Metode Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel.

48

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan yang bersifat kuantitatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif korelasional dengan mencari hubungan kedua variabel yaitu variabel pendidikan seks sebagai variabel X dan variabel akhlak sebagai variabel Y. Sedangkan untuk memperoleh data yang relevan dengan masalah yang akan dibahas maka penulis melakukan penelitian dengan dua cara yaitu penelitian yang bersifat kepustakaan library Research dan penelitian lapangan Field Research yang dilakukan di MTs SA Nurul Huda Curug Wetan Tangerang.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22-31 Januari 2011. Adapun tempat dilaksanakannya penelitian ini yaitu di MTs SA Nurul Huda yang beralamat di Desa Curug Wetan Kota Tangerang.

C. Populasi dan Sampel.

1. Populasi Populasi adalah keseluruhan dari karakteristik atau unit hasil pengukuran yang menjadi objek penelitian. 58 Dalam penelitian ini yang menjadi populasi targetnya adalah seluruh siswa MTs SA Nurul Huda Curug Wetan Tangerang tahun ajaran 2010-2011 keseluruhan dari siswa MTs Nurul Huda Curug Wetan Tangerang yang berjumlah 200 siswa. Karena penelitian ini tidak dilakukan untuk meneliti individu dalam populasi, maka untuk meneliti objek yang akan diteliti ulang diwakilkan oleh sebagian populasi yaitu dengan menggunakan sampel. 58 Riduwan, M.B.A, “Belajar Mudah Penelitian untuk Guru, Karyawan dan Peneliti Pemula ”, Bandung: Alfabeta. 2009, cet ke-6, h. 54 49 2. Sampel Sampel adalah bagian dari suatu populasi. Menurut Suharsimi Arikunto, sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. 59 Sedangkan menurut Nana Sudjana, sampel adalah sebagian dari populasi yang memiliki sifat dan karakteristik yang sama, sehingga betul-betul mewakili populasi. 60 Dalam menentukan jumlah sampel yang diambil pada penelitian ini penulis mengacu kepada pendapatnya Suharsimi Arikunto yaitu apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua penelitiannya merupakan penelitian populasi, selanjutnya, jika jumlah subjeknya besar dapat diambil di antara 10-15 atau lebih. 61 Teknik penarikan sampel menggunakan probability sampling yaitu teknik sampling untuk memberikan peluang yang sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Adapun sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan cara teknik simpel random sampling, adalah cara pengambilan sampel dari anggota populasi dengan menggunakan acak tanpa memperhatikan strata tingkatan dalam anggota populasi tersebut. 62 Populasi dalam penelitian ini adalah siswa MTs SA Nurul Huda yang berjumlah 200 siswa. Sedangkan tekhnik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel secara acak random sampling. Maka penulis akan mengambil sampel 15 30 Siswa dari jumlah populasi yang berjumlah 200 siswa. Pengambilan sampel sebanyak 15 dikarenakan jenis sampel yang bersifat homogen baik dari latar belakang keluarga yang relatif sama, dari jenjang pendidikan yang sama, usia dan lingkungan sekolah yang sama. 59 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek … , h. 131 60 Nana Sudjana dan Ibrahim, Penelitian dan Penelitian Pendidikan, Bandung: Sinar Baru, 1989, cet ke-1, h. 85 61 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek … , h. 134 62 Riduwan, M.B.A, Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula, Bandung : ALFA BETA, 2009 Cet. 6, h. 57-58 50

D. Tekhnik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Aplikasi ujian madrasah berbasis lokal area network (LAN) : studi kasus mata pelajaran tik pada madrasah tsanawiyah al-muawanah curug tangerang

0 4 107

Pengaruh Metode Reading Aloud (Membaca Nyaring) Terhadap Pemahaman Bacaan Siswa Kelas Ii Mi Nurul Huda Curug Wetan Tangerang Tahun Pelajaran 2013/2014

3 12 203

Hubungan pendidikan aqidah akhlak dengan perilaku siswa di Madrasah Tsanawiyah (MTs) As-Sa’adah Jakarta Timur

0 11 95

Hubungan kecerdasan emosi (emotional intellegence dengan prestasi belajar aqidah akhlak siswa kelas 111 Mts.Nurul Yaqin legok-Tangerang

0 7 0

Implementasi Pembelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Nurul Huda Sukaraja OKU Timur

2 6 169

Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsanawiyah Nurul Huda Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan

0 3 151

PERAN KOMITE SEKOLAH TERHADAP PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH TSANAWIYAH NURUL HUDA SEPAKUNG KECAMATAN BANYUBIRUKABUPATENSEMARANG TAHUN 2015 - Test Repository

0 0 120

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Gambaran Umum Madrasah Tsanawiyah Nurul Huda Natar 1. Sejarah Berdirinya MTs Nurul Huda Natar. - Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsanawiyah Nuru

0 0 37

PEMBELAJARAN FIQIH DI MADRASAH TSANAWIYAH PONDOK PESANTREN NURUL HUDA SUKARAJA OKU TIMUR Tesis

0 0 20

BAB III PROFIL MADRASAH TSANAWIYAH NURUL HUDA SUKARAJA OKU TIMUR - Pembelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiay pondok pesantren Nurul Huda Sukaraja Oku Timur - Raden Intan Repository

0 0 14