Aktor Prioritas Perumusan Alternatif Strategi dan Prioritas Strategi Bauran Pemasaran

6.2.3. Aktor Prioritas

Pengolahan hirarki tingkat empat yaitu aktor yang harus dipertimbangkan dalam mengambil pengambilan keputusan terhadap faktor-faktor strategi bauran pemasaran pada Restoran Bukit Gumati Batutulis dapat dilihat pada Tabel 7. Berdasarkan hasil pengolahan pada tingkat empat keseluruhan rasio inkonsistensinya di bawah 10 persen. Hal ini berarti data yang dihasilkan sudah konsisten. Hasil pengolahan untuk aktor atau pelaku prioritas pertama yaitu yaitu General Manajer dengan bobot 0.325. Hal tersebut menunjukkan bahwa General Manajer merupakan pendorong yang paling berpengaruh dalam terpenuhinya faktor-faktor strategis penentu dalam pemilihan strategi bauran pemasaran Restoran Bukit Gumati Batutulis karena pihak ini yang menentukan kebijakan di lapangan. Kebijakan yang ditentukan harus mengakomodir berbagai kegiatan di restoran. Pada Restoran Bukit Gumati Batutulis, General Manajer merupakan penanggung jawab dalam keberlangsungan kegiatan restoran secara terpadu sesuai dengan tugas dan fungsi yang berlaku dalam rangka pemilihan strategi bauran pemasaran Restoran Bukit Gumati Batutulis. Besarnya nilai atau bobot General Manajer sebagai pelaku yang paling berperan dalam pemilihan strategi bauran pemasaran Restoran Bukit Gumati Batutulis mungkin disebabkan oleh sebagian responden yang terdiri dari unsur manajemen restoran. Tetapi selain itu, bisa dilihat dari posisi General Manajer sebagai pelaku yang sangat mengetahui segala kondisi tentang Restoran Bukit Gumati Batutulis sehingga peranan General Manajer untuk memilih strategi bauran pemasaran memang masih sangat dominan. Menurut konsumen, General Manajer merupakan orang yang bertugas dalam merencanakan profit suatu restoran, sehingga peran General Manajer sangat dominan dalam mempengaruhi pembuatan keputusan yang menyangkut segala sesuatu tentang restoran. Oleh sebab itu, General Manajer menduduki prioritas pertama dalam aktor atau pelaku. Pada prioritas ke dua yaitu konsumen dengan bobot 0.239. Menurut konsumen hal ini disebabkan konsumen merupakan pihak yang menerima pengaruh secara langsung dari kegiatan strategi bauran pemasaran yang dilakukan pihak restoran. Kegiatan strategi bauran pemasaran yang dilakukan oleh restoran sangat mempengaruhi baik atau tidaknya respon atau tanggapan konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh pihak Restoran Bukit Gumati Batutulis sehingga segala tanggapan maupun kritikan yang berasal dari konsumen untuk pihak restoran digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk memperbaiki kualitas dari restoran, tidak membuat konsumen menjadi aktor penentu dalam pengambilan keputusan yang ada di Restoran Bukit Gumati Batutulis. Tabel 7. Bobot dan Prioritas Aktor pada Hirarki Pemilihan Strategi Bauran Pemasaran Restoran Bukit Gumati Batutulis Aktor Bobot Prioritas General Manajer GM 0.325 1 Manajer Sales dan Marketing MSM 0.237 3 Supervisor SP 0.199 4 Konsumen KS 0.239 2 Rasio Inkonsistensi 0.09

6.2.4. Tujuan Prioritas