Pembahasan ANALISIS DAN PEMBAHASAN

probabilitas 0,05. Hasil perhitungan F hitung dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel V.57 Perhitungan F hitung Hipotesis IV Mod el Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 286,446 3 95,482 1,753 ,160a Residual 6590,754 121 54,469 Total 6877,200 124 a Predictors: Constant, X3, X1, X2 Sesuai dengan tabel IV.13 diperoleh nilai F hitung sebesar 1,753 dan harga F tabel adalah 2,679 pada taraf signifikansi 5. Dengan demikian, harga F hitung Ft abel yaitu 1,753 2,679 atau jika angka probabilitas dibandingkan, maka 0,160 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua, dan IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua, dan IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru.

C. Pembahasan

1. Hubungan Antara Pengalaman Mengambil Mata Kuliah PPL I dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru Dari analisis korelasi diketahui tidak ada hubungan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini dapat ditunjukkan dari perhitungan statistik yang menunjukkan bahwa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI koefisien korelasi sebesar 0,147. Nilai r hitung r tabel , yaitu 0,147 0,179 maka hipotesis alternatif Ha ditolak dan setelah dilakukan uji signifikansi dengan uji t diketahui bahwa t hitung t tabel dengan nilai t hitung = 1,644 dan t tabel untuk dk 123 125-2 pada taraf signifikansi 5 sebesar 1,979. Apabila dibandingkan maka diperoleh hasil 1,644 1,979 atau jika angka probabilitas dibandingkan, maka 0,103 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I dengan minat mahasiswa menjadi guru ditolak. Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I dengan minat mahasiswa menjadi guru. Deskripsi pengalaman mengambil mata kuliah PPL I menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki ketrampilan mengajar dalam lingkup mikro cukup tinggi. PPL I merupakan salah satu cara latihan mengajar dalam proses belajar mengajar dalam lingkup kecil dengan tujuan agar mahasiswa cukup terlatih dalam beberapa keterampilan dasar keguruan, sehingga siap diterjunkan dalam PPL II. Deskripsi minat mahasiswa menjadi guru menunjukkan bahwa sebagian besar program studi memiliki minat menjadi guru tinggi. Minat merupakan kegemaran, hal-hal yang disukai dan perasaan tertarik pada bidang pekerjaan tertentu. Minat menyebabkan seseorang giat melakukan menuju kesesuatu yang telah menarik minatnya, minat tidak datang begitu saja namun memerlukan suatu proses. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I dengan minat mahasiswa menjadi guru. Artinya, dengan adanya pengalaman mahasiswa mengikuti mata kuliah PPL I belum tentu meningkatkan minat mahasiswa untuk menjadi guru. Hasil deskripsi data bertolak belakang dengan hasil pengujian hipotesis, deskripsi data menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki ketrampilan belajar tinggi dan memiliki minat yang tinggi untuk menjadi guru. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh mahasiswa yang memiliki ketrampilan mengajar baik memilih karir di bidang non-kependidikan di masa depan dibanding menjadi tenaga pendidik. 2. Hubungan Antara Jenis Pekerjaan Orang Tua dengan Minat mahasiswa Menjadi Guru Dari analisis korelasi diketahui tidak ada hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini dapat ditunjukkan dari perhitungan statistik yang menunjukkan bahwa koefisien korelasi sebesar 0,037 termasuk dalam kategori sangat rendah, yaitu pada range 0,000-0,1999. Nilai r hitung r tabel , yaitu 0,037 0,179 maka hipotesis alternatif Ha ditolak dan setelah dilakukan uji signifikansi dengan uji t diketahui bahwa t hitung t tabel dengan nilai t hitung = 0,412 dan t tabel untuk dk 123 125-2 pada taraf signifikansi 5 sebesar 1,979. Apabila dibandingkan maka diperoleh hasil 0,412 1,979 atau jika angka probabilitas dibandingkan, maka 0,681 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dengan minat mahasiswa menjadi guru ditolak. Berdasarkan hasil tersebut PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI diketahui bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara jenis pekerjaan orang tua dengan minat mahasiswa menjadi guru. Deskripsi mata jenis pekerjaan orang tua menunjukkan bahwa sebagian besar pekerjaan orang tua mahasiswa adalah sebagai guru. Pekerjaan orang tua dapat menjadi peranan penting untuk membentuk jiwa seseorang untuk menjadi guru. Mahasiswa yang orang tuanya sebagi pendidik atau guru akan membiasakan anaknya memiliki sikap-sikap seperti tidak takut gagal, percaya diri, berusaha untuk menjadi panutan masyarakat, rajin, sikap yang sopan dan patut ditiru yang mencerminkan seorang guru. Sikap-sikap sederhana tersebut dapat menumbuhkan jiwa sebagi guru pada diri anak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dengan minat mahasiswa menjadi guru. Artinya, orang tua mahasiswa sebagai guru belum tentu meningkatkan minat mahasiswa untuk menjadi guru. Hasil deskripsi data bertolak belakang dengan hasil pengujian hipotesis, deskripsi data menunjukkan bahwa sebagian besar orang tua mahasiswa menjadi guru dan memiliki minat yang tinggi untuk menjadi guru. Hal ini terjadi karena beberapa faktor yaitu faktor lingkungan, dimana lingkungan pergaulan mahasiswa sangat luas. Lingkungan mahasiswa berada tidak hanya dirumah namun di kampus, di rumah teman, pergaulan dunia mayainternet dan tempat lain yang sangat luas. Pengalaman mahasiswa berorganisasi, berteman maupun pengalaman dari orang lain menjadi referensi masa depan seseorang. Sehingga jenis pekerjaan orang tua tidak dapat menentukan seseorang berminat bekerja seperti orang tuanya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3. Hubungan Antara IPK Mahasiswa dengan Minat Mahasiswa Menjadi Guru Dari analisis korelasi diketahui tidak ada hubungan antara IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini dapat ditunjukkan dari perhitungan statistik yang menunjukkan bahwa koefisien korelasi sebesar 0,209 termasuk dalam kategori sangat rendah, yaitu pada range 0,200-0,3999. Nilai r hitung r tabel , yaitu 0,143 0,179 maka hipotesis alternatif Ha ditolak dan setelah dilakukan uji signifikansi dengan uji t diketahui bahwa t hitung t tabel dengan nilai t hitung = 2,371 dan t tabel untuk dk 123 125-2 pada taraf signifikansi 5 sebesar 1,979. Apabila dibandingkan maka diperoleh hasil 1,606 1,979 atau jika angka probabilitas dibandingkan, maka 0,111 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru ditolak. Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa tidak ada hubungan yang positif dan signifikan antara IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Deskripsi IPK mahasiswa menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki prestasi yang tinggi. IPK merupakan angka yang menunjukkan prestasi atau kemajuan belajar mahasiswa secara kumulatif mulai dari semester pertama sampai semester paling akhir ditempuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan signifikan antara IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini kemungkinan disebabkan pengetahuan yang belum banyak mengenai keguruan sehingga minat untuk menjadi guru masih rendah. Kemungkinan yang lain PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI adalah mahasiswa mengejar IPK yang tinggi untuk mengejar karir di bidang non kependidikan. 4. Hubungan Antara Pengalaman Mengambil Mata Kuliah PPL I, Jenis Pekerjaan Orang Tua, dan IPK Mahasiswa dengan Minat Menjadi Guru. Dari analisis korelasi diketahui tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua dan IPK mahasiswa secara bersama-sama dengan minat mahasiswa menjadi guru. Berdasarkan analisis korelasi ganda, diketahui harga koefisien korelasi ganda R hitung sebesar 0,204 termasuk dalam kategori rendah yaitu pada range 0,200- 0,399. Hasil uji signifikansi dengan uji F diketahui F hitung F tabel 1,753 2,679 atau bila angka probabilitas dibandingkan maka 0,160 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua dan IPK mahasiswa secara bersama-sama dengan minat mahasiswa menjadi guru diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua dan IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh mahasiswa yang memiliki ketrampilan mengajar dan prestasi yang tinggi memilih karir di bidang non- kependidikan. Faktor lain yang mempengaruhi yaitu faktor lingkungan, dimana lingkungan pergaulan mahasiswa sangat luas. Lingkungan mahasiswa berada tidak hanya dirumah namun di kampus, di rumah teman, pergaulan dunia PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mayainternet dan tempat lain yang sangat luas. Pengalaman mahasiswa berorganisasi, berteman maupun pengalaman dari orang lain menjadi referensi masa depan seseorang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117

BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

1. Tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah PPL I dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini berdasarkan hasil analisis yang menunjukkan bahwa koefisien korelasi rhit sebesar 0,147 lebih kecil dari rtabel sebesar 0,179 atau nilai probabilitas sebesar 0,103 lebih besar dari 0,05. 2. Tidak ada hubungan yang signifikan antara jenis pekerjaan orang tua dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini berdasarkan hasil analisis yang menunjukkan bahwa koefisien korelasi rhit sebesar 0,037 lebih kecil dari rtabel sebesar 0,179 atau nilai probabilitas sebesar 0,681 lebih besar dari 0,05. 3. Tidak ada hubungan yang signifikan antara IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini berdasarkan hasil analisis yang menunjukkan bahwa koefisien korelasi rhit sebesar 0,143 lebih kecil dari rtabel sebesar 0,179 atau nilai probabilitas sebesar 0,111 lebih besar dari 0,05. 4. Tidak ada hubungan yang signifikan antara pengalaman mengambil mata kuliah mata kuliah PPL I, jenis pekerjaan orang tua, dan IPK mahasiswa dengan minat mahasiswa menjadi guru. Hal ini berdasarkan hasil analisis PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Hubungan minat menjadi guru dan IPK dengan bakat keguruan mahasiswa FKIP (studi kasus pada mahasiswa S1 angkatan 2013 FKIP Universitas Sanata Dharma Yogyakarta).

0 3 208

Hubungan minat menjadi guru dan IPK dengan bakat keguruan mahasiswa FKIP (studi kasus pada mahasiswa S1 angkatan 2013 FKIP Universitas Sanata Dharma Yogyakarta)

0 5 206

Pengaruh prestasi PPL dan aspek sosial terhadap minat mahasiswa FKIP menjadi guru : studi kasus mahasiswa FKIP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

0 2 166

Pengaruh persepsi mahasiswa FKIP tentang kesejahteraan guru terhadap minat mahasiswa FKIP menjadi guru : studi kasus pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 146

Hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dan prestasi belajar dengan minat berwirausaha mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2003-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 3 109

Jiwa kewirausahaan mahasiswa Universitas Sanata Dharma ditinjau dari kultur keluarga, program studi, dan jenis pekerjaan orang tua : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma.

0 0 144

Hubungan mata kuliah kewirausahaan, teman sebaya dan jenis pekerjaan orang tua dengan minat berwirausaha. Studi kasus pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi angkatan 2013 dan 2014 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

0 0 113

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Hubungan antara jenis pekerjaan orang tua dan prestasi belajar dengan minat berwirausaha mahasiswa : studi kasus mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan 2003-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 107

HUBUNGAN ANTARA PENGALAMAN MENGAMBIL MATA KULIAH PPL I, JENIS PEKERJAAN ORANG TUA, DAN IPK MAHASISWA DENGAN MINAT MAHASISWA MENJADI GURU

0 1 197