Keunggulan Pembelajaran Kooperatif Model Pembelajaran Kooperatif

30 membutuhkan. Rasa yang saling membutuhkan inilah yang dimaksud dengan saling ketergantungan positif. Saling ketergantungan positif ini menuntut adanya interaksi persuasif yang memungkinkan siswa saling memberikan motivasi untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Adanya tanggung jawab perseorangan, p enerapan pembelajaran kooperatif melibatkan peran siswa di dalam kelompok. Setiap anggota kelompok memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. Tanggung jawab tersebut menentukan keberhasilan kelompok. Adanya tatap muka, setiap kelompok diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertatap muka dengan anggota kelompoknya. Melalui tatap muka ini, setiap kelompok melakukan interaksi yang dapat menumbuhkan rasa saling menghargai dan solidaritas kelompok. Adanya komunikasi antaranggota, kemampuan berkomunikasi dengan anggota lainnya sangat penting untuk dilakukan agar keberhasilan dalam suatu kelompok dapat tercapai. Melalui komunikasi inilah siswa dapat saling mengungkapkan argumen. Proses ini sangat diperlukan untuk membina perkembangan emosional siswa. Adanya evaluasi proses kelompok, setiap siswa dituntut untuk memberikan kontribusi terhadap kelompoknya. Hal ini tercermin dalam keaktifan siswa dalam bertanya, menanggapi, maupun mengemukakan argumennya terhadap meteri yang sedang dibahas. Evaluasi proses 31 kelompok ini bertujuan mengukur keefektifan anggota kelompok dalam kegiatan pembelajaran.

h. Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif

Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menerapkan pembelajaran kooperatif dijabarkan sebagai berikut. a Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa. b Menyajikan informasi. c Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar. d Membimbing kelompok bekerja dan belajar. e Evaluasi. f Memberikan penghargaan Ibrahim, 2000: 10. Langkah-langkah pembelajaran kooperatif yang lebih rinci dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 5. Langkah-langkah pembelajaran kooperatif Fase Tahapan Tingkah Laku Guru I Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan memotivasi siswa belajar II Menyajikan informasi Guru menyajikan informasi kepada siswa dengan cara menjelaskan atau melalui bahan bacaan III Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok kooperatif Guru menjelaskan kepada siswa bagaimana cara membentuk kelompok belajar dan membantu setiap kelompok IV Membimbing kelompok bekerja dan belajar Guru membimbing kelompok-kelompok

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI ANTARA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL (STUDI PADA SISWA KELAS X SMA GAJAH MADA TAHUN PELAJ

1 21 89

ANALISIS HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL SISWA

0 5 50

ANALISIS HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL SISWA

2 12 53

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN MEMPERHATIKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BATANGHARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 10 84

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) pada Siswa K

0 1 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION ( TAI ) Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization ( TAI ) Dengan Pemanfaatan Media Komik

0 0 18

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization dengan Teka-Teki Silang Angka pada Siswa Kelas I

0 4 16