Penelitian yang Relevan Deskripsi Teori dan Penelitian yang Relevan

32 mereka yang merasakan pembelajaran secara monoton atau membosankan sehingga perhatian peserta didik untuk mendengarkan dan memahami materi kimia menjadi berkurang. Peserta didik pada akhirnya akan jenuh dan pasif dalam mengikuti pembelajaran di kelas karena peserta didik tidak dilibatkan secara langsung dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang dilakukan guru hanya dengan menggunakan metode konvensional pada materi kimia, membuat peserta didik kesulitan untuk memahami konsep dari materi tersebut dan membuat peserta didik menjadi tidak berkembang. Pencapaian hasil belajar peserta didik harus meningkat dari waktu ke waktu, oleh karena itu guru dituntut lebih inovatif untuk menciptakan suasana kelas yang aktif. Suasana kelas yang aktif membuat proses pembelajaran di kelas berlangsung lebih efektif. Berdasarkan permasalahan tersebut, dalam pembelajaran kimia diperlukan suatu metode pembelajaran untuk menunjang proses pembelajaran agar konsep dari materi tersebut dapat tersampaikan kepada peserta didik dan tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal. Metode Chemistry Edutainment Games adalah salah satu sarana yang digunakan sebagai media pembelajaran kimia kelas XI semester 1. Chemistry Edutainment Games merupakan media yang dapat membuat peserta didik aktif dan menumbuhkan kembali minat belajar peserta didik sehingga peserta didik lebih termotivasi untuk belajar dan mengerjakan soal-soal latihan yang dirangkum dan dimodifikasi menjadi dalam bentuk games. Selain itu, dengan adanya penerapan games dapat membuat prestasi belajar peserta didik akan semakin meningkat karena peserta didik antusias dalam mengikuti proses pembelajaran 33 sehingga peserta didik lebih memperhatikan materi yang disampaikan melalui games yang dimainkan.

C. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan deskripsi teori dan kerangka berpikir di atas, maka hipotesis tindakan pada penelitian ini adalah 1. Ada perbedaan motivasi belajar peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran kimia dengan metode Chemistry Edutainment Games pada pada materi kimia kelas XI. 2. Ada perbedaan motivasi belajar antara peserta didik yang diberi pembelajaran kimia dengan metode Chemistry Edutainment Games pada materi kimia kelas XI dengan peserta didik yang diberi pembelajaran kimia dengan metode konvensional pada materi kimia kelas XI. 3. Ada perbedaan prestasi belajar antara peserta didik yang diberi pembelajaran kimia dengan metode Chemistry Edutainment Games pada materi kimia kelas XI dengan peserta didik yang diberi pembelajaran kimia dengan metode pada materi kimia kelas XI. 34

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian, penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan desain atau rancangan penelitian satu faktor, dua sampel, dan satu kovariabel. Satu faktor yang dimaksud adalah penerapan metode Chemistry Edutainment Games. Dua sampel adalah dua kelompok yang diperbandingkan, satu kelompok diberi perlakuan berupa penerapan metode Chemistry Edutainment Games sedangkan kelompok yang lain menggunakan metode konvensional. Satu kovariabel sebagai kendalinya adalah pengetahuan awal peserta didik.

B. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian

1. Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran kimia dengan menerapkan metode Chemistry Edutainment Games pada kelas eksperimen dan pembelajaran kimia menggunakan metode konvensional pada kelas kontrol . 2. Variabel Terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah motivasi peserta didik dalam belajar kimia serta prestasi peserta didik dalam belajar kimia. Motivasi peserta didik dalam belajar kimia pada materi kimia kelas XI semester I diukur dengan menggunakan angket motivasi. Pengukuran dilakukan sebanyak dua kali yaitu sebelum dan sesudah proses penelitian. Prestasi peserta didik dalam belajar

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25