Uji Validitas
1. Uji Validitas
Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah item pernyataan atau indikator yang digunakan dalam instrumen
ISBN: 979-26-0280-1
370 Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015
Id paper: SM014
penelitian mampu mengukur konstruk atau variabel yang diuji. Dalam penelitian ini uji
Computer
self-efficacy H1
validitas dilakukan dengan menggunakan PLS
H2 Perceived
untuk menguji validitas konvergen dan
H3 ease of use
H4
Availability H9 H11 validitas diskriminan.
2. Uji Reliabilitas
Perceived
H5 H12 H14 usefulness E-mail usage Productivity
Dalam penelitian ini uji reliabilitas
Accesibility H6 H10
dilakukan untuk mengetahui sejauh mana alat
H13
H7 Trust ukur atau instrumen penelitian yang digunakan
dapat menghasilkan data yang reliabel, yang
Training H8
menunjukkan konsistensi alat ukur atau
instrumen penelitian tersebut. Dalam PLS, uji Gambar 2. Model penelitian yang diajukan. reliabilitas dilakukan dengan mengukur reliabilitas konstruk (construct reliability)
Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini masing-masing
adalah sebagai berikut :
H1 : Computer self-efficacy berpengaruh reliability yaitu composite realibility dan
digunakan untuk
mengukur
construct
positif terhadap perceived ease of use cronbach’s alpha [18]. Apabila suatu konstruk
H2 : Computer self-efficacy berpengaruh memiliki nilai composite reliability lebih besar
positif terhadap perceived usefulness dari 0,7 dan nilai cronbach’s alpha lebih besar
H3 : Availability berpengaruh positif terhadap dari 0,6 maka konstruk tersebut dinyatakan
perceived ease of use reliabel [18].
H4 : Availability berpengaruh positif terhadap
3. Uji Hipotesis
perceived usefulness H5 : Accessibility
berpengaruh positif Uji hipotesis dilakukan dengan cara
terhadap perceived ease of use menguji
Accessibility berpengaruh positif menganalisis koefisien jalur antar variabel akan
model strukturalnya.
Dengan
H6 :
terhadap perceived usefulness diketahui bagaimana pengaruh hubungan suatu
H7 : Training berpengaruh positif terhadap variabel terhadap variabel lain sesuai dengan
perceived ease of use model strukturalnya. Pengaruh hubungan antar
H8 : Training berpengaruh positif terhadap variabel dapat dilihat dengan menilai t statistik
trust
dibandingkan dengan t table signifikansi. H9 : Perceived ease of use berpengaruh positif
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
terhadap perceived usefulness H10 : Trust berpengaruh positif terhadap
Pemodelan yang digunakan pada penelitian perceived usefulness ini mengacu pada TAM yang dikembangkan.
H11 : Perceived ease of use berpengaruh Variabel yang akan digunakan dalam penelitian
positif terhadap e-mail usage ini yaitu computer self efficacy, availability,
H12 : Perceived usefulness berpengaruh positif accesibility, training, perceived usefulnes,
terhadap e-mail usage perceived ease of use, dan actual use dalam hal
H13 : Trust berpengaruh positif terhadap e- penggunaan e-mail. Peneliti menambahkan
mail usage
satu variabel yang akan diuji yang dianggap H14 : E-mail use berpengaruh terhadap akan mempengaruhi penggunaan e-mail di
productivity
instansi pemerintah yaitu variabel trust
(kepercayaan). Dalam
penelitian
ini,
5. KESIMPULAN
pemodelan yang digunakan ditunjukkan pada Dalam penelitian ini, dikembangkan gambar 2.
model yang akan digunakan untuk melakukan analisis
apa saja yang mempengaruhi penggunaan e-mail dan
faktor-faktor
pengaruhnya terhadap produktivitas pegawai di instansi
Model yang dikembangkan menggunakan dasar metode
pemerintah.
TAM (Technology Acceptance Model). Dengan
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015
371
Id paper: SM014
diketahuinya faktor-faktor yang mempengaruhi [9] C. A. Compeau, D.R., Higgins, penggunaan e-mail tersebut dan pengaruhnya
―Computer Self-Efficacy : Development terhadap produktivitas pegawai, maka dapat
of a Measure and Students,‖ MIS Q., vol. digunakan sebagai acuan bagi pengambil
19, no. 2, pp. 189 –211, 1995. kebijakan untuk meningkatkan efektivitas
V. Venkatesh and F. D. Davis, ―A Model penggunaan e-mail khususnya di instansi
[10]
of the Antecedents of Perceived Ease of pemerintah untuk meningkatkan efisiensi dan
Use: Development and Test,‖ Decis. Sci., efektivitas serta kinerja instansi pemerintah.
vol. 27, no. 3, pp. 451 –481, Sep. 1996. [11] W. S. McConnell, ―Technology
Adoption : Influence of Availability and
Accessibility,‖ University Of Phoenix, [1] Instruksi Presiden Republik Indonesia
6. DAFTAR PUSTAKA
2009.
Nomor 3 Tahun 2003 Tentang Kebijakan [12] J. D. M. Tor Guimaraes, D.Sandy Staples dan Strategi Nasional Pengembangan E-
and D. James, ―Empirically testing some Government. 2003.
main user-related factors for systems [2]
H. Apriyanto, ―Efektifitas Penggunaan development quality,‖ Qual. Manag. J., Email
vol. 10, no. 4, pp. 39 –54, 2003. Pemerintahan,‖
H. Alfiansah, ―Analisis Faktor-Faktor Available:
Mempengaruhi Penggunaan http://blog.sivitas.lipi.go.id/blog.cgi?isibl
Yang
Teknologi Informasi oleh Auditor og&1287157860&&&1036008667&&13
Eksternal dan Internal,‖ Universitas 40258743&heri018&, Diakses tanggal 3
Gadjah Mada, 2010. Desember 2014 pukul 08.40 WIB
[14] M. J. Parsaoran, ―Technology Acceptance [3] Suryono,
―Faktor-Faktor
Penggunaan Instant Mempengaruhi Pemilihan Penyedia Mail
Messaging di Perkantoran,‖ Universitas Server Untuk Penggunaan Email Sebagai
Gadjah Mada, 2009. Media Komunikasi di Kota Kendal,‖
[15] C. Cheshire, J. Antin, K. S. Cook, and E. Universitas Gadjah Mada, 2008.
Churchill, ―General and Familiar Trust in [4] ―Surat Edaran Menteri Pendayagunaan
Websites,‖ Knowledge, Technol. Policy, Aparatur NEgara Nomor 6 Tahun 2013
vol. 23, no. 3 –4, pp. 311–331, Sep. 2010. Tentang Penggunaan Alamat Email
[16] S. Prof. Rozaini Nasution, ―Teknik Resmi
Fakultas Kesehatan Pemerintah.‖ 2013.
Masyarakat Universitas Sumatera Utara, [5] ―Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun
pp. 1 –7, 2003.
2012 Tentang Penyelenggaraan Sistem [17] O. Kwon and Y. Wen, ―An empirical dan Transaksi Elektronik,‖ 2012.
study of the factors affecting social [6] Verdianti, ―Analisis Faktor-Faktor Yang
network service use,‖ Comput. Human Mempengaruhi Intensi Menggunakan
Behav., vol. 26, no. 2, pp. 254 –263, Mar. Internet Banking Berbasis Technology
2010.
Acceptance Model (TAM) Dengan
Structural Equation Gender Sebagai Variabel Moderasi,‖
[18] I.
Ghozali,
Modelling: Metode Alternatif dengan Universitas Gadjah Mada, 2009.
Partial Least Square (PLS), 2nd ed. [7]
F. D. Davis, ―Perceived Usefulness, Semarang: Badan Penerbit Universitas
Perceived Ease of Use, and User
Diponegoro, 2008.
Acceptance of Infor mation Technology,‖
MIS Q., vol. 13, no. 3, pp. 319 –340, 1989.
[8]
V. Venkatesh and F. D. Davis, ―A Theoretical Extension of the Technology Acceptance Model: Four Longitudinal
Field Studies,‖ Manage. Sci., vol. 46, no.
2, pp. 186 –204, Feb. 2000.
ISBN: 979-26-0280-1
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015
Id paper: SM015