Perlakuan dan Rancangan Penelitian

3.4. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dibagi menjadi 3 tahapan Gambar 1 yang akan dilaksanakan sebagai berikut : Tahap 1. Uji in vitro bakteri kandidat Probiotik Aktivitas antagonistik Isolat bakteri NP5, diuji daya hambatnya terhadap S. agalactiae dengan metode Kirby-Bauer Lay 1994. Isolat S. agalactiae dan bakteri kandidat probiotik NP5 yang telah berumur 24 jam diencerkan hingga memiliki tingkat kekeruhan yang sama dengan konsentrasi biakan suspensi sekitar 10 6 CFUml. Selanjutnya S. agalactiae disebar pada media Triptic Soy Agar TSA sebanyak 100 µl. Kertas cakram Whatman antibiotic assay paper berdiameter 6 mm ditetesi suspensi bakteri kandidat probiotik sebanyak 10 µl, kemudian diletakkan diatas media TSA yang telah diberi bakteri S. agalactiae. Sebagai kontrol digunakan larutan fisiologis. Selanjutnya diinkubasi pada suhu 29 o Peningkatan virulensi bakteri S. agalactiae C selama 24 jam. Setelah itu diukur zona bening yang terbentuk menggunakan jangka sorong pada 4 posisi dari setiap kertas cakram, kemudian dirata-ratakan. Sebelum bakteri stok digunakan untuk uji tantang, dilakukan postulat koch sebanyak 2 kali untuk meningkatkan virulensi bakteri. Stok bakteri ditumbuhkan pada media Brain Heart Infusion Broth BHIB 10 ml selama 24-48 jam. Ikan nila sehat sebanyak 10 ekor disuntik bakteri S. agalactiae dengan konsentrasi 0.1 mlekor. Sebagai kontrol ikan nila disuntik dengan larutan Phosphate Buffer Saline PBS dengan dosis yang sama. Ikan yang telah disuntik diamati selama 7 hari. Ikan yang menunjukkan gejala klinis S. agalactiae seperti, warna tubuh menjadi gelap, garis-garis vertikal menjadi lebih gelap, mata menonjol, clear operculum operculum mengalami lisis, berenang whirling dan juga kematian, diambil dan diisolasi. Bakteri diisolasi dari bagian organ target yaitu otak, mata dan ginjal ikan nila dalam Brain Heart Infusion Agar BHIA dan media spesifik Kf Streptococcus untuk memperoleh isolat bakteri S. agalactiae yang virulen. Bakteri hasil postulat koch inilah yang digunakan untuk pengujian selanjutnya. Prosedur Penelitian Gambar 1. Diagram alir pelaksanaan penelitian. Peningkatan virulensi bakteri S. agalactiae Probiotik NP5 Tahap 1. Pengujian secara In vitro Pembuatan tepung ubi jalar Ekstraksi Oligosakarida Prebiotik Tahap 2. Ekstraksi Oligosakarida Tahap 3. Pengujian secara in vivo Sinbiotik Ikan nila dipelihara selama 14 hari dan diberi pakan 3x sehari dengan pemberian probiotik, prebiotik dan sinbiotik dosis perlakuan Pengukuran parameter gambaran darah pada hari ke-0, 7, 15 serta hari ke-7 dan hari ke-14 setelah uji tantang dengan bakteri S.agalactiae Pengukuran jumlah koloni bakteri di usus pada hari ke-15 dan histopatologi pada organ otak, mata, hati dan ginjal pada hari ke- 7 dan 14 setelah uji tantang Uji aktivitas antagonistik bakteri NP5 S.agalactiae secara in Vitro