Bentuk Imperatif Nglulu ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

60

N. Bentuk Imperatif Permintaan Izin

Jenis imperatif ini ditandai dengan penanda kesantunan mari. 297. Guru: “Bagaimana Mbak Rosa?. Mari Bu Mar lihat dulu ya” PF: Guru meminta izin pada Rosa untuk melihat hasil pekerjaan yang dikerjakannya. Konteks Tuturan: Tuturan tersebut disampaikan guru kepada siswa yang bernama Rosa saat guru berkeliling meneliti tugas yang sedang dikerjakan oleh siswanya. Guru menuturkan tuturan itu sambil mengambil buku milik Rosa. RTTLTTLit.

O. Bentuk Imperatif Nglulu

298. Guru: “Wah….kelihatannya Mas Tri yang jalan-jalan sendiri ya” Konteks Tuturan: Dituturkan guru saat melihat seorang siswa yang berjalan di kelas padahal siswa yang lain tengah sibuk mengerjakan tugas dari guru. Disampaikan guru sambil melihat ke arah siswa tersebut. RTTTLTTTLit. 299. Siswa: “Hei….hei…sini lho. Sini…… E….” Guru: “Ji….Aji bagus ya…..yang teriak kurang kencang. Kencang lagi biar Bu Dewi dengar” Konteks Tuturan: Dituturkan guru sambil mengangguk-anggukan kepalanya dan berjalan mendekati Aji, kemudian menarik telinga anak itu. Tuturan itu sebenarnya dimaksudkan guru sebagai larangan kepada Aji agar tidak berteriak-teriak di dalam kelas. RCTTTLTTTLit 300. Guru: “Yo yang ramai saya tunggu” Konteks Tuturan: Dituturkan guru sambil berhenti menulis di papan tulis dan melihat ke arah siswa. Tuturan tersebut terjadi saat guru menerangkan materi pelajaran kepada para siswa dan mendengar beberapa siswa masih ramai. Tuturan itu dimaksudkan sebagai larangan terhadap siswa yang ramai di dalam kelas. RCTTTLTTTLit. 61 301. Guru: “Eh anak-anak apa Bu Har saja yang mendengarkan?. Anak-anak yang bicara? Lho….lha, kok tidak ada yang bicara?” Konteks Tuturan: Mendengar tuturan tersebut siswa yang ramai langsung terdiam sehingga suasana kelas menjadi sunyi. CTTTLTTTLit. 302. Siswa: “Bu aku ndak bisa buat” Guru: “Lho….lho….pintarnya kok diambil temannya, yang matur tidak bisa sik dewe” Konteks Tuturan: Dituturkan guru kepada siswa yang mengatakan tidak bisa membuat mainan dengan menggunakan bahan plasticine padahal siswa tersebut belum berusaha, guru menuturkan tuturan itu sambil mendekati siswa tersebut dan memberi contoh kepadanya. Tuturan itu disampaikan guru saat pelajaran keterampilan. RCTTTLTTTLit. 303. Guru: “Bu guru tak diam dulu nunggu anak-anak biar bicara dulu” Konteks Tuturan: Dituturkan guru saat beberapa siswa bercerita sendiri dan tidak mendengarkan penjelasan guru. Guru menuturkan tuturan itu sambil melipat kedua tangan di dada. CTTTLTTTLit. 304. Siswa: “Bu, Rio lari-lari, Bu” Guru: “Biar…..Mas Rio lari-lari terus, nanti temannya sudah selesai lak belum sendiri” Konteks Tuturan: Dituturkan guru sambil melipat tangannya di depan dada seraya melihat ke arah siswa yang bernama Rio. Karena dilihat oleh guru, Rio langsung berhenti berlari-lari dan kembali ke tempat duduknya. Tuturan itu disampaikan guru saat berkeliling memeriksa tugas yang sedang dikerjakan oleh siswa. RTTTLTTTLit. 62 BENTUK DEKLARATIF

A. Bentuk Deklaratif Perintah