Jenis Penelitian Tempat Penelitian Subjek Penelitian

48

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Sugiyono 2011: 397 mengemukakan bahwa jenis penelitian kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif. Jenis metode kombinasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kombinasi model concurrent triangulation. Menurut Sugiyono 2011: 499 metode tringulasi kongkruen adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif dengan cara mencampur kedua metode tersebut secara seimbang 50 metode kuantitatif dan 50 metode kualitatif jenis ini digunakan secara bersama-sama dan waktu yang sama. Berikut ini adalah skema metode kombinasi model concurrent triangulation: Gambar 2. Skema Metode Kombinasi Model Concurrent Triangulation Masalah Kualitatif Masalah Kuantitatif Memperkuat peneliti sebagai human instrument Analisis Data Kuantitatif Pengumpulan Data Kuantitatif Pengumpulan Data Kualitatif Landasan Teori Rumusan Hipotesis Analisis Data Kualitatif Masalah yang sejenis Sumber Data Meta Analisis Kesimpulan: memperkuat, memperlemah, bertentangan 49 Jenis penelitian ini dipilih oleh peneliti karena peneliti ingin menganalisis hubungan cerita fabel dengan pengetahuan moral kelompok B TK PKK 106 Merten kecamatan Sanden yang dilihat dari dua pendekatan metode penelitian yang berbeda yaitu pendekatan metode kuantitatif dan pendekatan metode kualitatif.

B. Tempat Penelitian

Tempat penelitian yang diambil peneliti untuk meneliti hubungan cerita dengan pengetahuan moral kelompok B TK PKK 106 Merten kecamatan Sanden adalah di TK PKK 106 Merten kelurahan Gadingharjo kecamatan Sanden Bantul kelompok B. Waktu pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2017.

C. Subjek Penelitian

Penelitian ini menggunakan penelitian kombinasi yang merupakan metode penelitian yang menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif. Pada penelitian kuantitatif, terdapat populasi dan sampel. Suharsimi Arikunto 2006: 108 mengungkapkan bahwa populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Sedangkan, dalam penelitian kualitatif terdapat istilah subjek penelitian. Subjek penelitian merupakan pihak yang diamati untuk dijadikan sasaran pengambilan data. Menurut Suharsimi Arikunto 2006: 112, dalam penelitian kuantitatif jika suatu penelitian yang subjeknya kurang dari 100, maka keseluruhan subjek digunakan semua. Populasi bukan sekedar jumlah subjek yang hendak dikaji, tetapi meliputi seluruh karakteristik yang dimilliki oleh subjek 50 tersebut. Jadi, penelitian ini mengikutsertakan seluruh subjek, yaitu 13 anak dengan 8 anak laki-laki dan 5 anak perempuan kelompok B untuk menghimpun data penelitian tentang hubungan cerita fabel dan pengetahuan moral anak kelompok B. Kriteria subjek yang diteliti adalah anak usia 5-6 tahun. Oleh karena itu, secara kuantitatif penelitian ini menggunakan seluruh jumlah anak kelompok B TK PKK 106 Merten, sehingga termasuk ke dalam populasi. Sedangkan secara kualitatif, subjek penelitian adalah sejumlah 13 anak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa populasi atau subjek penelitian adalah 13 anak.

D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional