Sampel Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi

33

4.4. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner yang berisi pertanyaan tentang karakteristik responden serta pernyataan-pernyataan untuk mengukur kualitas pelayanan. Kuesioner ini dikembangkan dari SERVQUAL questionnaire oleh Parasuraman et al. 1991 yang kemudian dimodifikasi kembali. Modifikasi dilakukan untuk menspesifikasikan pernyataan tentang kualitas pelayanan kedalam pernyataan tentang kualitas pelayanan kesehatan. Dimensi-dimensi di dalamnya meliputi tangibles, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy. Di samping itu, beberapa poin pernyataan pada kuesioner kualitas pelayanan diganti dan ditambahkan. Berikut adalah penjelasannya secara rinci: 1. Pernyataan “Visually appealing facilities” diganti menjadi “Kamar mandi puskesmas bersih dan terawat”, “Tempat parkir puskesmas memadai untuk parkir kendaraan pasien dan keluarga”, dan “Ruang perawatan pasien bersih, rapi, dan terjaga privasinya” Dinesh, dan Malviya, 2012. Serta ditambah pula dengan pernyataan “Ruang tunggu puskesmas memadai untuk menampung pasien yang datang” Ginting, 2012. 2. Pernyataan “Visually appealing materials associated with the service” diganti menjadi “Persediaan obat di puskesmas lengkap” Ginting, 2012. 3. Pernyataan “Dependability in handling customers service performed” diganti menjadi “Ketika pasien mempunyai masalah, pelayanan puskesmas terhadap pasien dapat diandalkan” Babakus, dan Mangold, 34 1992. 4. Pernyataan “Maintaining error-free records” diganti menjadi “Diagnosa dokter terhadap penyakit pasien akurat” dan “Dokter memberikan resep obat kepada pasien dengan tepat” Yustisianto, 2009. 5. Pernyataan “Making customers feel safe in their transaction” diganti menjadi “Saat berinteraksi, petugas puskesmas membuat pasien merasa aman dan nyaman” Babakus, dan Mangold, 1992. Analisa kuantitatif dilakukan untuk pengukuran kualitas pelayanan dengan cara membandingkan pernyataan responden tentang harapan pada pelayanan expected service dan pernyataan responden tentang pelayanan yang diterima perceived service. Pernyataan responden tersebut dilihat melalui skala Likert yang dipilih oleh responden. Skala Likert adalah skala yang mengukur persepsi seseorang terhadap serangkaian pernyataan berkaiatan dengan keyakinan atau perilaku mengenai suatu objek tertentu Hermawan, 2005. Jawaban setiap butir pertanyaan yang menggunakan skala Likert dapat berupa rentang sangat tidak penting sampai sangat penting, sangat tidak setuju sampai sangat setuju, atau sangat tidak baik sampai sangat baik Sujarweni, 2014. Dalam penelitian ini, skala Likert yang digunakan untuk mengukur harapan terhadap pelayanan adalah sangat tidak penting, tidak penting, ragu-ragu, penting, dan sangat penting. Sedangkan skala Likert yang digunakan untuk pengukuran kenyataan pelayanan adalah sangat tidak setuju, tidak setuju, ragu-ragu, setuju, dan sangat setuju.