Bentuk Program Akselerasi Program Akselerasi

86 penunjang seperti perpustakaan, labolatorium IPA, Bahasa, komputer, kebutuhan olagraga, kebutuhan kesenian berbagai peralatan praktek dan lain sebagainya. Dengan mengacu pada sekolah unggulan yang dijelaskan di atas. Salah satu bentuk program yang dapat menampung siswa berpotensi tinggi dan berbakat istimewa adalah program percepatan belajar program akselerasi, dimana program tersebut hanya diberikan kepada siswa yang memiliki potensi kecerdasan tinggi dan bakat istimewa. Hal ini dilakukan tidak lain dalam rangkaka mengoptimalkan potensi siswa, meningkatkan hasil prestasi belajar, baik prestasi akademik berupa nilai hasil belajar, maupun prestasi non akademik berupa keterampilan hidup.

b. Bentuk Program Akselerasi

Berbagai literatur menyebutkan bahwa program pendidikan yang banyak diselenggarakan bagi anak yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa adalah: 49 1 Program Pengayaan Enrichment, yaitu pemberian pelayanan pendidikan sesuai potensi kecerdasan dan bakat istimewa yang dimiliki siswa, dengan menyediakan kesempatan dan fasilitas belajar tambahan yang bersifat perluasanpendalaman. Program ini cocok untuk siswa yang bertipe enriched learner. 2 Program Percepatan Acceleration, yaitu pemberian pelayanan pendidikan sesuai potensi kecerdasan dan bakat istimewa yang dimiliki oleh siswa dengan memberi kesempatan kepada mereka untuk dapat menyelesaikan program reguler dalam jangka waktu yang lebih singkat di banding teman-temannya. Program ini cocok bagi siswa yang bertipe accelerated learner. 49 Depdiknas, Pedoman Penyelenggaraan Program Percepatan Belajar SD, SMP, dan SMA : Satu Model Pelayanan Pendidikan Bagi Peserta Didik yang Memiliki Potensi Kecerdasan dan Bakat Istimewa…, hlm. 27. 87 Sedangkan variasi bentuk program akselerasi dapat dibedakan sebagai berikut: 50 a Kelas Reguler Di mana siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa tetap berada dengan siswa-siswa lainnya di kelas regular model Inklusif; bentuk penyelenggaraan pada kelas regular dapat dilakukan dengan model sebagai berikut: 1 Kelas reguler kelompok cluster Siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa belajar bersama siswa lain normal di kelas regular dalam kelompok khusus. 2 Kelas reguler pull out Siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa belajar bersama siswa lain di kelas reguler namun dalam waktu-waktu tertentu ditarik dari kelas regular ke ruang sumber ruang khusus untuk belajar mandiri, belajar kelompok danatau belajar dengan guru pembimbing khusus. b Kelas Khusus Di mana siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa belajar dalam kelas khusus. c Sekolah Khusus Di mana semua siswa yang belajar di sekolah ini adalah siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa.

c. Waktu Tempuh Belajar Program Akselerasi