Rusmiati : Penentuan Jumlah Mesin Sugar Weighter Berdasarkan Pengaruh Waktu Standar Di Stasiun Pengemasan Pada Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II, 2009.
USU Repository © 2009
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian merupakan suatu rangkaian langkah-langkah yang dilakukan secara terencana dan sitematika guna mendapat jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan
tertentu. Teori atau hasil penelitian yang telah ada merupaka landasan untuk melakukan penelitian dan menjadi dasar bagi setiap tahap dalam proses penelitian
yang dilakukan. Metode penelitian menurut Hadibroto adalah suatu usaha yang sistematis dan
obyektif dengan maksud untuk memperoleh dan mengumpulkan keterangan- keterangan yang teliti secara efisien. Sedangkan menurut Webstar adalah suatu
metode penyelidikan yang hati-hati dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip suatu penyelidikan yang sangat cerdik untuk menetapkan sesuatu.
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II, jalan Kwala Begumit, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, berjarak 36 Km dari kota Medan.
Berdasarkan surat izin yang dikeluarkan oleh pihak Pabrik Gula Kwala Madu PTPN II No II.10X429X2008 penelitian dapat dilakukan pada tanggal 24 Oktober sd 23
Nopember 2008. Namun jika diperlukan penambahan ataupun peninjauan ulang terhadap data yang diambil maka pihak pabrik akan memberikan izin demi kelancaran
penelitian ini.
Rusmiati : Penentuan Jumlah Mesin Sugar Weighter Berdasarkan Pengaruh Waktu Standar Di Stasiun Pengemasan Pada Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II, 2009.
USU Repository © 2009
4.2. Populasi Pengamatan
Populasi penelitian adalah tenaga kerja yang bekerja pada mesin sugar weighter bagian pengepakan di Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II. Jumlah populasi
yang ada sebanyak 6 orang dan 2 unit mesin. Pengamatan dilakukan terhadap tenaga kerja pada satu mesin saja, pada 1 shif kerja yang terdiri dari 3 orang operator.
Penentuan waktu pengamatan operator dilakukan dengan cara random sampling dengan metode pengambilan sampel secara acak sederhana yaitu dimana setiap
anggota atau unit dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel ini dilakukan dengan menggunakan
tabel bilangan atau angka acak.
4.3. Rancangan Penelitian
Penelitian dilakukan dengan penelitian deskriptif survei dengan analisa kuantitatif, yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau
deskriptif tentang keadaan secara objektif yang digunakan untuk memecahkan serta menjawab permasalahan yang sedang dihadapi sekarang.
Survei adalah suatu cara penelitian deskriptif yang dilakukan terhadap sekumpulan objek yang biasanya cukup banyak dalam jangka waktu tertentu.
4.4. Variabel Penelitian
Variabel merupakan ukuran atau ciri yang dimiliki oleh objek penelitian suatu populasi yang membedakan dengan populasi lain. Identifikasi variabel penelitian
dilakukan berdasarkan studi pendahuluan terhadap objek penelitian dan hasil literatur tentang permasalahan yang dihadapi. adapun vaiabel-variabel dari penelitian ini
dibagi atas:
Rusmiati : Penentuan Jumlah Mesin Sugar Weighter Berdasarkan Pengaruh Waktu Standar Di Stasiun Pengemasan Pada Pabrik Gula Kwala Madu PTP. Nusantara II, 2009.
USU Repository © 2009
1. Variabel Independen variabel bebas, sebab mempengaruhi
Variabel bebas merupakan variabel penelitian yang mempengaruhi dan menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel akibat. Adapun variabel bebas dalam
penelitian ini adalah jumlah produk yang dihasilkan. 2.
Variabel dependen variabel tergantung, akibat, terpengaruh Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat
dari variabel bebas. Adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah waktu total pengerjaan seluruh produk, jam kerja produktif, serta jumlah tenaga kerja.
4.5. Metode Pengumpulan Data