Analisis Pendapatan Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Petani Anggota dan Non Anggota Kelompok Tani di Desa Kopo Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor

padi organik dan anorganik sama-sama menguntungkan. Nilai RC rasio usahatani padi organik lebih besar dibandingkan usahatani pad anorganik. Apabila dibedakan antara petani penggarap dan pemilik,maka nilai RC rasio petani pemilik lebih besar daripada petani penggarap. 5 Suroso 2006 Analisis Pendapatan dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Usahatani Jagung Studi Kasus Desa Ukirsari Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo Propinsi Jawa Tengah 1. Mengetahui usahatani jagung di desa penelitian. 2. Menganalisis tingkat pendapatan petani dari usahatani jagung dan mengetahui perbandingan antara usahatani lahan luasdan lahan sempit. 3. Mengetahui dan menganalisis hubungan antara penggunaan faktor-faktor produksi dengan produksi yang dihasilkan. 4. Mengetahui perbandingan efisiensi penggunaan tenaga kerja pada usahatani jagung lahanluas dan Menggunakan metode analisis pendapatan RC ratio dan dan analisis efisiensi produksi menggunakan fungsi produksi Cobb Douglas. 1. Usahatani jagung di Desa Ukirsari merupakan petani dengan skala kecil karena rata-rata luas lahan yang digunakan masih rendah dan sebagian besar petani mengusahakannya pada lahan sempit. 2. Pendapatan usahatani berlahan luas lebih besar daripada usahatani berlahan sepit. RC rasio atas biaya tunai dan RC rasio atas biaya total usahatani berlahan luas lebih besar dibandingkan dengan yang berlahan sempit. 3. Lahan, benih, pupuk urea, pupuk phonska, pupuk kandang, pestisida dan tenaga kerja berpengaruh terhadap produksi jagung. 4. Penggunaan faktor produksi masih belum optimal. Penggunaan lahan, benih, pupuk urea, pupuk phonska, pupuk kandang, pestisida dan tenaga kerja perlu ditambah untuk mencapai tingkat yang lebih efisien. 25 Tabel 8 Penelitian terdahulu lanjutan lahan sempit. 5. Menganalisis efisiensi ekonomi dan menentukan kombinasi optimal penggunaan faktor produksi usahatani jagung. 6. Devy Septian 2010 Peran Kelembagaan Kelompok Tani Terhadap Produksi dan Pendapatan Petani Ganyong di Desa Sindanglaya Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis Jawa Barat 1. Menganalisis keragaan usahatani ganyong 2. Menganalisis pengaruh peran kelompok tani terhadap produksi dan pendapatan petani ganyong Metode analisis deskriptif dan menggunakan RC rasio dalam menganalisis pendapatan usahatani serta menggunakan fungsi Cobb-Douglas dalam analisis fungsi produksi 1. Kelompok tani memberikan pengaruh positif kepada petani anggotanya, namum manfaat ini kurang bisa dinikmati oleh petani non anggota kelompok tani 2. Rasio RC petani anggota kelompok tani lebih besar dari petaninon anggota kelompok tani 7. Yeniwarti Dalim 1990 Pengaruh Faktor Kelembagaan dalam Peningkatan Produktivitas Padi di Sumatera Barat 1. Mengetahui kelembagaan apa saja yang ikut menentukan produktivitas padi di Kabupaten Tanah Datar Propinsi Sumatera Barat, berikut peranan dari masing-masing faktor tersebut. 2. Membahas dan menganalisa pengaruh faktor Metode deskripsi umum dan menggunakan estimasi regresi 1. Besar luas garapan tidak menunjukkan pengaruh terhadap peningkatan produktivitas lahan. 2. Tenaga kerja petani merupakan faktor penting sebagai penunjang usaha intensifikasi untuk meningkatkan produktivitas usahatani padi. 3. Kelembagaan hubungan kerja memiliki peranan yang sangat berarti terhadap peningkatan produktivitas usahatani padi 4. Kelembagaan perkreditan mempunyai pengaruh sangat berarti terhadap peningkatan produktivitas usahatani padi. 5. Kelembagaan penguasaan tanah mempunyai pengaruh yang berarti dalam peningkatan produktivitas usahatani padi. Tabel 8 Penelitian terdahulu lanjutan yang mempengaruhi produktivitas padi. 8 Sausan Basmah 2013 Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Semiorganik dan Anorganik serta Anggota dan Non Anggota Koperasi Kelompok Tani Studi Kasus: Kecamatan Gombong, Kabupaten Bogor 1. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani padi semiorganik dan organik. 2. Membandingkan pendapatan usahatani padi semiorganik dan anorganik, keanggotaan dalam KKT-LK dan status penguasaan lahan Metode analisis data mengunkan fungsi produksi Cobb Douglas dan analisis pendapatan 1. Produksi padi semiorganik dipengaruhi oleh julah benih, pupuk kompos, pupuk kandang dan pupuk NPK. 2. Produksi usahatani padi anorganik dipengaruhi oleh jumlah benih, pupuk kompos, pupuk KCL dan pupuk NPK serta luas lahan. 3. Pendapatan atas biaya total usahatani padi semiorganik lebih besar dibandingkan usahatani padi anorganik. 4. Pendapatan atas biaya total usahatani padi petani anggota KKT-LK lebih besar dibandingkan dengan anggota KKT-LK. 5. Pendapatan atas biaya total usahatani padi petani penggarap penyewa lebih menguntungkan dibandingkan penggarap pemilik dan bagi hasil. 6. Pendapatan atas baiaya total usahatani padi semiorganik dan anorganik serta berdasarkan keanggotaan dalam KKT-LK menunjukkan bahwa pendapatan usahatani padi semiorganik non anggota KKT-LK lebih besar dibandingkan lainnya. Pendapatan atas biaya total usahatani padi semiroganik dan anorganik serta berdasarkan status penguasaan lahan menunjukkan bahwa pendapatan usahatani padi semiorganik penggarap penyewa lebih besar dibandingkan lainnya. Pendapatan atas biaya total usahatani padi semiorganik dan anorganik serta berdasarkan keanggotaan dalam KKT-LK dan status penguasaan lahan menunjukkan bahwa pendapatan usahatani padi semiorganik non anggota KKT-LK penggarap penyewa lebih besar dibandingkan strata lainnya. 27 Tabel 8 Penelitian terdahulu lanjutan Perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini antara lain perbedaan komoditas, lokasi penelitian dan kriteria analisis produksi dan pendapatan. Penelitian ini menggunakan padi sebagai komoditas penelitian, sedangkan pada penelitian terdahulu, komoditas yang dianalisis adalah kubis Rifqie, 2008; ubi kayu Amri, 2011; kangkung Lestari, 2010; Jagung Suroso, 2006 dan ganyong Septian, 2010. Perbedaan lokasi penelitian juga menjadi salah satu pembeda antara penelitian ini dengan penelitian terdahulu. Penelitian ini berlokasi di Desa Kopo-Bogor, sedangkan penelitian terdahulu berlokasi di Desa Cimenyan-Bandung Rifqie, 2008; Desa Pasirlaja-Bogor Amri, 2011; Desa Bantarsari-Bogor Lestari, 2010; Kelurahan Sindang Barang-Bogor Wulandari, 2011; Desa Ukirsari-Purworejo Suroso, 2006; Desa Sindanglaja-Ciamis Septian, 2010; Sumatera Barat Dalim, 1990 dan Kecamatan Gombong-Bogor Basmah, 2013. Pada penelitian terdahulu, analisis faktor produksi mencakup hingga efisiensi penggunaan factor produksi sedangkan penelitian ini hanya menunjukkan pengaruh penggunaan faktor produksi terhadap besarnya tingkat produksi. Pada analisis fungsi produksi penelitian ini, terapat tiga kriteria dummy, yakni status keanggotaan kelompok tani, status kepemilikan lahan dan status pekerjaan usahatani. Pada analisis pendapatan, penelitian ini membagi analisis menjadi tiga kategori berdasarkan status keanggotaan kelompok tani, status kepemilikan lahan dan gabungan antara status keanggotaan kelompok tani serta status kepemilikan lahan. Hal yang berbeda terdapat pada penelitian sebelumnya yang membagi responden berdasarkan status keanggotaan kelompok tani Lestari, 2010; sistem usahatani Wulandari, 2011 dan sistem usahatani dan status keanggotaan koperasi Basmah, 2013.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN AKTIVITAS ANGGOTA KELOMPOK TANI TERHADAP PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI CABAI RAWIT (Capsicum frutescents L.) (Studi Kasus di Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember)

0 3 26

HUBUNGAN AKTIVITAS ANGGOTA KELOMPOK TANI TERHADAP PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI CABAI RAWIT (Capsicum frutescents L.) (Studi Kasus di Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember)

0 5 26

PENDAPATAN DAN KESEJAHTERAAN PETERNAK KAMBING PE ANGGOTA DAN NON ANGGOTA KELOMPOK TANI DI DESA SUNGAI LANGKA KECAMATAN GEDUNG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN

6 83 115

EFISIENSI EKONOMI RELATIF USAHATANI JAGUNG ANGGOTA DAN NON-ANGGOTA KELOMPOK TANI DI KECAMATAN NATAR KEBUPATEN LAMPUNG SELATAN

1 11 103

Analisis keragaan koperasi dan tingkat partisipasi anggota koperasi unit desa (KUD) Giri Tani, desa Cibeureum, kecamatan Cisarua, kabupaten Bogor

3 18 117

Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Semiorganik dan Anorganik serta Anggota dan Non Anggota Koperasi Kelompok Tani di Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor

1 13 141

Pemasaran dan Pendapatan Usahatani Cabai Merah Keriting Anggota dan Non Anggota Gapoktan Rukun Tani, Desa Citapen, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor

4 14 128

Analisis Pendapatan dan Pola Pemasaran Usahatani Anggrek Vanda douglas (Studi Kasus: Petani Anggota dan Non Anggota "Gapoktan Bersatu" Desa RAwakalong, Kecamatan Gunungg Sindur, Kabupaten Bogor)

4 36 110

Partisipasi Dan Perubahan Perilaku Anggota Kelompok Wanita Tani Di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

0 2 1

TINGKAT PERANAN DAN PENDAPATAN ANGGOTA KELOMPOK TANI PADI SAWAH (Oryza sativa L) (Studi Kasus pada Kelompok Tani Pataripa di Desa Jelat Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis)

0 1 5