56
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data tentang tingkat pendidikan orang tua, pendapatan orang tua, lingkungan sosial, dan prestasi
belajar siswa dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Deskripsi data penelitian ini dinyatakan dalam bentuk daftar tabulasi distribusi
frekuensi dengan berdasarkan pada Pedoman Acuan Patokan Tipe II PAP II 1.
Tingkat Pendidikan Orang Tua
Tabel 5.1 Deskripsi Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua
Frekuensi F Frekuensi Relatif
Tingkat Pendidikan Ayah
Ibu Ayah
Ibu SD
8 20
11,43 28,57
SMP 9
10 12,86
14,29 SMA
37 26
52,86 37,14
DiplomaSarjana 16
14 22,85
20 Jumlah
70 70
100 100
Berdasarkan tabel 5.1 tampak bahwa jumlah orang tua siswa berdasarkan tingkat pendidikan untuk ayah: SD adalah 8 siswa 11,43,
SMP adalah 9 siswa 12,86, SMA adalah 37 siswa 52,86, dan DiplomaSarjana adalah 16 siswa 22,85. Sedang tingkat pendidikan
untuk ibu: SD adalah 20 siswa 28,57, SMP adalah 10 siswa 14,29, SMA adalah 26 siswa 37,14, dan DiplomaSarjana adalah 14 siswa
57
20. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar tingkat pendidikan orang tua adalah SMA.
2. Pendapatan Orang Tua
Tabel 5.2 Deskripsi Variabel Pendapatan Orang Tua
Pendapatan Frekuensi F
Frekuensi Relatif 500.000
15 21,43
Rp 500.000 – Rp 749.999 14
20 Rp 750.000 – Rp 999.000
17 24,29
Rp1.000.000– Rp 1.449.999 14
20 Rp 1.500.000
10 14,28
Jumlah 70
100 Berdasarkan tabel 5.2 tampak bahwa jumlah orang tua siswa yang
tingkat pendapatannya di bawah Rp 500.000 adalah 17 siswa 21,43, Rp 500.000 – Rp 749.999 adalah 14 siswa 20, Rp 750.000 – Rp 999.000
adalah 15 siswa 24,29, Rp 1.000.000 – Rp 1.449.999 adalah 14 siswa 20, di atas Rp 1.500.000 adalah 10 siswa 14,28. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa sebagian besar pendapatan orang tua adalah Rp 750.000 – Rp 999.000.
3. Lingkungan Sosial
Berdasarkan data lingkungan sosial diketahui bahwa skor tertinggi 39 dan skor terendah 20. Nilai mean dari data tersebut adalah sebesar 29,2;
nilai median 28,97; nilai modus 27,5; dan standar deviasinya 3,86. Berikut ini disajikan tabel distribusi frekuensi variabel lingkungan sosial lampiran
6 halaman 110
58
Tabel 5.3 Deskripsi Variabel Lingkungan Sosial
Skor-skor Frekuensi
Frekuensi Relatif Kategori
33 – 40 12
17,14 Sangat Baik
28 – 32 35
50 Baik
24 – 27 18
25,71 Cukup
21 – 23 3
4,29 Buruk
21 2
2,86 Sangat Buruk
Jumlah 70
100
Berdasarkan tabel 5.3 di atas, tampak bahwa jumlah siswa yang berpendapat bahwa lingkungan sosial mereka terkategorikan sangat baik
adalah 12 siswa 17,14, baik adalah 35 siswa 50, Cukup adalah 18 siswa 25,71, Buruk adalah 3 siswa 4,29, dan sangat buruk adalah 2
siswa 2,86. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar para siswa berpendapat bahwa lingkungan sosial mereka adalah baik. Hal
ini didukung hasil perhitungan mean = 29,2; modus = 27,5; dan median = 28,97.
4. Prestasi Belajar Siswa
Berdasarkan data tentang prestasi siswa diketahui bahwa skor tertinggi 9,80 dan skor terendah 5,40. Nilai mean dari data tersebut adalah
7,06; nilai media 6,98; nilai modus 6,97; dan nilai standar deviasinya 0,84. Berikut disajikan dalam tabel distribusi frekuensi variabel prestasi belajar
siswa lampiran 6 halaman113.
59
Tabel 5.4 Deskripsi Variabel Prestasi Belajar Siswa
Skor-skor Frekuensi F
Frekuensi Relatif Kategori
8 – 10 8
11,43 Sangat tinggi
7 – 7,9 38
54,29 Tinggi
6 – 6,9 22
31,43 Cukup
5 – 5,9 2
2,86 Rendah
5 Sangat Rendah
70 100
Berdasarkan tabel 5.4 di atas, tampak bahwa jumlah siswa yang prestasinya terkategorikan sangat tinggi adalah 8 siswa 11,43, tinggi
adalah 38 siswa 54,29, cukup adalah 22 siswa 34,43, rendah adalah 2 siswa 2,86. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar responden penelitian ini prestasi belajarnya terkategorikan tinggi. Kesimpulan ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean 7,06; nilai
modusnya 6,97; dan nilai median 6,98. 5.
Minat Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Berdasarkan data tentang minat melanjutkan studi ke perguruan
tinggi diketahui bahwa skor jawaban tertinggi 62 dan skor jawaban terendah 30. Nilai mean dari data tersebut adalah 48,71; nilai median
adalah 49,22; nilai modus adalah 49,5; dan nilai standar deviasi adalah 7,31. Berikut disajikan dalam tabel distribusi frekuensi variabel minat
melanjutkan studi ke perguruan tinggi lampiran 6 halaman 115 .
60
Tabel 5.5 Deskripsi Variabel Minat Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi
Interval Skor Frekuensi F
Frekuensi Relatif Kategori
55 – 64 16
22,86 Sangat Tinggi
48 – 54 26
37,14 Tinggi
43 – 47 18
25,71 Cukup
38 – 42 3
4,29 Rendah
38 7
10 Sangat Rendah
Jumlah 70
100
Berdasarkan tabel 5.5 di atas, tampak bahwa jumlah siswa yang minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi terkategorikan sangat tinggi
adalah 16 siswa 22,86, tinggi adalah 26 siswa 37,14, cukup adalah 18 siswa 25,71, rendah adalah 3 siswa 4,29, sangat rendah adalah 7
siswa 10. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden penelitian ini minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi
terkategorikan tinggi. Kesimpulan ini didukung oleh hasil perhitungan nilai mean 48,71; nilai modus 49,5; dan nilai median 49,22.
B. Uji Normalitas dan Uji Linieritas