Product Moment Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa kualitas pelayanan publik Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota berada pada posisi tinggi, yang ditunjukkan dari 26 responden 43.33 , kategori sedang sebanyak 16 responden 26.67, kategori sangat tinggi sebanyak 11 responden 18.33, kategori rendah sebanyak 6 responden 10, serta kategori sangat rendah sebanyak 1 responden 1.67.

5.3 Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik

Untuk melihat apakah ada pengaruh antara Profesionalisme Kerja Pegawai X terhadap Kualitas Pelayanan Publik Y, maka dapat dilihat dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment. Untuk melihat sejauh mana atau seberapa besar pengaruh yang diberikan Profesionalisme Kerja Pegawai X terhadap Kualitas Pelayanan Publik Y, maka digunakan rumus Koefisien Determinan.

5.3.1 Product Moment

Untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara profesionalisme kerja pegawai X terhadap kualitas pelayanan publik Y, maka dapat dilihat dengan menggunkan rumus Korelasi Product Moment Sugiyono, 2005: 212. [ ][ ] ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − = 2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N XY r Keterangan : r XY : koefisien korelasi X : variabel bebas Y : variabel terikat N : jumlah sampel Berdasarkan data hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka diperoleh hasil sebagai berikut : Diketahui : ∑X = 2382 ∑X 2 2 = 101670 ∑Y = 2549 ∑Y 2 2 = 95574 ∑XY = 108885 Maka, diperoleh r XY sebagai berikut : [ ] [ ] 2 2 2549 108885 60 2382 95574 60 2549 2382 101670 60 − − − = x x XY r = 6497401 6533100 . 5673924 5734440 6071718 6100200 − − − = 35699 . 60516 28482 = 2160360684 28482 = 68033 . 46479 28482 = 0,612 Dari hasil perhitungan diperoleh koefisien relasi yang positif sebesar 0,612 antara variabel bebas dan variabel terikat, dimana kenaikan variabel yang satu akan diikuti dengan kenaikan variabel lainnya. Hubungan yang positif tersebut mengartikan bahwa jika profesionalisme kerja pegawai tinggi maka kualitas pelayanan publik akan tinggi pula. Selanjutnya koefisien korelasi tersebut dibandingkan dengan koefisien r-tabel. Pada koefisien korelasi product moment dengan taraf signifikan 5 untuk n=60, diperoleh nilai r-tabel = 0.254. Dengan ketentuan bila r-hitung lebih besar dari r-tabel, maka hipotesis kerja diterima. Tetapi sebaliknya bila r-hitung lebih kecil dari r-tabel, maka hipotesis nol yang diterima. Dengan analisa tersebut dapat diketahui apakah hipotesis yang diajukan dapat diterima atau tidak. Dan ternyata r-hitung 0,612 lebih besar dari r-tabel 0,254. Dengan demikian koefisien korelasi itu diterima atau hipotesis kerja diterima dan hipotesis nol ditolak. Jadi terdapat pengaruh yang positif antara profesionalisme kerja pegawai terhadap kualitas pelayanan publik. Dengan demikian korelasi 0,612 itu signifikan. Selanjutnya untuk dapat memberikan interpretasi seberapa kuat hubungan tersebut, maka digunakan pedoman berikut ini. Tabel 34 : Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00-0,19 0,20-0,399 0,40-0,599 0,60-0,799 0,80-1,000 Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi Berdasarkan tabel di atas, maka koefisien korelasi yang ditemukan sebesar 0,612 termasuk pada kategori Tinggi. Jadi terdapat hubungan yang kuat antara profesionalisme kerja pegawai terhadap kualitas pelayanan publik pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota.

5.3.2 Uji Signifikasi