Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator 1. Materi Ajar Model Pembelajaran Model pembelajaran langsung Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan I

91 Lampiran 13. RPP Kelas Kontrol RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Satuan Pendidikan : SD Muhammadiyah Mutihan Mata Pelajaran : Matematika KelasSemester : VLima2Dua Pertemuan Ke : 1-2 Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit

A. Standar Kompetensi

6. Menentukan sifat-sifat bangun dan hubungan antar bangun

B. Kompetensi Dasar

6.4 Menyelidiki sifat-sifat kesebangunan dan simetri

C. Indikator 1.

Menjelaskan sifat-sifat kesebangunan berbagai macam bidang 2. Membuktikan kesebangunan antarbangun 3. Menjelaskan simetri lipat suatu bangun 4. Menjelaskan simetri putar suatu bangun 5. Menentukan jumlah simetri lipat suatu bangun 6. Menentukan jumlah simetri putar suatu bangun

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung selesai, siswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan sifat-sifat kesebangunan berbagai macam bidang

2. Membuktikan kesebangunan antarbangun

92

3. Menjelaskan simetri lipat suatu bangun

4. Menjelaskan simetri putar suatu bangun

5. Menentukan jumlah simetri lipat suatu bangun

6. Menentukan jumlah simetri putar suatu bangun

E. Materi Ajar

Sifat-sifat bangun kesebangunan dan simetri pada bangun datar terlampir

F. Model Pembelajaran Model pembelajaran langsung

G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan I

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Awal 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan presensi. 2. Guru melakukan apersepsi dengan menanyakan kembali materi bangun datar. Kemudian guru bertanya mengenai dua bangun apakah bentuknya sama. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 10 menit Kegiatan Inti 1. Siswa dan guru bersama-sama mendiskusikan masalah kesebangunan dengan bantuan arahan guru untuk mencari syarat-syarat kesebangunan. 2. Siswa dan guru bertanya jawab mengenai kesebangunan bangun datar. 3. Guru memberi contoh mengenai permasalahan yang berkaitan dengan kesebangunan. 4. Siswa dan guru secara bersama-sama memecahkan masalah tersebut. 5. Siswa diberikan waktu untuk bertanya mengenai hal yang belum dipahami. 6. Siswa mengerjakan soal terkait dengan kesebangunan. 50 menit 93 Kegiatan Penutup 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan. 2. Guru memberikan tugas rumah. 3. Guru menutup pelajaran dengan salam. 10 menit Pertemuan II Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Kegiatan Awal 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan presensi. 2. Guru melakukan apersepsi dengan bertanya yang mengarah ke materi simetri lipat, misalnya dengan menanyakan siapa yang pernah melipat kertas? Bagaimana hasil lipatannya? 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 10 menit Kegiatan Inti 1. Guru memberikan materi mengenai simetri lipat dan simetri putar. 2. Melalui arahan dari guru siswa melakukan praktek membuat macam-macam bangun datar dengan kertas lipat atau karton, kemudian siswa mengisi lembar kerja yang telah disediakan untuk mencari simetri lipat dan simetri putar. 3. Siswa diberikan soal-soal latihan untuk mengasah pemahaman mengenai simetri lipat dan simetri putar. 4. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 5. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. 50 menit Kegiatan Penutup 1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan. 2. Guru memberikan tugas rumah. 3. Guru menutup pelajaran dengan salam. 10 menit

H. AlatBahan dan Sumber Belajar

Dokumen yang terkait

Pengaruh model cooperative learning teknik think-pair-share terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep sistem peredaran darah : kuasi eksperimen di smp pgri 2 ciputat

0 11 202

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

1 25 62

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO PUSAT

0 3 66

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING BERBASIS THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Berbasis Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Matematika ditinjau dari Penalaran Matematika Siswa Kelas VIII

1 7 16

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING BERBASIS THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Berbasis Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Matematika ditinjau dari Penalaran Matematika Siswa Kelas VIII

0 3 17

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PANTUN SISWA SEKOLAH DASAR.

0 1 46

PENGARUH PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA PEMBELAJARAN EKONOMI.

2 9 36

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA

0 0 9