Keterkaitan antara Non Performing Financing NPF dengan Return
51
Pendapatan Operasional BOPO, Net Operating Margin NOM, Non Performing Financing
NPF, Financing to Deposit Ratio FDR, Net Interest Margin
NIM, Non Performing Loan NPL, dan Loan to Deposit Ratio LDR. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis
pengaruh tingkat rasio kesehatan bank yang diukur dengan CAR, BOPO, NOM, NPF, FDR, NIM, NPL, dan LDR terhadap Kinerja Keuangan Bank
Umum Syariah dan Bank Konvensional di Indonesia serta untuk mengetahui perbedaan kinerja keuangan antara Bank Umum Syariah dengan Bank
Konvensional di Indonesia. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dan uji beda dua rata-rata dengan bantuan program SPSS 16
for windows yang menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan Kinerja
Keuangan antara Bank Umum Syariah dengan Bank Konvensional di Indonesia.
Penelitian kelima yaitu jurnal yang dilakukan oleh Aulia Fuad Rahman dan Ridha Rochmanika, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya
2011 yang berjudul “Pengaruh Pembiayaan Jual Beli, Pembiayaan Bagi Hasil, dan Rasio Non Performing Financing terhadap Profitabilitas Bank
Umum Syariah di Indonesia”. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Return on Asset ROA, pembiayaan jual beli, pembiayaan bagi hasil,
dan Non Performing Financing NPF. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh pembiayaan jual beli,
pembiayaan bagi hasil, dan rasio Non Performing Financing NPF terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia periode Januari 2009 sampai
52
September 2011. Alat analisis yang digunakan adalah dengan metode analisis Regresi Linier Berganda dengan bantuan program aplikasi SPSS Statistical
and Service Solution . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara
parsial,pembiayaan jual beli dan rasio NPF berpengaruh signifikan positif terhadap profitabilitas yang diproksikan melalui ROA pada bank umum
syariah di Indonesia. Sedangkan pembiayaan bagi hasil berpengaruh signifikan negatif terhadap profitabilitas ROA pada bank umum syariah di
Indonesia karena pembiayaan bagi hasil yang disalurkan masih belum produktif serta masih kurang diminatinya pembiayaan bagi hasil pada
perbankan syariah. Penelitian keenam yaitu jurnal yang dilakukan oleh Sigit Setiawan
Alumni STIE Bank BPD Jateng dan Winarsih Dosen STIE Bank BPD Jateng 2011 yang berjudul “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Pertumbuhan Laba Bank Syariah di Indonesia.Variabel yang digunakan yaitu permodalan, pembiayaan, Non Performance Finance NPF, dana masyarakat,
dan biaya operasional ”.Variabel yang digunakan adalah Return on Asset
ROA, permodalan, pembiayaan, non performance finance, dana masyarakat, biaya operasional. Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan laba pada bank syariah.Teknik analisis yang digunakan analisis regresi linier berganda dan menggunakan program aplikasi
SPSS versi 15. Hasil penelitian dengan pengujian secara stimultan uji F diperoleh hasil bahwa permodalan, pembiayaan, Non Performance Finance,
dana masyarakat, dan biaya operasional secara bersam-sama mempengaruhi