Klasifikasi Media Pembelajaran Media Pembelajaran

menarik perhatian siswa, mampu menumbuhkan sikap positif terhadap materi pelajaran.

2.1.8.3 Klasifikasi Media Pembelajaran

Dalam perkembangannya media pembelajaran mengikuti perkembangan teknologi. Berdasarkan perkembangan teknologi tersebut Seels dan Richey dalam Arsyad, 2013:29, media pembelajaran dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu 1 media hasil teknologi cetak, 2 media hasil teknologi audio-visual, 3 media hasil teknologi yang berdasarkan komputer dan 4 media hasil gabungan teknologi cetak dan komputer. Menurut Seels dan Richey, teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku dan materi visual statis terutama melalui proses percetakan mekanis atau fotografis. Kelompok media hasil teknologi cetak meliputi teks, grafik, foto atau representasi fotografik dan reproduksi. Materi cetak dan visual merupakan dasar pengembangan dan penggunaan kebanyakan materi pembelajaran lainnya. Media yang dapat digunakan dalam pengajaran terdiri atas berbagai macam jenis namun secara khusus media tersebut dapat dikelompokkan menjadi empat yaitu : 1 Media Visual 2 Media Audio 3 Media Audio-Visual dan 4 Benda asli. a. Media Visual, yaitu media yang dapat ditangkap dengan menggunakan indera penglihatan. Jenis media ini terdiri dari: 1 media Gambar Dalam still pictures dan Grafis contohnya : Grafik, Bagan, Peta, Diagram, poster, karikatur, komik, gambar mati, photo, 2 media Papan contoh: papan tulis, papan flannel, papan temple dan papan pameran, 3 media dengan proyeksi contohnya: slide, film strips, Opague projector, transparansi, microfilm. b. Media Audio, yaitu media yang menggunakan indera pendengar. Media ini memiliki kerakteristik pemanipulasian pesan hanya dilakukan melalui bunyi atau suara-suara. Media ini sangat cocok untuk kepentingan pengajaran bahasa. Yang termasuk dalam jenis media ini antara lain: Cassette tape recorder dan radio. c. Media Audio-Visual, yaitu media yang selain bisa dipandang atau dilihat juga dapat didengar. Jenis media ini antara lain : Televisi dan video cassette. d. Benda asli atau orang merupakan media yang terdiri atas benda asli atau benda sebenarnya yang membawa pangalaman nyata bagi peserta didik misalnya : Specimen bagian dari bagian benda yang sebenarnya, Museum, laboratorium luar sekolah, darma wisata dan lain-lain. Edgar dale Asyhar,2012 :49 mengelompokkan media pembelajaran berdasarkan jenjang pengalaman itu disusun dalam satu bagan yang dikenal dengan nama Dale’s cone Of Experience kerucut Pengalaman Dale. Penggambaran Dale dalam kerucutnya itu, jenjang pengalaman belajar disusun secara berurutan menurut tingkat kekonkretan dan keabstrakan pengalaman. Pengalaman yang paling konkret diletakkan pada dasar kerucut dan semakin kepuncak pengalaman yang diperoleh semakin abstrak. Bagan2.1 KerucutPengalamanDale Edgar Dale melukiskan bahwa semakin konkrit siswa mempelajari bahan pelajaran, maka semakin banyaklah pengalaman yang didapatkan. Tetapi sebaliknya, jika semakin abstrak siswa mempelajari bahan pelajaran maka semakin sedikit pula pengalaman yang akan didapatkan oleh siswa. Dari gambar 2.1 dapat disimpulkan bahwa ketika menggunakan media pembelajaran konkret maka pesan atau informasi yang akan disampaikan akan lebih mudah diterima dengan baik oleh siswa, namun sebaliknya apabila menggunakan media pembelajaran semakin abstrak maka pesan yang akan disampaikan akan sulit unutk diterima oleh siswa.

2.1.8.4 Media Audio Visual

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT BERBANTUAN MULTIMEDIA DI SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 01 KOTA SEMARANG

0 18 231

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TIPE VAK DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA KELAS V.C SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN

0 7 347

PENERAPAN PENDEKATAN SOMATIC AUDITORY VISUAL INTELEGENCY (SAVI) DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn PADA SISWA KELAS IV A SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

0 14 365

MENINGKATKAN KESIAPAN BELAJAR MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS VB SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG TAHUN AJARAN 20142015

1 51 321

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BAHASA JAWA MELALUI MODEL ARIAS SISWA KELAS IIB SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

2 42 246

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NHT DENGAN MEDIA CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV D SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

1 16 325

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL ARIAS BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IIA SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 KOTA SEMARANG

0 6 320

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI TIME TOKEN BERBASIS FLASHCARD PADA SISWA KELAS IIIB SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 KOTA SEMARANG

7 118 290

PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I SEMARANG.

0 0 15

PENDAHULUAN PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I SEMARANG.

0 0 15