Analisis Biplot Analisis Kesan kualitas

sabun dan iklan. Lifebuoy perlu waspada terhadap merek Dettol yang menempati urutan pertama pada atribut fungsi sabun khusus kesehatan dan ketahanan wangi. Meskipun tidak menduduki peringkat pertama pada seluruh atribut, Lifebuoy juga perlu waspada pada Nuvo yang lebih unggul pada atribut ketahanan wangi.

4.5.2. Analisis Biplot

Analisis Biplot merupakan analisis eksplorasi peubah ganda yang ditujukan untuk menyajikan data peubah ganda yang ditujukan dalam peta dua dimensi sehingga perilaku data mudah dilihat dan diinterpretasikan. Dalam metode ini, informasi yang akan didapatkan adalah hubungan korelasi antar peubah, kemiringan relatif antar obyek pengamatan kedekatan antar objek, posisi relatif antar obyek pengamatan dengan peubah, dan keragaman peubah Sartono, 2003. Dalam penelitian ini, yang menjadi peubah adalah atribut-atribut kesan kualitas sedangkan yang menjadi objek adalah merek-merek yang diteliti. Nilai-nilai rataan dari keseluruhan merek tabel 16 dipetakan ke dalam dua dimensi yang hasilnya dapat dilihat pada gambar 7. Keterangan : Gambar 7. Analisis Biplot Untuk Atribut Merek-Merek Sabun Mandi Kesehatan Berdasarkan tampilan analisis biplot pada gambar 7, terlihat bahwa atribut fungsi sabun khusus untuk kesehatan, atribut variasi wangi, atribut ketersediaan, dan atribut iklan memiliki garis atribut yang lebih panjang dari garis atribut yang lain. Semakin panjang garis atribut maka tingkat keragamannya semakin besar. Nilai keragaman ini mencerminkan bahwa Keterangan : Lf : Lifebuoy D : Dettol N : Nuvo X1 : Atribut kemasan X2 : Atribut fungsi sabun khusus untuk kesehatan X3 : Atribut variasi wangi X4 : Atribut ketersediaan X5 : Atribut ketahanan wangi X6 : Atribut layanan konsumen X7 : Atribut keawetan sabun X8 : Atribut iklan persepsi konsumen terhadap atribut tersebut lebih beragam dibandingkan dengan atribut yang lain. Selanjutnya, hubungan antar atribut dijelaskan dengan menggunakan sudut lebih besar atau lebih kecil dari 90 ˚ yang diciptakan oleh dua buah garis atribut. Semakin sempit garis atribut 90 ˚ maka nilai korelasi antar atributnya semakin besar korelasi positif. Apabila semakin besar sudut yang diciptakan oleh dua buah garis atribut 90 ˚, maka nilai korelasi antar atributnya semakin kecil korelasi negatif. Pada gambar 8, korelasi positif terjadi antara atribut variasi wangi X3 dengan atribut ketersediaan X4, atribut kemasan X1 dengan atribut iklan X8, atribut layanan konsumen X6 dengan atribut keawetan sabun X7, dan atribut ketahanan wangi X5 dengan atribut fungsi sabun khusus untuk kesehatan X2. Atribut yang memiliki korelasi positif dengan yang lainnya menjelaskan bahwa atribut tersebut akan mengalami perubahan jika atribut yang satunya berubah, atau sebaliknya. Jika konsumen menilai bahwa merek sabun mandi tersedia dalam berbagai kemasan, maka merek tersebut akan disampaikan dalam iklan yang menarik. Gambar 8. Analisis Biplot Dengan Menggunakan Garis Kontur Analisis selanjutnya adalah kedekatan objek merek dengan objek merek. Jika objek memiliki posisi berdekatan berarti objek merek tersebut memiliki karakteristik mirip dan merupakan pesaing terdekat Sartono, 2003. Untuk mempermudah dalam mengetahui kedekatan antar objek merek, dapat digunakan garis kontur gambar 8. Garis ini yang menghubungkan titik terluar suatu objek merek. Setelah itu, ditarik garis tegak lurus dari garis kontur tersebut ke titik pusat 0,0. Merek yang posisinya dekat terletak pada satu kuadran baru yang dibatasi garis tegak lurus. Pada gambar 8 dapat dilihat bahwa merek Lifebuoy, Dettol dan Nuvo tidak memiliki posisi berdekatan. Hal ini berarti Lifebuoy, Dettol dan Nuvo bukan merupakan pesaing dekat. Informasi terakhir yang dapat diperoleh dari metode analisis ini adalah nilai peubah atribut pada suatu objek merek. Suatu karakteristik merek dapat disimpulkan melalui kedekatan posisi relatif merek dengan suatu atribut Sartono, 2003. Pada gambar 8, dijelaskan bahwa Lifebuoy memiliki karakteristik yakni atribut variasi wangi X3, ketersediaan X4, iklan X8, kemasan X1, layanan konsumen X6, dan keawetan sabun X7. Namun karakteristik yang menonjol dari merek Lifebuoy adalah atribut ketersediaan X4 dan atribut iklan X8. Artinya, Lifebuoy tersedia di banyak tempat dan disampaikan dalam iklan yang menarik. Lifebuoy dapat menjaga dan meningkatkan keunggulan yang dimiliki ini dengan memperluas saluran distribusi sesuai dengan segmen pasar yang ingin diraih. Selain itu, Lifebuoy dapat mempertahankan iklan yang sudah dinilai baik oleh konsumen. Iklan yang memberikan kesan di benak konsumen harus senantiasa disampaikan melalui bahasa iklan yang menarik dan jam penayangannya disesuaikan dengan target konsumen yang akan diraih. Merek Dettol memiliki posisi relatif dekat dengan atribut fungsi sabun khusus untuk kesehatan X2 dan atribut ketahanan wangi X5. Namun, karakteristik yang menonjol dari merek ini adalah atribut fungsi sabun khusus untuk kesehatan X2. Hal ini wajar karena selama ini Dettol dikenal sebagai sabun yang khusus digunakan untuk mengatasi permasalahan pada kesehatan kulit. Nuvo tidak memiliki posisi relatif dekat dengan semua atribut. Arinya Nuvo tidak memiliki karakteristik yang menonjol. Karakteristik menonjol yang dimiliki oleh merek dapat dilihat pada tabel 17. Tabel 17. Karakteristik Menonjol yang Dimiliki Oleh Merek Merek Atribut Lifebuoy Atribut ketersediaan X4 dan atribut iklan X8 Dettol Atribut manfaat sabun khusus untuk kesehatan X2 Nuvo -

4.6. Analisis Loyalitas merek