Dan, alternatif III dari perhitungan diperoleh nilai total momen sebesar 64.804 metertahun dengan total jarak perpindahan 631,5 meter dan OMH
sebesar Rp48.433.399,84tahun. Artinya, nilai total momen yang diperoleh di alternatif III lebih besar dari nilai altenatif II, sehingga iterasi dihentikan di
alternatif III, karena nilainya melewati besar nilai dari iterasi sebelumnya yaitu nilai dari iterasi I dan II yang berturut-turut menghasilkan nilai yang menurun.
Ketiga alternatif yang dihasilkan dari metode Graph Based Construction mempunyai nilai total momen perpindahan yang lebih kecil dari tata letak aktual.
Hal ini menandakan bahwa stasiun kerja yang memiliki hubungan keterkaitan yang tinggi dan berjauhan sudah didekatkan, sehingga mengurangi jarak
pemindahan bahan. Maka, dengan sedikitnya jarak pemindahan bahan antar stasiun kerja yang berkaitan, akan berpengaruh pada biaya pemindahan sehingga
akan menguntungkan perusahaan dari segi ongkos produksi dan ketepatan penyelesaian produk sesuai dengan jadwal.
6.1.2. Analisis Hasil Rancangan dengan Metode CRAFT
Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan metode CRAFT dilakukan dengan 16 kali iterasi. Iterasi terakhir merupakan usulan layout yang
memiliki total contribution layout terkecil. Kemudian layout iterasi terkecil tersebut digambarkan dalam bentuk block diagram dan kemudian dilakukan
perhitungan total momen perpindahannya. Setelah dilakukan perhitungan, maka diperoleh total momen perpindahan
dengan algoritma CRAFT sebesar 51.960 metertahun dengan jarak perpindahan
485 meter dan OMHtahun sebesar Rp. 36.466.122,20. Nilai yang dihasilkan dari metode CRAFT ini lebih kecil dari tata letak aktual dan ketiga alternatif metode
Graph Based Construction.
6.2. Pemilihan Usulan Tata letak Terbaik
Pemilihan usulan tata letak terbaik ditentukan berdasarkan nilai dari total momen perpindahannya. Untuk kondisi tata letak aktual, nilai total momen
perpindahannya sebesar 71.764 metertahun dan total jarak perpindahan sebesar 627 meter.
Adapun perbandingan total momen perpindahan dan total jarak perpindahan antar stasiun kerja setiap alternatif dari metode graph based
construction dan dengan algoritma CRAFT dapat dilihat pada Tabel 6.1.
Tabel 6.1. Perbandingan Momen Perpindahan Bahan Setiap Alternatif
Jarak Stasiun Kerja
Tata Letak Aktual
Metode Graph Based Construction
Jarak Algoritma
CRAFT meter
Jarak Alternatif I
meter Jarak
Alternatif II meter
Jarak Alternatif III
meter
A ke B 39
60 39,5
35 30
B ke C 21,5
21 44
106 25
C ke G 128
41 24,5
34 40
G ke K 25,5
41 43
53,5 35
K ke I 40
17,5 18,5
21 30
I ke D 63
61,5 47,5
59 35
J ke K 24,5
17,5 36,5
24 15
K ke H 20
25,5 52
18 20
H ke D 63
53,5 48
56 45
G ke I 34,5
23,5 24,5
48,5 35
K ke G 25,5
41 43
53,5 35
G ke D 37,5
85 55
47,5 70
D ke E 81,5
47 53,5
53 50
E ke F 23,5
22,5 23
22,5 20