- 53 -
Tabel 3.11 di atas menunjukkan bahwa nilai-nilai koefisien korelasi alpha untuk variabel locus of control, kultur keluarga, kultur sekolah, dan
kecerdasan emosional adalah reliabel r
hit
r
tab =
0,239.
H. Teknik Analisa Data
1. Deskripsi Data
Analisis data dilakukan dengan cara mendeskripsikan data hasil observasi yang sudah didapat dari penelitian di lapangan yang meliputi variabel locus of
control , kultur keluarga, kultur sekolah, kecerdasan emosional dan prestasi
belajar. Untuk keperluan diskripsi data digunakan tabel distribusi frekuensi untuk setiap variabel. Untuk analisis ini, dilakukan perhitungan statistik
mean, modus, median dan standar deviasi. 2.
Pengujian Normalitas dan Linieritas a.
Uji Normalitas Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi
data masing-masing variabel, uji normalitas didasarkan pada uji satu sampel dari Kolmogorov-Smirnov. Uji Kolmogorov-Smirnov bisa dipakai
untuk uji keselarasan data yang berskala minimal ordinal Singgih Santoso, 2005:406. Adapun rumus uji Kolmogorov-Smirnov untuk
normalitas adalah sebagai berikut: D= FoXSnX
Keterangan : D
= deviasipenyimpangan
FoX = distribusi kumulatif teoritis
Sn = distribusi frekuensi yang diobservasi
- 54 -
Bila probabilitas ρ yang diperoleh melalui perhitungan lebih kecil dari
taraf signifikan 5 berarti sebaran data variabel tidak normal pada taraf signifikan 5. Begitu terjadi sebaliknya.
b. Uji Linieritas
Uji linieritas dimaksudkan untuk melihat apakah spesifikasi model yang digunakan sudah benar atau tidak. Uji linieritas menggunakan persamaan
regresi. Pengujian linieritas dilakukan dengan meregres masing-masing variabel bebas dengan variabel terikat. Adapun rumus yang digunakan
untuk mencari nilai F sebagai berikut Sudjana, 1996:327 Rumus
2 2
e TC
S S
F =
s
TC 2
= 2
− k
TC JK
dan
s
e 2
= k
n E
JK −
Keterangan : F
= harga bilangan F untuk garis regresi
s
TC 2
= varian tuna cocok
s
e 2
= varian kekeliruan JKTC
= jumlah kuadrat tuna cocok JKE
= jumlah kuadrat kekeliruan Untuk distribusi F yang digunakan diambil dk pembilang = k-2 dan dk
penyebut = n-k. Kriteria pengujian linieritas, yaitu: jika F
hitung
lebih kecil dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5, maka hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat bersifat linier. Tetapi, jika nilai F
hitung
lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5, maka hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat bersifat tidak linier.
- 55 -
3. Pengujian Hipotesis a.
Hipotesis 1 Ho = Tidak ada pengaruh positif locus of control terhadap hubungan
antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar Ha = Ada pengaruh positif locus of control terhadap hubungan antara
kecerdasan emosional dengan prestasi belajar. Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi
yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut:
U
i i
+ +
+ +
=
Χ Χ
Χ Χ
Υ
2 1
3 2
2 1
1
β β
β α
Keterangan:
i
Υ = Variabel prestasi belajar
o
α = Konstanta
1
Χ
= Variabel kecerdasan emosional
2
Χ
= Variabel locus of control
2 1
Χ Χ
= Nilai interaksi antara variabel kecerdasan emosional dengan variabel locus of control
3 2
1
β β
β = Koefisien regresi besaran pengaruh
i
U =
Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel X
1
X
2
terhadap Yi, maka dilakukan perbandingan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β dengan taraf signifikansi α yang
digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai koefisien regresi
3
β adalah positif dan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β lebih rendah dari taraf signifikansi α
0,05. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
- 56 -
b. Hipotesis 2
Ho = Tidak ada pengaruh positif kultur keluarga terhadap hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar
Ha = Ada pengaruh positif kultur keluarga terhadap hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar.
Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai
berikut: U
i i
+ +
+ +
=
Χ Χ
Χ Χ
Υ
3 1
3 3
2 1
1
β β
β α
Keterangan:
i
Υ = Variabel prestasi belajar
o
α = Konstanta
1
Χ
= Variabel kecerdasan emosional
3
Χ = Variabel kultur keluarga
3 1
Χ Χ
= Nilai interaksi antara variabel kecerdasan emosional
dengan variabel kultur keluarga
3 2
1
β β
β = Koefisien regresi besaran pengaruh
i
U =
Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel X
1
X
2
terhadap Yi, maka dilakukan perbandingan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β dengan taraf signifikansi α yang
digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai koefisien regresi
3
β adalah positif dan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β lebih rendah dari taraf signifikansi α
0,05. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
- 57 -
c. Hipotesis 3
Ho = Tidak ada pengaruh positif kultur sekolah terhadap hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar
Ha = Ada pengaruh positif kultur sekolah terhadap hubungan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar.
Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai
berikut:
U
i i
+ +
+ +
=
Χ Χ
Χ Χ
Υ
4 1
3 4
2 1
1
β β
β α
Keterangan:
i
Υ = Variabel prestasi belajar
o
α = Konstanta
1
Χ
= Variabel kecerdasan emosional
4
Χ
= Variabel kultur sekolah
4 1
Χ Χ
= Nilai interaksi antara variabel kecerdasan emosional dengan variabel kultur sekolah
3 2
1
β β
β = Koefisien regresi besaran pengaruh
i
U =
Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi
variabel X
1
X
2
terhadap Yi, maka dilakukan perbandingan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β dengan taraf signifikansi α yang
digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai koefisien regresi
3
β adalah positif dan nilai signifikansi koefisien regresi
3
β lebih rendah dari taraf signifikansi α
0,05. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
- 58 -
BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN