C. Pengujian Hipotesis Penelitian
Pengujian hipotesis dilakukan untuk menguji apakah hipotesis penelitian yang diajukan dapat diterima atau tidak.
Pengujian hipotesis ini menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana, yaitu untuk menentukan hubungan fungsional antara variabel bebas
terhadap variabel terikat secara sendiri-sendiri dan teknik analisis regresi ganda, yaitu untuk menentukan pengaruh variabel- variabel bebas secara
bersama-sama terhadap variabel terikat. Penyelesaian pengujian hipotesis ini menggunakan bantuan program SPSS 11,5 for Windows.
1. Pengujian Hipotesis Pertama
a. Perumusan Hipotesis Hipotesis pertama menyatakan ada pengaruh positif persepsi tentang
kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan. b. Hasil Analisis Data
Pengujian hipotesis pertama menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana, yaitu untuk menentukan hubungan secara fungsional
antara variabel persepsi tentang kualitas produk terhadap variabel loyalitas pelanggan. Pengujian hipotesis tersebut dilakukan dengan
menggunakan bantuan program SPSS 11,5 for Windows. Berikut ini disajikan output hasil analisis data.
Tabel 5.14
Model Summary
.513
a
.263 .255
.656 Model
1 R
R Square Adjusted
R Square Std. Error of
the Estimate Predictors: Constant, persepsi tentang kualitas
produk a.
Pada tabel 5.14 ditunjukan output mengenai model summary. Besarnya korelasi antara persepsi tentang kualitas produk dan loyalitas
pelanggan adalah 0,513. Koefisien korelasi sebesar 0,513 menunjukan bahwa terdapat korelasi yang positif persepsi tentang kualitas produk
dan loyalitas pelanggan. Tabel 5.15
Coefficients
a
.697 .926
3.998 .000
.342 .058
.513 5.910
.000 Constant
persepsi tentang kualitas produk
Model 1
B Std. Error
Unstandardized Coefficients
Beta Standardized
Coefficients t
Sig.
Dependent Variable: loyalitas pelanggan a.
Pada tabel 5.15 dapat diketahui harga beta nol a = 0,697 dan harga beta 1 b = 0,342. Maka persamaan garis regresi persepsi
tentang kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan adalah: Y = 0,697 + 0,342 X
1
, dimana: Y = loyalitas pelanggan
X
1
= persepsi tentang kualitas produk Dari persamaan regresi tersebut dapat diartikan bahwa nilai b
sebesar 0,342 menunjukan slope, artinya nilai Y akan berubah sebesar 0,342 sebagai akibat dari perubahan setiap unit X
1
. Sedangkan nilai a PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sebesar 0,697 menunjukan intersep, artinya nilai Y = 0,697 jika nilai X
1
= 0. c. Penarikan Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis regresi sederhana dapat diketahui bahwa pada taraf signifikansi 5, db = n–2 100-2 = 98 diperoleh nilai t
hitung 5,910 lebih besar dari nilat t tabel
98 ;
5 ,
o r
1,984. Dari hasil perhitungan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa ada korelasi
positif dan signifikan persepsi tentang kualitas produk dan loyalitas pelanggan. Korelasi positif berarti bahwa meningkatnya persepsi
tentang kualitas produk akan mengakibatkan meningkatnya loyalitas pelanggan, begitu pula sebaliknya. Sedangkan signifikan berarti
kesimpulan yang diambil dapat digeneralisasikan pada populasi. Dengan demikian hipotesis yang mengatakan ada pengaruh yang
positif persepsi tentang kualitas produk terhadap loyalitas pelanggan dapat diterima.
2. Pengujian Hipotesis Kedua