Metode Angket Teknik Pengumpulan Data

soal tidak valid. Soal yang valid adalah soal yang digunakan sebagai instrumen pengambilan data posttest. Hasil analisis validitas butir soal dapat dilihat pada Tabel. 3.11. Tabel 3.11 Hasil Analisis Validitas butir soal Kriteria No. Soal Valid 1, 2, 3, 4, 6, 7, 10, 13, 18, 21,23, 25, 26, 27, 29, 31, 33, 36, 37, 38, 39, 40, 43, 45, 46, 48, 50 Tidak Valid 5, 8, 9, 11, 12, 14, 15, 16, 17, 19, 20, 22, 24, 28, 30, 32, 34, 35, 41, 42, 44, 47, 49 Data perhitungan validitas disajikan pada Lampiran 9.

3.7.1.2 Daya Beda

Analisis ini digunakan untuk mengetahui kemampuan soal dalam membedakan siswa yang termasuk pintar kelompok atas dan siswa yang termasuk kurang kelompok bawah. Angka yang menunjukkan besarnya daya pembeda disebut indeks diskriminasi D. Daya beda dinyatakan dalam rumus: D = Keterangan: Ja : Banyaknya peserta kelompok atas Jb : Banyaknya peserta kelompok bawah Ba : Banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itu dengan benar Bb : Banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal itu dengan benar Kriteria : D = 0,00 – 0,20 adalah soal jelek D = 0,21 – 0,40 adalah soal cukup D = 0,41 – 0,70 adalah soal baik D = 0,71 – 1,00 adalah soal sangat baik D = Negatif adalah soal sangat jelek Berdasarkan hasil analisis butir soal untuk daya beda dapat dilihat pada Tabel 3.12. Tabel 3.12 Hasil Analisis Daya Beda Soal Kriteria Daya Beda No. Soal Sangat Jelek 5,8,9,11, 18, 19, 20, 22, 28, 44, 47 Jelek 12, 14, 15, 16, 17, 24, 30, 32, 34, 35, 41, 42 Cukup 1, 2, 3, 4, 6, 7, 10, 21, 29, Baik 13, 18, 26, 27, 31, 33, 36, 38, 40, 50 Sangat Baik 22, 25, 37, 39, 43, 45, 46, 48 Data selengkapnya disajikan pada Lampiran11.

3.7.1.3 Tingkat Kesukaran

Analisis ini digunakan untuk mengetahui mudah tidaknya soal. Angka yang menunjukan tingkat kesukaran disebut kesukaran difficulty index. Besarnya indeks kesukaran antara 0,00 sampai dengan 1,00. Tingkat kesukaran dihitung menggunakan rumus mencari P adalah: JS B P  Keterangan: P = Tingkat kesukaran B = Jumlah siswa menjawab soal dengan benar JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes Kriteria : P = 0,00-0,30 adalah sukar P = 0,31-0,70 adalah sedang P = 0,71-1,00 adalah mudah Berdasarkan hasil analisis butir soal untuk tingkat kesukaran dapat dilihat pada Tabel 3.13. Tabel 3.13 Hasil Analisis Tingkat Kesukaran Kriteria No. Soal Sukar 2, 4, 6, 9, 10, 12, 14, 20, 21, 26, 28, 29, 30, 31, 34, 35, Sedang 5, 8, 11, 13, 16, 17, 18, 23, 24, 25, 27, 32, 33, 36, 37, 38, 39, 40, 42, 43, 44, 45,48, 49, 50 Mudah 1, 3, 7, 15, 19, 22, 47 Data selengkapnya disajikan pada Lampiran 10.