Sub Sistem Komunitas Perbandingan

155 KATEGORI DATA RINGKASAN LAPORAN KESIMPULAN

d. PNS, TNI dan Polisi

1 Desa A 2 Desa B 5 4 Keamanan Polisi Desa A Desa B Kasus pencurian 12 kasus Kasus pembunuhan 1 kasus Kasus kekerasan dalam rumah tangga 5 kasus Kasus kekerasan pada anak 3 kasus. Kasus narkoba 2 kasus Kasus pencurian 15 kasus Kasus pembunuhan 2 kasus Kasus kekerasan dalam rumah tangga 7 kasus Kasus kekerasan pada anak 5 kasus. Kasus narkoba 3 kasus Pada umumnya keamanan di desa A dan B masih kurang, dimana masih banyak kasus kriminal, dimana kasus pencurian yang paling dominan pada kedua desa.

B. DIAGNOSIS KEPERAWATAN.

Diagnosis adalah suatu pernyataan tentang sintesis analisis data. Diagnosis keperawatan adalah respon manusia terhadap masalah kesehatan aktual atau risiko dan potensial, serta perawat diberi kewenangan untuk mengatasi. Penulisan diagnosis keperawatan kelompok dan komunitas berbeda dengan individu dan keluarga. Menurut Freeman 1970 dalam Ervin 2008, upaya atau action pelayanan keperawatan komunitas haruslah berlandaskan pengkajian yang akurat yang dilakukan oleh seluruh komponen yang ada di dalam komunitas, sehingga diagnosis keperawatan komunitas adalah kunci utama pelayanan keperawatan yang dilakukan di komunitas. Mengingat komunitas terdiri atas individu, keluarga, kelompok dan komunitas, maka diagnosis keperawatan komunitas harus ditujukan kepada komunitas, kelompok atau aggregates tersebut, sehingga secara umum diagnosis tersebut meliputi atau mewakili permasalahan individu, keluarga yang hidup dan tinggal dalam komunitas tersebut. Diagnosis keperawatan kelompok dan komunitas juga memiliki perbedaan secara umum dengan diagnosis individu dan keluarga, karena saat melakukan pengkajian di komunitas atau kelompokaggregates, maka perawat yang bekerja di komunitas, berkolaborasi dengan komunitas, tokoh komunitas, kepala kelurahandesa serta aparatnya, pemuka agama serta tenaga kesehatan lainnya, sehingga formulasi diagnosis keperawatan harus mewakili semua pemangku kepentingan di komunitas Ervin, 2008. Ada tiga bagian diagnosis keperawatan berikut ini. 1. Menggambarkan masalah, respon, atau keadaan. 2. Identifikasi faktor etiologi berkaitan dengan masalah. 3. Tanda dan gejala yang merupakan karakteristik masalah. 156 Fokus diagnosis pada komunitas biasanya kelompok, populasi atau kelompok komunitas yang memiliki suatu karakteristik lokasi geografi, pekerjaan, etnis, kondisi perumahan.

C. PERNYATAAN

STATEMENT Statement atau pernyataan masalah adalah potensial atau masalah yang aktual ataupun perhatian pada kesehatan komunitas. Contoh: 1. Tingginya angka kematian bayi di Desa A. 2. Tingginya prevalensi karies gigi pada siswa SD Kencana Kelurahan B.

D. ETIOLOGI

Pernyataan etiologi digambarkan dengan pernyataan “berhubungan dengan“. Contoh: Tingginya angka kematian bayi di Desa A berhubungan dengan... 1. tidak adekuatnya sarana pelayanan kesehatan untuk pemeriksaan antenatal; 2. kurangnya tenaga kesehatan yang menolong persalinan; 3. tidak dapat dijangkau oleh pelayanan antepartum yang ada.

E. TANDA DAN GEJALA

Pernyataan tanda dan gejala menggambarkan pernyataan lama dan besarnya masalah dengan menggunakan kata “ditunjukkan dengan“. Contoh. 1. Tingginya angka kematian bayi di Desa A berhubungan dengan, a. tidak adekuatnya sarana pelayanan kesehatan untuk pemeriksaan antenatal; b. kurangnya tenaga kesehatan yang menolong persalinan; c. tidak dapat dijangkau oleh pelayanan antepartum yang ada. Ditunjukkan dengan banyaknya 40 ibu hamil tidak melakukan pemeriksaan kehamilan, persalinan ditolong dukun tidak terlatih 80, dan IMR 501000 kelahiran hidup. 2. Resiko tinggi terjadi penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi pada bayi di Desa A berhubungan dengan: a. tidak adekuatnya sarana pelayanan Posyandu; b. jumlah tenaga kader kesehatan masih terbatas; c. pengetahuan masyarakat tentang imunisasi masih kurang 63. Ditunjukkan dengan cakupan UCI Universal Child Immunization 65 pada bayi di Desa A.