Tahap Keputusan Analisis Tiga Tahap Formulasi Strategi

48 Tabel 11 . Matriks SWOT Faktor Internal Faktor Eksternal Kekuatan Strengths Daftar faktor-faktor kekuatan eksternal Kelemahan Weakness Daftar faktor-faktor kelemahan eksternal Kuadran I Strategi S-O Kuadran III Strategi W-O Peluang Opportunities Daftar faktor-faktor peluang eksternal Strategi yang menggunkan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang ada Strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang Kuadran II Strategi S-T Kuadran IV Strategi W-T Ancaman Threats Daftar faktor-faktor ancaman eksternal Strategi yang menggunakan kekuatan untuk menghadapi dan mengatasi ancaman Strategi yang meminimalkan kelemahan untuk menghindari ancaman Sumber : David 2009

4.5.2.3. Tahap Keputusan

Tahap keputusan merupakan tahap terkahir yang menggunakan proses analisis penetapan keputusan melalui QSPM. Adapun unsur-unsur yang terdapat di dalam QSPM adalah: strategi-strategi alternatif, faktor-faktor kunci, bobot, AS = nilai daya tarik, TAS = total nilai daya tarik, dan jumlah total nilai daya tarik. Langkah-langkah penggunaan QSPM di dalam proses penetepan keputusan adalah sebagai berikut: 1 Membuat daftar kekuatankelemahan kunci dan peluangancaman kunci dari kolom kiri QSPM. Informasi tersebut harus diambil langsung dari matriks IFE dan EFE. 2 Memberikan bobot pada setiap faktor internal dan eksternal kunci. Bobot tersebut sama dengan bobot yang ada di matriks IFE dan EFE. Bobot tersebut disajikan dalam kolom sebelah kanan kolom faktor-faktor keberhasilan kritis internal dan eksternal perusahaan. 3 Memeriksa matriks-matriks pencocokkan yang terdapat pada tahap dua, dan mengenali strategi-strategi alternatif yang harus dipertimbangkan perusahaan untuk ditetapkan. Strategi-strategi tersebut ditulis pada baris atas QSPM. 4 Menentukan nilai daya tarik AS yang didefinisikan sebagai angka yang menunjukkan daya tarik relatif masing-masing strategi pada suatu rangkaian alternatif tertentu. Nilai daya tarik AS ditentukan dengan memeriksa masing- 49 masing faktor internal dan eksternal satu per satu. Nilai daya tarik harus diberikan pada masing-masing strategi untuk menunjukkan daya tarik relatif suatu strategi terhadap yang lain, dengan mempertimbangkan faktor tertentu. Cakupan nilai daya tarik adalah 1 = tidak menarik, 2 = agak menarik, 3 = wajar menarik, dan 4 = sangat menarik. Jika jawaban atas pertanyaan adalah tidak, hal tersebut menunjukkan bahwa masing-masing faktor kunci tidak mempunyai pengaruh atas pilihan khusus yang dibuat. Garis - digunakan untuk menunjukkan bahwa faktor kunci tidak mempunyai pengaruh atas pilihan-pilihan khusus yang dibuat. 5 Menghitung TAS = total nilai daya tarik didefinisikan sebagai hasil mengalikan bobot langkah dua dengan nilai daya tarik di masing-masing baris langkah empat. Total nilai daya tarik menunjukkan daya tarik relatif dari masing-masing strategi alternatif, dengan hanya mempertimbangkan dampak dari faktor keberhasilan krisis internal atau eksternal yang berdekatan. Semakin tinggi nilai daya tarik semakin menarik sebagai alternatif tersebut. 6 Menghitung jumlah total nilai daya tarik didefinisikan sebagai total nilai daya tarik yang dijumlahkan di masing-masing kolom strategi QSPM. Jumlah total nilai daya tarik STAS mengungkapkan strategi yang paling menarik dalam masing-masing rangkaian alternatif. Semakin tinggi nilainya menunjukkan semakin menarik strategi tersebut, dengan mempertimbangkan semua faktor krisis internal dan eksternal yang berkaitan yang dapat mempengaruhi keputusan strategis. Tabel 12 . Matriks Perencanaan Strategis Kuantitatif QSPM Strategi Alternatif Strategi 1 Strategi 2 Faktor-faktor kunci Bobot AS TAS AS TAS Faktor-faktor kunci internal - - - Faktor-faktor kunci eksternal - - - Jumlah total nilai daya tarik Sumber : David 2009 V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

5.1. Visi, Misi, Sejarah dan Budaya Perusahaan Visi