METODE PENELITIAN mengenai sumber data, pengguna sistem Metode pengembangan sistem penulis
2. METODE PENELITIAN mengenai sumber data, pengguna sistem Metode pengembangan sistem penulis
dan kebutuhan data dan perlu di pelajari. Listen to Costumer yang
gunakan dalam penulisan jurnal ini adalah dilakukan pada tahapan ini adalah metode prototype. Prototyping merupakan
mendiskusikan dan mengumpulkan data salah satu metode pengembangan perangkat
dari sisi pengguna. Sumber data yang lunak yang banyak di gunakan [2].
diperoleh langsung dari sumbernya yaitu dinas Kesehatan di Kota Ambon. Data
yang diperoleh melalui kuisioner dan wawancara langsung. Build/Revise Mock- Up adalah tahapan dimana perancangan (design)
mulai dilakukan. Perancangan ini didasarkan pada sumber data yang di peroleh pada tahapan di atas. Costumer Test-Drives Mock-Up pada tahapan ini dilakukan adalah tahapan pengujian sistem yang selanjutnya melihat
sistem
Gambar 1. Metode Prototype sejauh mana kerja system yang di bangun. Tahapan ini juga menjadi acuan
Penelitian ini dilakukan melalui beberapa bagi costumer atau dalam hal ini pihak dinas tahapan proses, antara lain sebagai berikut.
Kesehatan Kota Ambon. Antara lain tahapan proses pertama adalah
menetap-kan maslah penelitian
atau
disebutjuga ide
penelitian,
yaitu
perancangan GIS
pusat
kesehatan
masyarakat berbasis web. Selanjutnya, pengumpulan literlatur yaitu mencari literatur yang terkait dengan ide penelitian berupa buku, artikel, konsep-konsep yang berhubungan dengan GIS. Tahapan berikutnya adalah merumuskan masalah secara umum ke masalah yang lebih spesifik (khusus). Tahapan metodologi desain atau desain penelitian, tahapan pengumpulan data, analisa data dan hasil penelitian dilakukan dengan mengunakan metode prototype. Tahapan terakhir adalah refine hipotesis atau kesimpulan, pada tahapan ini hasil penelitian di paparkan hasil, penelitian didasarkan
dikumpulkan dan hasil kesimpulan ini
menjadi acuan pada penelitian dimasa yang Gambar 2. Use case diagram akan datang. Tujuan utama pembuatan
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015
Id paper: SM015
3. ANALISA DAN PERENCANAAN
Hardware,
SIG membutuhkan
KEBUTUHAN SIG WEB
komputer
untuk
penyimpanan dan
pemrosesan data dengan spesifikasi yang Tahap analisa adalah menganalisa tujuan
PUSKESMAS
lebih tinggi dibandingkan dengan sistem dan kegunaan, kelompok pengunjung dan
informasi lainnya, karena data yang aristektur informasi yang digunakan untuk
digunakan baik data vector maupun data menentukan
transfer membutuhkan ruang yang besar ditampilkan di halaman Web. Tujuan SIG
bagaimana
informasi
serta membutuhkan memori besar dan Puskesmas berbasis Web yang terhubung
prosesor yang cepat untuk proses analisis. dengan google map adalah memberikan
Software, SIG harus menyediakan fungsi informasi tentang lokasi seluruh Puskesmas
mampu melakukan yang ada di kota Ambon dan informasi
dan tool
yang
penyimpanan data, analisis dan menampilkan pendukung lainya. Sedangkan kegunaannya
informasi geografis. Elemen yang harus ada adalah sebagai fasilitas atau tempat pencarian
dalam sebuah software SIG adalah [3] : a) lokasi.
Tool untuk melakukan input dan transformasi Situs ini dirancang untuk kelompok
data geografis, b) Sistem Manajemen Basis pengunjung dengan memberikan navigasi
Data (DBMS), c) Tool yang mendukung dan teks yang jelas. Sedangkan arsitektur
query geografis, analisis dan visualisasi, d) informasi tersusun atas 3 hal, yaitu kelompok
Graphical User Interface(GUI) untuk informasi, isi informasi dan arus informasi.
memudahkan akses pada tool geografi. Kelompok
Data terdiri dari data spasial, dan data pengelompokkan
informasi
menunjukkan
atribut. Data spasial adalah data yang terdiri informasi mengenai jumlah pegawai dan
informasi,
contohnya
dari lokasi eksplisit suatu geografi yang diset informasi Puskesmas. Isi informasi akan
ke dalam bentuk koordinat. Data atribut menghasilkan isi informasi dan proses untuk
adalah gambaran data yang terdiri atas menghasilkan informasi tersebut. Informasi
informasi yang relevan terhadap suatu lokasi, yang akan ditampilkan dalam program ini
seperti kedalaman, ketinggian dan lainnya. yaitu peta lokasi tiap Puskesmas di kota
Metode, SIG harus memiliki keserasian Ambon. Arus informasi menunjukkan
antara rencana desain yang baik dan aturan bagaimana pengunjung mengakses informasi
dunia nyata. Metode yang tepat akan tersebut, yaitu awal dan arah tujuannya,
ketepatan model dan menunjukkan apakah sebuah kelompok
memberikan
tergantung pada informasi merupakan jalan buntu (dead end)
implementasi
yang
permasalahan yang ada.[4] dan dapat digambarkan sebagai sebuah graf
Perencanaan Kebutuhan SIG ini terdiri dengan
node menyatakan
kelompok
dari :
informasi dan garis menyatakan arah yang
1. Metode pengumpulan data yang dapat ditempuh setelah mengunjungi node
adalah pengamatan, tertentu. Arus informasi SIG Web dapat
digunakan
wawancara, studi pustaka, dan lain digambarkan sebagai berikut : Lokasi
sebagainya.
Puskesmas, hasil pencarian, data informasi
2. Data spasial berupa lokasi Puskesmas Puskesmas, kecamatan, jenis pegawai, dan
yang ditunjukkan dengan peta kota Puskesmas detail.
Semarang dan layer-layer peta. Layer- Dari
layer tersebut meliputi layer wilayah, tampilan Satellite dan Map, tampilan satellite
aplikasi akan
dimunculkan
layer jalan, layer lokasi dan sebagainya. merupakan bagian dari data raster gambar
a. Layer Batas Wilayah Layer batas yang bersifat real atau foto digital
wilayah adalah kumpulan dari jumlah sedangkan Map adalah gambar peta yang
kecamatan, dimana batas kecamatan bersifat vector yang hanya menampilkan titik,
menjadi batas wilayah. garis dan polygon pada peta web SIG
b. Layer lokasi Web SIG untuk Puskesmas Puskesmas. Komponen – komponen pada
di Kota Semarang Layer jalan adalah Sistem Informasi Geografi ada 4, yaitu
layer yang menunjukkan sejumlah hardware, software, data, dan metode.
jalan yang berada di kota Semarang dan dijadikan sebagai jalur utama
376 Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan (SEMANTIK) 2015
Id paper: SM015
untuk arus lalu lintas dari suatu tempat ke tempat lain.
c. Layer lokasi menunjukkan lokasi Puskesmas yang ada di beberapa wilayah di kota Ambon. Lokasi ini merupakan informasi alamat lengkap Puskesmas.
3. Data non spasial merupakan data penunjang
perencanaan kebutuhan data dalam SIG, Gambar 3. Halaman Utama Admin disebut sebagai entities non- spasial
Halaman utama admin merupakan [Prahasta, Konsep Dasar, 2000] [5]. Data
halaman utama admin pada perancangan ini biasanya berupa tabel (basis data atau
aplikasi pemetaan Puskesmas berbasis web database). Tabel-tabel ini saling
pada dinas Kesehatan Kota Ambon. Terdapat berintegrasi antara satu dengan yang
lima pilihan menu utama, antara lain: lainnya. Sehingga membentuk suatu
Searching Kecamatan, Jenis pegawai, sistem basis data. Data non spasial pada
Puskesmas, Puskesmas detail, Berita dan SIG ini adalah data lokasi dan pembagian
petanya memakai tampilan wilayah Puskesmas di Kota Ambon.
Satellite/Raster.