- 140 -
Dengan demikian tauhid merupakan prinsip utama dalam seluruh dimensi kehidupan manusia baik dalam aspek hubungan vertical antara manusia dengan Tuhan maupun
aspek hubungan horizontal antara manusia sesamanya dan antara manusia dengan alam sekitarnya.
C. Ruang lingkup kurikulum pendidikan Islam
Secara umum, cakupan kurikulum pendidikan Islam meliputi seluruh kawasan kehidupan manusia muslim, baik dalam ruang lingkup wilayah kekhilafahan maupun
pengabdiannya kepada Allah Swt sebagai makhluk ibadah. Karena itu, dalam konteks wilayah kekhalifahan manusia, maka kurikulum pendidikan Islam harus memuat
tentang: 1.
Hakikat manusia sebagai a kreasi atau makhluk yang diciptakan Allah Swt, b makhluk yang dianugrahi potensi jismiyah dan ruhiyah sehingga
berkemampuan membelajarkan diri, dan c makhluk yang dipilih sebagai khalifah dimuka bumi yang diberi tugas untuk memimpin dan memakmurkan
kehidupan didalamnya. 2.
Kapasitas atau kemampuan manusia dalam meneladani dan mengembangkan sifat-sifat ketuhanan yang tersimpul dalam al-asma al-husna ke dalam dirinya.
3. Adab atau akhlaq al-karimah, yakni nilai-nilai universal untuk menata
kehidupan diri sendiri, masyarakat dan alam semesta yang sejahtera, anggun dan mulia.
4. Al-‘ilm, yaitu ilmu pengetahuan yang dibutuhkan manusia untuk mampu
menjalankan tugas kekhalifahannya, baik ilmu-ilmu yang didatangkan Allah Swt melalui nabi dan rasulNya di alam semesta dan dalam diri manusia, yang
dapat didekati manusia lewat pengindraan , pemikiran dan eksperimentasi ilmiah. Karenanya, dalam konteks ini, kurikulum pendidikan islam harus
memuat ilmu-ilmu kealaman dan ilmu-ilmu terapan. 5.
Sunnah Allah, yaitu perubahan dan perkembangan alam serta kehidupan manusia dimana mereka dipersyaratkan untuk membekali diri dengan ilmu
- 141 -
pengetahuan, keterampilan, dan kepribadian agar mampu menyiasati dan mewarnai perubahan tersebut kearah yang lebih baik.
219
D. Karakteristik kurikulum pendidikan Islam
Secara umum karekteristik kurikulum pendidikan Islam adalah pencerminan nilai
– nilai Islami yang dihasilkan dari pemikiran kefilsafatan dan termanifestasi dalam seluruh aktifitas dan kegiatan pendidikan dalam prakteknya.
Dalam konteks ini harus dipahami bahwa karekteristik kurikulum pendidikan Islam senantiasa memiliki keterkaitan yang tidak dapat dipisahkan dengan prinsip
– prinsip yang telah diletakkan Allah SWT dan Rasul-Nya, Muhammad saw .
Menurut Al-Syaibani, diantara ciri – ciri kurikulum Pendidikan Islam itu
adalah : 1.
Mementingkan tujuan agama dan akhlak dalam berbagai hal seperti tujuan dan kandungan, kaedah, alat dan tekhniknya.
2. Meluaskan perhatian dan kandungan hingga mencakup perhatiaan,
pengembangan serta bimbingan terhadap segala aspek pribadi pelajar dari segi intelektual, psikologi, sosial dan spiritual.
3. Adanya prinsip keseimbangan antara kandungan kurikulum tentang ilmu dan
seni, pengalaman dan kegiatan pengajaran yang bermacam – macam.
4. Menekankan konsep menyeluruh dan keseimbangan pada kandungannya yang
tidak hanya terbatas pada ilmu – ilmu teoritis, baik yang bersifat aqli maupun
naqli, tetapi meliputi seni halus, aktivitas pendidikan jasmani, latihan militer dan bahasa asing.
5. Keterkaitan antara kurikulum penddidikan Islam dengan minat, kemampuan,
keperluan, dan perbedaan individu antara siswa.
220
219
Al Rasyidin, Falsafah Pendidikan Islam, h. 162-164.
220
Oemar Muhammad al-Thoumi al- Syaibani. Falsafah Pendidikan Islam. Jakarta : Bulan
Bintang, 1979, h. 489-519.
- 142 -
Kurikulum tersebut tidak akan bermakna apapun apabila tidak dilaksanakan dalam situasi dan kondisi dimana tercipta interaksi edukatif yang timbal balik antara
pendidik disatu sisi dengan peserta didik disisi lain. Aspek kurikulum yang tert
ulis dan lebih popular itu sering disebut “ stated curriculum
“ atau “ manifested curriculum ”. Adapun aspek kurikulum yang tidak tertulis itu sering disebut “ hidden curriculum ” atau “ unstudied curriculum ”.
Karekteristik dari kurikulum terutama stated curriculum ialah : a.
Kurikulum harus bersifat fleksibel, mudah diubah menuju kesempurnaan, sesuai dengan kebutuhan dan kemajuan ilmu pengetahuan.
b. Kurikulum adalah merupakan deskripsi atau uraian tentang rencana atau program
yang akan dilaksanakan. c.
Kurikulum biasanya berisi tentang bermacam – macam bidang studi areas of learning .
d. Kurikulum dapat diperuntukkan bagi seorang pelajar saja atau disusun bagi sutau
kelompok yang besar. e.
Kurikulum selalu berhubungan dengan atau merupakan program dari sutau lembaga pendidikan educational centre .
221
A. Esensi Metode dalam Perspektif Falsafah Pendidikan Islam