81
Bil a probabilitas α 5 maka variabel bebas signifikan atau
mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat H ditolak, H
1
diterima.
3. Uji Koefisien Determinasi Adjusted R
2
Koefisien determinasi ini menunjukkan kemampuan garis regresi menerangkan variasi variabel terikat [proporsi persen variasi variabel
terikat yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas]. Nilai R
2
atau R
2
Adjusted berkisar antara 0 sampai 1.Semakin mendekati 1, semakin baik. Ajija, 2011:34.
Adapun yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai Adjusted R
2
pada saat mengevaluasi model regresi terbaik. Tidak seperti R
2
, nilai Adjusted R
2
dapat naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan ke dalam model.
D. Operasional Variabel Penelitian
Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik penelitian suatu penelitian Arikunto, 2002:96. Dalam penelitian ini ada 2 dua variabel
yang diungkap, yaitu:
1. Variabel Dependen Y
Variabel dependen adalah variabel yang dijelaskan atau terikat Kuncoro, 2009:50.
Dalam penelitian ini yang merupakan variabel dependen adalah Return on Asset ROA dalam Bank Syariah. ROA
dipilih karena merupakan salah satu rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam menghasilkan keuntungan
dengan memanfaatkan total asetyang dimilikinya. Data operasional yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Bank Indonesia yaitu
82
Statistik Perbankan Syariah berdasarkan perhitungan bulanan, yaitu dari Januari 2009
– Desember 2012 yang dinyatakan dalam bentuk persen.
2. Variabel Independen X
a. Financing to Deposit Ratio FDR
Menurut Muhammad 2005:17, penyaluran pembiayaan adalah pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang
direncanakan. Variabel ini diwakili oleh FDR Financing to Deposit Ratio. FDR merupakan perbandingan antara pembiayaan yang
diberikan oleh Bank dengan dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun perbankan syariah. Data operasional yang digunakan dalam penelitian
ini diperoleh dari Bank Indonesia yaitu Statistik Perbankan Syariah berdasarkan perhitungan bulanan, yaitu dari Januari 2009
– Desember 2012 yang dinyatakan dalam bentuk persen.
b. Dana Pihak Ketiga DPK
Dana pihak ketiga adalah dana yang dimiliki bank yang bersumber dari pihak luar atau masyarakat yang bertujuan untuk
menimpan sebagian hartauangnya di bank agar aman dan dapat ditarik bila dibutuhkan oleh masyarakat yang bertindak sebagai nasabah. Dana
pihak ketiga ini merupakan sumber dana yang terpenting bagi kegiatan operasional suatu bank. Data operasional yang digunakan dalam
penelitian ini diperoleh dari Bank Indonesia yaitu Statistik Perbankan Syariah berdasarkan perhitungan bulanan, yaitu dari Januari 2009
–
Desember 2012 dengan menggunakan satuan rupiah.
83
c. Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS
Sertifikat Bank Indonesia Syairah SBIS adalah sertifikat berdasarkan prinsip syariah sebagai penitipan dana berjangka waktu
pendek dalam mata uang rupiah yang diterbitkan oleh bank Indonesia. Data operasional yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari
Bank Indonesia yaitu Statistik Perbankan Syariah berdasarkan perhitungan bulanan, yaitu dari Januari 2009
– Desember 2012 dengan
menggunakan satuan rupiah. d.
Non Performing Financing NPF
Non Performing Financing NPF adalah rasio antara
pembiayaan yang bermasalah dengan total pembiayaan yang disalurkan oleh bank syariah. Data operasional yang digunakan dalam
penelitian ini diperoleh dari Bank Indonesia yaitu Statistik Perbankan Syariah berdasarkan perhitungan bulanan, yaitu dari Januari 2009
– Desember 2012 yang dinyatakan dalam bentuk persen.