Hakikat Media Pembelajaran Kajian Pustaka

commit to user jika kurang memahami, siswa sangat antusias menerima karikatur yang dibagikan guru dan mengamati,mendiskusikan dengan teman sebangku, siswa mengerjakan tugas, bekerja dengan sungguh-sungguh dan selesai mengerjakan tepat waktu b. Nilai merupakan jumlah skor-skor tiap indikator perilaku. c. Keterangan diisi dengan kriteria berikut: 1. Nilai 18 – 20 berarti amat baik 2. Nilai 14 – 17 berarti baik 3. Nilai 10 – 13 berarti sedang 4. Nilai 6 – 9 berarti kurang 5. Nilai 0 – 5 berarti sangat kurang Berdasar pada pendapat di atas peneliti menarik kesimpulan bahwa penilaian proses tidak dapat dipisahkan dalam pembelajaran. Penilaian ini tidak hanya bermanfaat bagi guru, tetapi juga bagi siswa yang pada saatnya akan berpengaruh terhadap hasil belajar yang dicapainya. Dari beberapa kriteria tersebut penilai dapat melihat bagian-bagian yang telah dicapai dan bagian-bagian yang belum dicapai untuk kemudian dilakukan tindakan dan upaya memerbaikinya.

5. Hakikat Media Pembelajaran

a. Pengertian Media Kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harafiah berarti perantara atau pengantar. Media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan Arief S. Sadiman, 2007: 6. Hujair AH.Sanaky 2009: 3 menyatakan bahwa media pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi dan digunakan untuk menyampaikan pesan pembelajaran. Berbeda dengan Romiszowski dalam Basuki Wibawa dan Farida Mukti, 2001:12 memberikan batasan media sebagai pembawa pesan yang berasal dari suatu sumber pesan yang dapat berupa orang atau benda kepada penerima pesan. Di dalam proses belajar- mengajar penerima pesan itu adalah siswa, sedang pesan atau informasi commit to user tersebut berasal dari sumber informasi, yaitu guru. Pembawa pesan media itu berinteraksi dengan siswa melalui indera mereka, siswa dirangsang oleh media, lalu inderanya digunakan untuk menerima informasi. Apabila media itu membawa pesaninformasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud pengajaran maka hal itu disebut media pembelajaran. Gagne dan Briggs dalam Azhar Arysad, 2005: 4 berpendapat bahwa media pembelajaran adalah segala yang meliputi alat fisik yang digunakan untuk menyampaikan isi materi pembelajaran dan menyajikan pesan sehingga merangsang siswa untuk belajar atau sebagai alat bantu mengajar guru. Alat bantu yang bisa dipakai biasanya berupa alat bantu visual, yaitu: gambar, kaset CD, kamera, film slide, komputer dan alat-alat yang dapat memberikan pengalaman konkret, motivasi belajar serta mempertinggi daya serap dan retensi belajar siswa. Senada dengan Ardiani Mustikasari 2008: 1 menyatakan Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam pembelajaran, yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar siswa. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim guru kepada penerima siswa sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses kegiatan belajar berhasil. Di dalam suatu proses belajar- mengajar, pesan yang disalurkan oleh media dari sumber pesan kepada penerima pesan itu ialah isi pelajaran. Pesan tersebut berasal dari kurikulum yang disampaikan guru kepada siswa. b. Fungsi dan Manfaat Media Salah satu fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut memengaruhi iklim, kondisi dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru Azhar Arsyad, 2005: 15. Menurut Suyatinah 2006: 249 menyatakan penggunan media dalam pembelajaran akan membantu kelancaran, efektivitas, dan efesiensi pencapaian tujuan. commit to user Levie dan Lentz dalam Azhar Arsyad, 2005: 16 mengemukakan empat fungsi media pembelajaran, yaitu: 1 fungsi atensi, 2 fungsi afektif, 3 fungsi kognitif, dan 4 fungsi kompensatoris. Menurut Kemp dan Dayton dalam Azhar Arsyad, 2004: 19 media pembelajaran dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok, atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu: 1 memotivasi minat atau tindakan, 2 menyajikan informasi, dan 3 memberi instruksi. Tujuan utama penggunaan media untuk memperjelas penyajian pesan dan meningkatkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar Siti Mariyah, 2005:160. Penggunaan media diharapkan dapat memperkonkret informasi yang dikomunikasikan sehingga informasi tersebut diharapkan dapat diserap semaksimal mungkin oleh si penerima informasi. Manfaat yang dapat diambil berdasarkan penggunaan media pembelajaran menurut Azhar Arsyad 2005: 26-27 dirumuskan sebagai berikut: 1 media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar; 2 media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar; 3 media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perha-tian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya, dan kemungkinan siswa untuk belajar mandiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya; 4 media pembelajaran mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu; dan 5 media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka. c. Jenis-jenis Media dalam Pembelajaran Nana Sudjana dan Ahmad Rivai 2009: 3 menjelaskan bahwa media pembelajaran dapat dibedakan sebagai berikut: 1 Media grafis seperti gambar, foto, grafik, bagan atau diagram, poster, kartun, komik, dan lain-lain. 2 Media tiga dimensi, yaitu dalam bentuk model seperti model padat solid model, model penampang, model susun, model kerja, mock up, diorama, dan lain-lain. commit to user 3 Media proyeksi seperti slide, filmstrips, film, penggunaan OHP, dan lain- lain. 4 Penggunaan lingkungan sebagai media pengajaran. Hujair AH.Sanaky 2009: 40 membedakan media pembelajaran sebagai berikut: 1 Dilihat dari aspek betuk fisik dibagi menjadi dua yaitu: a media elektronik, seperti televisi, film, radio, slide, video, VCD, DVD, LCD, komputer, internet, dan lain-lain. b Media non-elektronik, seperti buku, handout, modul, diktat, media grafis, dan alat peraga. 2 Dilihat dari aspek panca indera dengan membagi menjadi tiga, yaitu: a media audio b media visual c media audio visual 3 Dilihat dari aspek alat dan bahan yang digunakan, yaitu: a alat perangkat keras hardware sebagai sarana yang menampilkan pesan, dan b perangkat lunak software, sebagai pesan atau informasi. d. Pemilihan Media Pembelajaran Media yang digunakan dalam pengajaran harus menunjang proses belajar siswa sehingga siswa mampu menguasai indikator belajar dalam sebuah standar kompetensi. Pemilihan media dalam pembelajaran harus sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas siswa sebagai subjek yang diberdayakan dalam pendidikan. Azhar Arsyad 2005: 75-76 menyatakan bahwa beberapa kriteria yang patut diperhatikan dalam pemilihan media, yaitu 1 sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai; 2 tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip atau generalisasi; 3 praktis, luwes dan bertahan; 4 guru terampil menggunakannya; 5 pengelompokan sasaran dan 6 mutu teknis.

6. Gambar Karikatur Sebagai Media Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Argumentasi melalui Media Gambar Karikatur Teknik Pancingan Kata Kunci pada Siswa Kelas X.1 MA Al Hadi Mranggen Demak

17 74 364

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Argumentasi dengan Model Think Pair and Share melalui Media Gambar Animasi pada Siswa Kelas X 8 SMA Negeri 1 Bae Kudus Tahun Ajaran 2010 2011

0 5 307

Penggunaan media gambar tokoh idola pilihan siswa untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi pada siswa kelas VIIb SMP Negeri 3 Karanganyar tahun ajaran 2009 2010

2 16 103

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS X.2 SMA MUHAMMADIYAH 1 KLATEN TAHUN AJARAN 2009 2010

1 10 86

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS X 5 SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2010 2011

0 2 125

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM 3 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 9

PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PILANGSARI 1 SRAGEN TAHUN AJARAN 2009/2010 (Penelitian Tindakan Kelas).

0 1 8

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SONOKULON 1 TODANAN BLORA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 7

PENERAPAN BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS X.6 SMA NEGERI 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/ 2013.

0 2 16

PENERAPAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI SISWA KELAS X.5 SMA NEGERI 1 WONOGIRI TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 16