Berdasarkan data penelitian yaitu data produksi bulan Januari sd Desember 2008 Pabrik Industri Karet Nusantara memproduksi benang karet rata-rata setiap
bulan 273.308,08 kg, sedangkan jumlah cacat dalam memproduksi benang karet diperkirakan secara kumulatif terjadi setiap bulan rata-rata mencapai 23330,42 kg,
Produk dengan mutu A - grade = 84,44 , B - grade = 7,43 dan C – grade = 5,12 , wastage + tehnical losses = 3,01 .
Data diatas menunjukan bahwa perusahaan tidak mencapai target. Hal ini dikarenakan produksi banyak menghasilkan produk cacat. Adanya sistem
pengendalian pada setiap proses produksi belum optimal dalam menekan jumlah cacat yang dihasilkan. Oleh karena itu diperlukan kerjasama antara setiap bagian
dalam proses pembuatan benang karet yaitu pengendalian dalam incoming material, in process dan final product serta dari pihak manajemen sendiri sehingga proses
produksi tetap terkendali dan membawa kepada peningkatan kualitas produk serta peningkatan produktivitas.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya maka masih terlihat belum optimalnya upaya – upaya pengendalian
kualitas pada PT. Industri Karet Nusantara yaitu pada pabrik benang karet karena masih mengalami kendala dalam pencapaian kuantitas dan kualitas yang disebabkan
banyaknya jumlah defect cacat yang terjadi dalam produksi benang karet setiap bulannya.
Dian Fitri Lestari : Analisis Sistem Pengendalian Kualitas Pada Proses Pembuatan Benang Karet Rubber Thread
Di Pt. Industri Karet Nusantara Medan, 2009 USU Repository © 2008
1.3. Tujuan dan Sasaran Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem pengendalian kualitas pada proses pembuatan benang karet pada PT. Industri Karet Nusantara Medan.
Adapun sasaran dalam penelitian ini yaitu : 1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya kecacatan.
2. Menentukan setting level terbaik proses produksi untuk meminimasi cacat Molted Thread dengan melakukan rancangan eksperimen untuk memperoleh
settingan optimal dari faktor. 3. Memberikan usulan perbaikan terhadap sistem proses produksi berdasarkan
hasil percobaan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat terhadap :
1. Pihak perusahaan yaitu memberikan bahan masukan bagi pimpinan perusahaan dalam menyusun kebijakannya yang berkaitan dengan
peningkatan mutu produk yaitu dengan meminimalkan jumlah cacat yang dihasilkan.
2. Bagi penulis penelitian ini adalah suatu kesempatan untuk menambah wawasan, kemampuan analisis, berfikir yang sistematis, dan pengalaman
dalam melakukan suatu penelitian guna menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat.
3. Bagi Lembaga Perguruan Tinggi penelitian ini dapat bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan bahan referensi bagi program studi terutama dalam
proses penilaian karya ilmiah.
Dian Fitri Lestari : Analisis Sistem Pengendalian Kualitas Pada Proses Pembuatan Benang Karet Rubber Thread
Di Pt. Industri Karet Nusantara Medan, 2009 USU Repository © 2008
1.4. Batasan dan Ruang Lingkup