variable X akan diikuti dengan penurunan skornilai variabel Y. Sebaliknya, jika variable X mengalami penurunan, maka akan diikuti
dengan kenaikan variabel Y.
c. Tidak ada korelasi, apabila hasil perhitungan korelasi mendekati 0 atau
sama dengan 0. Hal ini berarti bahwa naikturunnya skornilai satu variabel tidak mempunyai kaitan dengan naikturunnya skornilai variable
lainnya. Apabila skornilai variabel X naik, tidak diikuti dengan naikturunnya skornilai variabel Y, demikian sebaliknya.
Hasil perhitungan korelasi bergerak - 1 sampai + 1. Jika ada perhitungan yang korelasi lebih besar dari pada + 1 atau kurang – 1, maka tandanya ada
kesalahan dalam perhitungan. Untuk mengukur kedekatan korelasi antara variabel kompetensi pustakawan dengan prestasi kerja, digunakan koefisien korelasi
disimbolkan “ r ” dengan kategori sebagai berikut:
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 Sangat rendah
0,20 – 0,0399 Rendah
0,40 – 0,599 Sedang
0,60 – 0,799 Kuat
0,80 – 1,000 Sangat kuat sekali
Sugiono, 1998 : 146
3.11.2. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak dilakukan uji signifikan yaitu dengan cara mengkonsultasikan nilai r hitung
dengan nilai r table pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05. Menurut Sugiono
1998 : 144, “Uji signifikan korelasi product moment dapat dilakukan secara praktis, yaitu tidak perlu menghitung, tetapi langsung dikonsultasikan pada tabel r
product moment”. Untuk mengkonsultasikan nilai r pada tabel r product moment, terlebih dahulu ditentukan nilai
α taraf kesalahan. Taraf kesalahan yang peneliti tentukan adalah 5 .
Langkah selanjutnya adalah menentukan rumus atau formula untuk mendapatkan apakah Ha diterima atau Ho ditolak, dan juga sebaliknya. Untuk
dilakukan uji hipotesis dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel. Untuk itu hipotesis teoritis harus dijadikan sebagai hipotesis kerja yaitu:
Universitas Sumatera Utara
a. Apabila r hitung rh r tabel rt = Ho diterima dan Ha ditolak. b. Apabila r hitung rh
≥ r tabel rt = Ho ditolak dan Ha diterima. Sugiono, 1998 : 144
3.11.3 Uji Koefisien Determinasi
Untuk menguji koefisien determinasi yaitu dengan cara mengkuadratkan nilai r korelasi. Pengujian kontribusi hubungan dari variabel bebas x terhadap
variabel terikat y dapat dilihat dari koefisien determinasi R
2
dimana 0 R
2
1. Hal ini menunjukkan jika nilai-nilai R
2
semakin mendekati nilai 1, maka hubungan variabel bebas x terhadap variabel terikat y semakin kuat.
Sebaliknya jika nilai R
2
semakin dekat pada nilai 0 maka hubungan variabel bebas x terhadap variabel terikat y semakin rendah.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Data Penelitian
Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu variabel X kompetensi pustakawan dan variabel Y yaitu prestasi kerja dimana kedua variabel tersebut diukur dengan
menggunakan angket. Berdasarkan variable tersebut berikut ini dijelaskan hasil penelitian tentang hubungan kompetensi pustakawan dengan prestasi kerja di BPAD
Provinsi Sumatera Utara.
4.1.1 Tanggapan Responden Terhadap Variabel Kompetensi Pustakawan
Variabel kompetensi pustakawan diukur berdasarkan indikator kompetensi pengelolaan perpustakaan, kompetensi manajemen, kompetensi teknologi informasi,
dan kompetensi komunikasi. Untuk mengetahui tanggapan responden pustakawan terhadap kompetensi pustakawan pada BPAD Provinsi Sumatera Utara dapat
diketahui dari jawaban pada setiap indikator pertanyaan angket nomor 1 sampai 9.
4.1.1.1 Kompetensi Pengelolaan Perpustakaan
Untuk mengetahui pendapat responden terhadap indikator kompetensi pengelolaan perpustakaan dapat dilihat pada tabel 2, 3, dan 4 berikut :
Pendapat responden terhadap pertanyaan nomor 1 tentang kesesuaian kompetensi dengan bidang pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 2. Kesesuaian Kompetensi yang Dimiliki dengan Bidang Pekerjaan
No Pertanyaan
Pilihan Jawaban Jawaban Responden
F 1
Apakah kompetensi yang bapak IbuSaudara miliki sesuai dengan
bidang pekerjaan yang dilaksanakan?
a sangat sesuai 12
36,4 b sesuai
20 60,6
c kurang sesuai 1
3,0 d tidak sesuai
Jumlah 33
100 Data pada tabel 2 di atas menindikasikan bahwa dari 33 responden, 12
responden 36,4 menyatakan kompetensi yang dimiliki sangat sesuai dengan bidang pekerjaan yang dilaksanakan, 20 responden 60,6 menyatakan sesuai, 1
Universitas Sumatera Utara