades, kemudian dihomogenkan dengan
menggunakan magnetik stirer dan dipanaskan di atas hot plate. Medium disterilisasi dalam autoklaf pada suhu 121°C selama 15 menit Suciatmih,
2008.
3.5 Sterilisasi Permukaan dan Isolasi Kapang Endofit
Sterilisasi tanaman ini mengacu pada Radji et al., 2011 dengan sedikit modifikasi. Ranting daun dan ranting buah tanaman yang masih segar masing-
masing dipotong 10 cm kemudian dicuci di bawah air mengalir selama 10 menit. Ranting daun dan ranting buah tanaman parijoto di kering anginkan di atas kertas
saring steril. Rendam potongan ranting dan buah dengan dalam etanol 70 selama 1 menit, larutan NaOCl 5,25 selama 5 menit, etanol 70 lagi selama 30 detik,
dan yang terakhir bilas dengan akuades steril selama 3-5 detik. Ranting yang sudah steril kemudian dikeringkan di atas kertas saring steril.
Ranting daun dipotong menjadi potongan-potongan kecil berukuran ±1,5 cm kemudian dibelah membujur menggunakan pisau steril, sedangkan ranting daun
dipotong menjadi potongan-potongan berukuran ±1 cm kemudian dibelah melintang. Isolasi kapang endofit menggunakan medium PDA. Ranting ditanam
29
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
di atas permukaan medium PDA dengan bagian potongan menempel pada medium. Medium yang telah diinokulasi dengan potongan ranting daun dan
ranting buah diinkubasi pada suhu ruang selama 5-21 hari tergantung dari tingkat pertumbuhan kapang Rustanti, 2007 ; Purwanto, 2011. Setiap cawan petri dapat
ditanam 2 potongan ranting. Sebagai kontrol, inokulasikan air bilasan terakhir pada medium PDA. Proses isolasi dilakukan secara duplo. Bagan mengenai
tahapan isolasi dapat dilihat pada Lampiran 3.
3.6 Pemurnian Kapang Endofit
Pemurnian dilakukan pada medium koloni kapang yang tumbuh pada medium PDA ke medium PDA baru dalam keadaan aseptik. Pemurnian dilakukan
berdasarkan kenampakan morfologi secara makroskopis yang meliputi warna dan
bentuk koloni Ariyono, 2014.
Kapang endofit yang tumbuh pada medium PDA kemudian dimurnikan ke dalam medium PDA baru dengan cara hifa kapang diinokulasikan dengan
menggunakan ose dari medium isolasi PDA kemudian diletakkan pada medium PDA baru kemudian diinkubasi selama 7-14 hari pada suhu ruang. Setiap koloni
kapang endofit yang berbeda dipindahkan ke dalam satu cawan petri berisi medium PDA baru hingga diperoleh isolat murni Rachmayani, 2008. Setiap
isolat kapang endofit dibuat duplo pada agar miring, masing-masing sebagai stock culture dan working culture Handayani, 2007. Bagan mengenai tahapan
pemurnian kapang endofit dapat dilihat pada Lampiran 4.
3.7 Karakterisasi kapang endofit