Berdasarkan dari tabel diatas, tabel frekuensi “ Lama Bekerja” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa pegawai yang telah
bekerja selama 1-8 tahun sebanyak 9 orang dengan persentase sebesar 36, pegawai yang telah bekerja 9-20 tahun sebanyak 5 orang dengan persentase
sebesar 20, dan pegawai yang telah bekerja lebih dari 20 tahun sebanyak 11 orang dengan persentase sebesar 44. Dapat dilihat bahwa pegawai yang telah
lama bekerja selama lebih dari 20 tahun di PT. Jasa Raharja cabang Medan menjadi responden yang dominan.
4.3.2. Iklim Komunikasi Organisasi PT. Jasa Raharja Persero cabang Medan
Tabel 6 Memiliki Kepercayaan Terhadap Atasan
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju 2
8 Setuju 15
60 sangat setuju
8 32
Total 25 100
Sumber: FC7P5 Berdasarkan dari tabel diatas, tabel frekuensi “ Memiliki Kepercayaan
Terhadap Atasan” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa pegawai yang menyatakan yang menyatakan tidak setuju 2orang dengan
persentase sebesar 8, yang menyatakan setuju 15 orang dengan persentase sebesar 60, dan menyatakan sangat setuju 8 orang dengan persentase sebesar
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
32. Dapat dilihat bahwa sebagian besar pegawai PT. Jasa Raharja Persero cabang Medan menaruh kepercayaan kepada atasannya.
Tabel 7 Bawahan Percaya dengan Kemampuan Anda dalam Menyelesaikan
Pekerjaan
Keterangan F sangat tidak setuju
1 4
tidak setuju Setuju 17
68 sangat setuju
7 28
Total 25 100
Sumber: FC8P6 Berdasarkan tabel diatas, tabel frekuensi “Bawahan Percaya dengan
Kemampuan Anda dalam Menyelesaikan Pekerjaan” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa ada sebanyak 1 orang responden yang
menyatakan sangat tidak setuju bahwa bawahan percaya dengan kemampuan anda dalam menyelesaikan pekerjaan dengan persentase sebesar 4, pegawai yang
menyatakan setuju sebanyak 17 orang dengan persentase sebesar 68, dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 7 orang dengan persentase sebesar 28.
Dapat diketahui bahwa sebagian besar pegawai PT. Jasa Raharja Persero cabang Medan percaya dengan atasannya dalam menyelesaikan pekerjaan begitu pula
dengan atasannya. Atasan mengetahui bahwa bawahannya menaruh kepercayaan yang besar kepada atasannya dalam bekerja. Dengan adanya saling percaya dan
bekerjasama dari kedua belah pihak dapat membuat pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 8 Rekan Kerja Memiliki Kepercayaan
Keterangan F sangat tidak setuju
1 4
tidak setuju 1
4 Setuju 15
60 sangat setuju
8 32
Total 25 100
Sumber: FC9P7 Berdasarkan tabel diatas, tabel frekuensi “Rekan Kerja Memiliki
Kepercayaan” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa ada sebanyak 1 orang yang menyatakan sangat tidak setuju dengan persentase
sebesar 4, pegawai yang menyatakan tidak setuju sebanyak 1orang dengan persentase sebesar 4, yang menyatakan 15 orang dengan persentase sebesar 60
dan pegawai yang menyatakan sangat setuju sebanyak 8 orang dengan persentase sebesar 32. Dapat dilihat bahwa pegawai yang menyatakan setuju dengan
pernyataan bahwa rekan kerja memiliki kepercayaan lebih banyak dan mendominasi. Kepercayaan ini muncul karena hubungan baik yang diciptakan
pegawai dimana setiap pegawai akan berusaha membangun interaksi yang baik dengan membangun komunikasi interpersonal secara terbuka yang nantinya akan
memudahkan pegawai untuk berkoordinasi satu sama lainnya di dalam pekerjaan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 9 Dalam Pengambilan Keputusan Tidak Selalu Diajak Berdiskusi Mengenai
Kebijakan Organisasi
Keterangan F sangat setuju
1 4
Setuju 4 16
tidak setuju 16
64 sangat tidak setuju
4 16
Total 25 100
Sumber: FC10P8 Berdasarkan tabel diatas, tabel frekuensi “Dalam setiap pengambilan
keputusan tidak selalu diajak berdiskusi mengenai kebijakan organisasi”, dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa sebanyak 1 orang
yang menyatakan sangat setuju terhadap pernyataan dalam setiap pengambilan keputusan tidak selalu diajak berdiskusi mengenai kebijakan organisasi dengan
persentase sebesar 4, pegawai yang menyatakan setuju sebanyak 4 orang dengan persentase sebesar 16, yang menyatakan tidak setuju sebanyak 16 orang dengan
persentase sebesar 64, dan yang menyatakan sangat tidak setuju sebanyak 4 orang dengan persentase sebesar 16. Dari uraian tersebut, dapat diketahui bahwa
setiap pegawai selalu diajak berdiskusi mengenai kebijakan organisasi yang relevan sesuai dengan jabatan mereka. Dengan berdiskusi dan saling tukar fikiran,
segala persoalan yang ada pasti terpecahkan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 10 Diikutsertakan Dalam Pengambilan Keputusan dalam Organisasi
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju 2
8 Setuju 18
72 sangat setuju
5 20
Total 25 100
Sumber: FC11P9 Berdasarkan tabel diatas, tabel frekuensi “diikutsertakan dalam
pengambilan keputusan dalam organisasi” dapat diberikan analasis deskriptif sebagai berikut: diketahui ada sebanyak 2 orang yang menyatakan tidak setuju
terhadap pernyataan diikutsertakan dalam pengambilan keputusan dalam organisasi dengan persentase sebesar 8, pegawai yang menyatakan setuju
sebanyak 18 orang dengan persentase sebesar 72, dan pegawai yang menyatakan sangat setuju sebanyak 5 orang dengan persentase sebesar 20. Dari
uraian tersebut dapat diketahui bahwa sebagian besar pegawai diikutsertakan dalam pengambilan keputusan yang dilakukan di dalam perusahaan. sesuai
dengan misi dari PT. Jasa Raharja Persero cabang Medan bakti terhadap perusahaan dengan mewujudkan keseimbangan kepentingan agar produktivitas
dapat tercapai secara optimal demi kesinambungan perusahaan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 11 Organisasi Mendukung Atas Perbedaan Pendapat Diantara Anggota
Organisasi
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju 1
4 Setuju 20
80 sangat setuju
4 16
Total 25 100
Sumber: FC12P10 Berdasarkan tabel diatas, “Organisasi Mendukung Atas Perbedaan
Pendapat Diantara Anggota Organisasi” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa pegawai yang menyatakan tidak setuju dengan
pernyataan organisasi mendukung atas perbedaan pendapat diantara anggota organisasi adalah sebanyak 1 orang dengan persentase sebesar 4, pegawai yang
menyatakan setuju sebanyak 20 orang dengan persentase sebesar 80, dan pegawai yang menyatakan sangat setuju sebanyak 4 orang dan persentase sebesar
16. Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan pendapat diantara pegawai didukung oleh perusahaan, perusahaan menjunjung tinggi perbedaan pendapat dan aspirasi
pegawai.
Tabel 12 Selalu Memberikan Dukungan Pada Setiap Kebijakan Organisasi
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju 2
8 Setuju 19
76 sangat setuju
4 16
Total 25 100
Sumber: FC13P11
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Berdasarkan tabel diatas, ”Selalu Memberikan Dukungan Pada Setiap Kebijakan Organisasi” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut:
diketahui sebanyak 2 orang yang menyatakan tidak setuju terhadap pernyataan anda selalu memberikan dukungan pada setipa kebijakan organisasi dengan
persentase sebesar 8, pegawai yang menyatakan setuju sebanyak 19 orang dengan persentase sebesar 76 dan pegawai yang menyatakan sangat setuju
sebanyak 4 orang dengan persentase sebesar 16. Uraian tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai mendukung setiap kebijakan dari organisasi.
Pegawai yakin kebijakan yang dibuat oleh perusahaan merupakan hasil dari proses diskusi yang dilakukan oleh semua anggota organisasi.
Tabel 13 Tidak Selalu Menerima Informasi Tentang Peningkatan Kemampuan Kerja
Untuk Mengkoordinasikan Pekerjaan Dalam Organisasi
Keterangan F sangat setuju
2 8
Setuju 7 28
tidak setuju 15
60 sangat tidak setuju
1 4
Total 25 100
Sumber: FC14P12 Berdasarkan tabel diatas, “Tidak Selalu Menerima Informasi Tentang
Peningkatan Kemampuan Kerja Untuk Mengkoordinasikan Pekerjaan Dalam Organisasi” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui ada
sebanyak 2 orang yang menyatakan sangat tidak setuju dengan pernyataan tidak selalu menerima informasi tentang peningkatan kemampuan kerja untuk
mengkoordinasikan pekerjaan dalam organisasi dengan persentase sebesar 8, pegawai yang menyatakan setuju sebanyak 7 orang dengan persentase sebesar
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
28, pegawai yang menyatakan tidak setuju sebanyak 15 orang dengan persentase sebesar 60 dan pegawai yang menyatakan sangat tidak setuju 1 orang
dengan persentase sebesar 4. Dari uraian diatas dapat dilihat bahwa pegawai selalu mendapat informasi mengenai peningkatan kemampuan kerja, namun
beberapa pegawai yang menyatakan setuju tidak selalu menerima informasi tentang peningkatan kemampuan kerja pegawai. Hal ini menunjukkan bahwa
pembagian informasi tidak semua merata ke berbagai divisi atau pegawai lainnya.
Tabel 14 Tidak Semua Pegawai Memiliki Akses yang Mudah Terhadap Informasi
Keterangan F sangat setuju
1 4
Setuju 9 36
tidak setuju 15
60 sangat tidak setuju
Total 25 100
Sumber: FC15P13
Berdasarkan tabel diatas, ” Tidak Semua Pegawai Memiliki Akses yang
Mudah Terhadap Informasi” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui sebanyak 1 orang yang menyatakan tidak semua pegawai memiliki
akses yang mudah terhadap informasi dengan persentase sebesar 4, pegawai yang menyatakan setuju 9 orang dengan persentase sebesar 36, pegawai yang
menyatakan tidak setuju sebanyak 15 orang dan persentase sebesar 60. Dari uraian diatas menunjukkan bahwa pegawai memiliki akses informasi yang
berkaitan langsung dengan pekerjaan mereka. Semua pegawai mempunyai informasi untuk memudahkan pekerjaan mereka.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 15 Organisasi Perduli Dengan Kesejahteraan Pegawai
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju 1
4 Setuju 11
44 sangat setuju
13 52
Total 25 100
Sumber: FC16P14 Berdasarkan tabel diatas, “Organisasi Perduli Dengan Kesejahteraan
Pegawai” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai berikut: diketahui bahwa sebanyak 1 orang yang menyatakan tidak setuju dengan pernyataan organisasi
perduli dengan kesejahteraan pegawai dengan persentase sebesar 4, pegawai yang menyatakan setuju sebanyak 11 orang dengan persentase sebesar 44 dan
pegawai yang menyatakan sangat setuju sebanyak 13 orang dengan persentase sebesar 52. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan sangat memperhatikan
kesejahteraan pegawainya. Karena kesejahteraan pegawai merupakan hal yang penting guna mempertahankan produktivitas kinerja pegawai.
Tabel 16 Kesejahteraan Pegawai Sangat Penting Artinya Untuk Meningkatkan
Kinerja Pegawai
Keterangan F sangat tidak setuju
tidak setuju Setuju 7
28 sangat setuju
18 72
Total 25 100
Sumber: FC17P15 Berdasarkan tabel diatas, “Kesejahteraan Pegawai Sangat Penting Artinya
Untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai” dapat diberikan analisis deskriptif sebagai
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
berikut: diketahui sebanyak 7 orang yang menyatakan kesejahteraan pegawai sangat penting untuk meningkatkan kinerja pegawai dengan persentase sebesar
28 dan yang menyatakan sangat setuju sebanyak 18 orang dengan perseentase sebesar 72. Dapat diuraikan bahwa perusahaan sangat memperhatikan seluru
pegawai, karena peran pegawai adalah maka perusahaan ini berhasil sudah cukupa lama dan dikenal banyak orang. Tidak lepas dari itu semua maka perusahaan
sangat memperhatikan kesejahteraan pegawai.
4.3.3. Kepuasan Kerja Pegawai PT. Jasa Raharja Persero cabang Medan